Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Dinas Ketahanan Pangan Sulawesi Selatan Beberkan Peran Pemerintah Provinsi

Bali Tribune / pertanian di Provinsi Sulawesi Selatan
balitribune.co.id | Makasar - Provinsi Sulawesi Selatan memiliki kelebihan yaitu tidak pernah kekurangan pangan karena didukung oleh iklim sektor barat dan sektor timur serta peralihan. Hal ini disampaikan Fungsional Analis Ketahanan Pangan Ahli Madya Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Sulawesi Selatan, Hasnawaty Habibie di Makassar, Kamis (7/7) saat menerima kunjungan Sekretaris DPRD Provinsi Bali (Sekwan), Gede Suralaga bersama Forum Wartawan DPRD (Foward) Provinsi Bali untuk melakukan studi banding. 
 
"Kalau musim hujan di sektor barat, sektor timur kering, jadi selalu ketersediaan pangan itu tersedia setiap saat dan ada peralihan. Diperalihan itu senantiasa ada hujan. Itulah kelebihan Sulawesi Selatan di dunia. Tidak ada tempat lain seperti itu," ucapnya. 
 
Hasnawaty Habibie mengatakan, Sulawesi Selatan terkenal sebagai lumbung pangan nasional karena mengalami kelebihan produksi 2 juta ton beras per tahun. Begitupun jagung, sejak tahun 2017 bisa mencapai lebih kurang 1 juta ton. "Itu merupakan pencapaian dan kita berada di empat nasional (beras) dan lima nasional untuk jagung untuk saat ini," bebernya.
 
Lebih lanjut ia menuturkan, pada saat pandemi Covid-19, program-program yang ada di Dinas Ketahanan Pangan Sulawesi Selatan menyentuh langsung ke masyarakat yaitu Pekarangan Pangan Lestari. "Kami juga ada program Pertanian Keluarga. Di situ disentuh oleh daerah-daerah yang rawan pangan. Bagaimana daerah-daerah rawan pangan bisa menjadi tidak rawan lagi," jelas Hasnawaty Habibie.
 
Program lainnya adalah Toko Tani Indonesia yang dikenal dengan Pasar Mitra Tani. Hal ini merupakan program untuk menstabilitas harga di pasaran. "Jadi, di situ harga-harga yang memang cukup tinggi di pasaran. Di Pasar Mitra Tani ini dijual lebih rendah dari pasar. Karena memutus rantai pasok, langsung dari petani ke Toko Tani Indonesia," imbuhnya.
 
Lantas bagaimana Pemerintah Sulawesi Selatan membantu menyalurkan stok yang ada? Kata dia, semenjak beberapa tahun terakhir, pemerintah provinsi membantu kabupaten-kabupaten penghasil cabe dan bawang menyalurkan ke daerah-daerah yang membutuhkan bumbu dapur tersebut. "Untuk beras kita sudah ada di mana-mana khususnya di Papua, Kalimantan dan lainnya," cetusnya.
 
Ia membeberkan, produk pertanian di provinsi ini diberdayakan oleh hotel-hotel 
Di Sulawesi Selatan. "Khusus untuk pangan lokal ada instruksi dari gubernur ke hotel-hotel agar memanfaatkan pangan lokal sebagai salah satu menu yang disajikan," ungkapnya. 
 
Pemerintah provinsi setempat mengupayakan produk pertanian dari petani yang ada di Sulawesi Selatan, khususnya pangan segar seperti buah dan sayuran bisa mendapat jaminan mutu. "Kami di Sulawesi Selatan ada UPT yang menangani terkait Sertifikasi Jaminan Mutu. Artinya produk yang ada itu sudah dijamin keamanannya. Kami juga ada Lembaga Sertifikasi Organik (LSO)," tutupnya.
wartawan
YUE
Category

Pemkab Tabanan Hendak Tambah Luas Tanam Padi, Target di 2025 Seluas 5 Ribu Hektare

balitribune.co.id | Tabanan -  Pemerintah Kabupaten atau Pemkab Tabanan hendak menambah luas tanam padi sepanjang 2025 ini. Target penambahan luas tanam itu mencapai lima ribu hektare. Dengan adanya rencana penambahan itu, luas tanam padi di Tabanan pada nantinya diharapkan bisa berkembang dari 38 ribu hektare menjadi 43,168 hektare.

Baca Selengkapnya icon click

Ketua DPRD Tabanan Sepakat Tolak Kemunculan Ormas Baru

balitribune.co.id | Tabanan - Ketua DPRD Tabanan I Nyoman Arnawa turut menyampaikan sikap dan pandangannya terkait kemunculan organisasi masyarakat (ormas) baru. Khususnya di wilayah Kabupaten Tabanan. Terlebih, kemunculan ormas baru tersebut dikhawatirkan berpotensi mengganggu stabilitas keamanan wilayah.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

DPRD Tabanan Bentuk Pansus untuk Segera Bahas RPJMD 2025-2030

balitribune.co.id | Tabanan - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Tabanan membentuk panitia khusus atau pansus untuk segera membahas Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tabanan 2025-2030. Sesuai rapat internal yang dipimpin Ketua DPRD Tabanan, I Nyoman Arnawa, pada Rabu (7/5), pansus itu dipimpin Ketua Komisi I, I Gusti Nyoman Omardani, dan Ketua Komisi II, I Wayan Lara, pada posisi sekretaris.

Baca Selengkapnya icon click

Alihfungsikan Trotoar untuk Jualan, Pol PP Tertibkan Pedagang

balitribune.co.id | Negara - Satpol PP Jembrana menertibkan para pedagang yang menggunakan trotoar jalan untuk berjualan di Kawasan perkotaan. Selain mengganggu kenyamanan kota, aktiftas para pedagang ini juga mengganggu fungsi fasilitas umum. Setelah beberapakali dilakukan pembinaan, puluhan pedagang nakal yang kedapatan berjualan di sepanjang trotoar di wilayah Kecamatan Jembrana dan Negara akhirnya ditertibkan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Soal Dugaan Pemerasan Pengusaha, Polda Bali Minta Korban Lapor

balitribune.co.id | Denpasar - Polda Bali langsung merespon terkait dugaan pemerasan terhadap seorang pengusaha di Pulau Serangan, Denpasar Selatan berinisial DD oleh sekelompok orang yang mengaku dari Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Mabes Polri dan Polda Bali. Sekelompok orang itu meminta uang yang mencapai ratusan juta rupiah. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.