Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Dilema Jokowi


BALI TRIBUNE - Kurang dari tiga bulan lagi, tahapan pemilihan Presiden (Pilpres) sudah dimulai. Barangkali karena itu, spekulasi tentang figur Cawapres pendamping Jokowi kini menguat ke satu nama; Jenderal Purn. Moeldoko. Dari ring satu Istana terbersit kabar, Moeldoko sudah mendapat pemberitahuan tentang itu. Di kalangan Parpol pendukung Jokowi, mulai beredar informasi tentang figur Cawapres jagoan istana. Melalui Sekjennya, Hasto Kristiyanto, PDIP sudah mulai memberi reaksi. Bagaimanapun, kata Hasto dalam wawancara pers akhir pekan lalu, Cawapres pendamping Jokowi godokan istana itu mesti mendapat restu Jusuf Kalla dan Parpol pengusung Jokowi. Reaksi Hasto terdengar agak tertahan di dada. Sepertinya, PDIP belum ikhlas Jokowi didampingkan dengan orang di luar pilihan Megawati, meski Moeldoko juga salah satu tokoh yang masuk dalam radar PDIP. Pilihan nomor satu tentu Puan Maharani. Keruwetan lain yang terjadi di belakang adalah tentang ancaman Muhaimin Iskandar (Cak Imin), Ketua umum DPP PKB. Seperti diberitakan sebelumnya, Cak Imin menyatakan hanya berkoalisi dengan Parpol pengusung Capres yang menerima dirinya sebagai pendamping. Kemarin, 'ancaman' yang sama datang lagi dari Ketua PBNU, Said Agil Surat, yang menegaskan hanya akan mendukung Jokowi jika Cawapres pendampingnya dari PKB (Cak Imin). Bila dikalkulasi secara politis, PKB dan NU adalah penyumbang suara cukup signifikan. Pada Pemilu 2014 lalu, PKB mendulang suara 11.298.957 (9,04 persen). Apalagi kemudian ditambah massa NU, yang bukan pemilih PKB. Jumlahnya akan sangat menentukan kemenangan Jokowi. Bila dibanding Jend Purn Moeldoko, mantan Panglima TNI periode Agustus 2013 hingga Juli 2015 ini, memang tidak jauh berbeda. Selain posisinya sekarang sebagai Kepala Staf Kepresidenan yang tentu sangat dekat dengan Jokowi, purnawirawan jenderal bintang lima ini akan mendapat suplai kekuatan dari 6 pernawirawan jenderal TNI yang kini mengitari Jokowi. Jenderal berwatak keras dan tegas ini juga masih memiliki prajurit loyal mulai dari lapisan Pati, perwira menengah hingga prajurit, yang tentu saja siap bekerja di bawah tanah untuk menaikan elektabilitasnya. Inilah dilema yang dihadapi Jokowi saat ini; antara loyalitasnya sebagai petugas partai yang bakal tunduk kepada PDIP, keinginannya untuk didampingkan dengan figur militer untuk memecah suara pendukung rivalnya Prabowo yang juga berlatar belakang militer, atau memilih Cak Imin guna menarik massa PKB, sekaligus Nahdiyin NU, yang cukup signifikan itu. Dalam sebulan ke depan, harusnya dilema ini sudah bisa cair dengan tidak membawa risiko yang signifikan. Artinya, dengan pola seperti apa agar ketika pilihan sudah dijatuhkan kepada satu figur, maka figur lain tidak berbalik menjadi 'musuh' atau berhadapan dengannya pada Pilpres 2019 mendatang. Kita tunggu kearifan itu dari Parpol pengusung. 

wartawan
Mohammad S. Gawi
Category

Gahar di Kejurnas, Honda CRF250R Tangguh di Lintasan Motocross

balitribune.co.id | Jakarta – Pebalap binaan PT Astra Honda Motor (AHM) kembali menorehkan prestasi membanggakan di ajang internasional dan nasional. Dari arena balap Malaysia, dua siswa Astra Honda Racing School (AHRS), Bintang Pranata Sukma dan Abimanyu Bintang Fermadi, berhasil meraih back to back podium pada Idemitsu Honda Thailand Talent Cup (TTC) 2025 Round 5 di Sepang International Circuit, Malaysia.

Baca Selengkapnya icon click

Taman Mekotek" Seharga Rp2,4 Miliar Kini Jadi Ikon Wisata Desa Munggu

balitribune.co.id | Mangupura - Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa meresmikan Taman Mekotek Desa Wisata Munggu, Kecamatan Mengwi, Kamis (13/11). Taman mekotek yang berdiri megah di perempatan desa Munggu, tepatnya di Jl. By Pass Tanah Lot tersebut merujuk pada tradisi budaya Mekotek Desa Munggu yang dilaksanakan setiap hari Kuningan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Diduga Tipu Klien Miliaran Rupiah, Togar Situmorang Diadili

balitribune.co.id | Denpasar - Pengacara Togar Situmorang yang terbisa duduk dikursi penasihat hukum, saat sidang dipimpin Ketua Majelis Hakim Hakim Isak Ulingnoha, di Ruang Candra PN Denpasar, Kamis (13/11), justru duduk di tengah sebagai terdakwa. Ia didakwa dalam kasus penipuan terhadap kliennya untuk melobi sebuah kasus.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Klungkung Cetak Rekor Nasional, Wapres Gibran Puji Keberhasilan Turunkan Stunting

balitribune.co.id | Semarapura - Prevalensi stunting di Kabupaten Klungkung tercatat menjadi yang terendah di Indonesia yakni 5,1 persen, hasil survei kesehatan Indonesia tahun 2024. Capaian ini tidak terlepas dari komitmen bersama dalam upaya menurunkan angka stunting di Kabupaten Klungkung. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.