Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Dinas Pendidikan Karangasem, Bangun Gedung UKS di Bibir Jurang Sedalam 40 Meter

Bali Tribune/MEMBANGUN - Nampak para buruh dan tukan tengah bekerja membangun Gedung UIKS dibibir jurang sedalam 40 meter di SMP Negeri 3 Bebandem.


balitribune.co.id | Amlapura - Bencana banjir bandang di aliran sungai Tukad Bah Api, Desa Butus, Perbekelan Buanagiri, Kecamatan Bebandem, Karangasem yang terjadi berulang kali telah mengubah aliran sungai menjadi jurang yang dalam selebar 30 meter. 
 
Terjangan banjir ini juga telah menggerus lahan bangunan gedung sekolah SMP Negeri 3 Bebandem di mana luasan lahan 10 meter dari bangunan sekolah tersebut hanyut dan berubah menjadi jurang sedalam palu meter.
 
Setidaknya ada tiga lokal bangunan gedung SMP Negeri 3 Bebandem yang akhirnya tidak difungsikan alias dikosongkan oeh pihak sekolah, lantaran posisinya tepat berada di bibir jurang, yang saat ini terus tergerus banjir. Bangunan Padmasana yang ada di sebelah gedung sekolah tersebut juga nyaris ambruk kedasar jurang sedalam 40 meter.
 
Untuk mencegah resiko bahaya terhadap siswa, BPBD Karangasem dan Polsek Bebandem juga telah memasang gasis polisi dan memasang daerah aman yang bisa dilintasi siswa, karena sekolah yang berada di bibir jurang tersebut bisa ambruk kapan saja jika banjir bandang menerjang.
 
Bahkan Institut Teknologi Bandung (ITB) yang melaksanakan kegiatan mitigasi di sekolah tersebut juga melakukan penelitian dan kajian mendalam akan dampak atau resko banjir bandang terhadap keberadaan sekolah tersebut. Dimana ITB memperkirakan seluruh areal lahan dan bangunan sekolah akan habis tergerus longsor dalam rentang waktu 10 tahun. Sedangkan areal aman aktifitas siswa menurut kajian ITB yakni dalam radius 29 meter dari bibir jurang.
 
Saat ini SMP Negeri 3 bebandem dengan total 400 orang lebih siswa yang terbagi dalam 17 Rombongan Belajar (Rombel) dengan tidak difungsikannya tiga lokal banguna  gedung sekolah karena resiko bahaya yang tinggi, praktis membauit sekolah ini kekurangan gedung sekolah.
 
Pihak Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Karangasem pun telah menggelontorkan anggaran ratusan juta rupiah untuk pembangunan gedung sekolah masing-masing diperuntukkan sebagai Ruang UKS dan Lab Komputer.
 
Hanya saja yang paling menggelitik dan banyak mendapatkan sorotan adalah lokasi proyek  pembangunan gedung UKS yang justru dilaksanakan di areal berbahaya, yakni di bibir jurang. Satu deretan dengan tiga lokal gedung sekolah yang sudah tidak difungsikan lagi karena resiko bahaya longsor yang bisa membuat tiga gedung tersebut abmbruk.
 
Artinya disaat pihak sekolah mengosongkan tiga lokal gedung sekolah karena resiko bahaya, Dinas Pendidikan Karangasem justru membangun gedung baru di lokasi berbahaya tersebut. Artinya pula pembangunan gedung sekolah tersebut mengabaikan hasil penelitian dan kajian dari ITB.
 
Kepala Sekolah SMP Negeri 3 Bebandem, I Made Wijana kepada awak media, Selasa (25/7/2023) menyampaikan, pengerjaan dua proyek pembangunan di SMP Negeri 3 Bebandem yaitu pembangunan ruang UKS ruang lab komputer tersebut menurut informasi yang dia peroleh katanya sudah berdasarkan kajian dengan sumber anggaran dari dana DAK Pusat.
 
"Butuh proses panjang sehingga akhirnya dua proyek pembangunan ruangan UKS dan Lab ini jatuh ke SMN 3 Bebandem. Kita tidak tau terkait kajian dari sisi keamanannya, karena sebelumnya kita sudah siapkan beberapa lokasi diareal sekolah seperti disisi barat di tempat kantin, tapi pihak konsultan memilih mebangun ruangan UKS disisi timur, sedangkan ruang lab disisi selatan, lontar Wayan Wijana.
 
Saat ini diakuinya, banjir besar kerap datang menerjang yang menyebabkan lahan sekolah kian tergerus. Karena parahnya longsor hingga mengakibatkan keretakkan pada lantai gedung sekolah, pihaknya juga tidak mau ambil resiko karena siswa kerap menonton banjir sehingga apabila terjadi hujan deras yang memungkinkan memicu banjir besar maka seluruh siswa akan dipulangkan lebih awal demi keselamatan siswa karena tidak sedikit pula siswa yang pulang harus nyebrang melalui sungai tersebut.
 
"Kalo turun hujan deras utamanya di hulu sungai, dan berpotensi terjadi banjir besar disungai ini, pasti kami pulangkan siswa lebih awal, karena banyak siswa yang justru menonton bajir dan sulit untuk diawasi sehingga demi kemanan kami pulangkan lebih awal, ucap Wijana.
wartawan
AGS
Category

OJK, PPATK dan BSSN Sepakat Jaga Integritas Sektor Jasa Keuangan

balitribune.co.id | Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bersama Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) dan Badan Siber dan Sandi Nasional (BSSN) menyepakati perjanjian kerja sama terpisah dalam memperkuat sinergi untuk menjaga integritas dan keamanan sektor jasa keuangan.

Baca Selengkapnya icon click

Desa Adat Bongan Puseh Berharap Tradisi Mesuryak Kian Lestari

balitribune.co.id | Tabanan - Desa Adat Bongan Puseh berharap tradisi Mesuryak kian lestari setelah ditetapkan sebagai warisan budaya tidak benda (WBTB) oleh Pemerintah Pusat pada 15 Oktober 2025 lalu.

Selain terpelihara kelestariannya, tradisi Mesuryak yang sebagian besar dilaksanakan warga Desa Adat Bongan Puseh, bisa dikemas menjadi suatu atraksi budaya untuk kepentingan diversifikasi wisata di Tabanan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Alas Kedaton “Panen” Turis

balitribune.co.id | Tabanan - Galungan dan Kuningan, menjadi waktu sangat berharga bagi Manajemen Operasional Daya Tarik Wisata (DTW) Alas Kedaton di Desa Kukuh, Kecamatan Marga. Di momen itu, terutama Umanis Galungan, objek wisata alam berupa hutan yang menjadi habitat kawanan monyet ini banyak dikunjungi turis baik domestik maupun mancanegara.

Baca Selengkapnya icon click

DJP Bali Catat Kinerja Positif Penerimaan Pajak Tumbuh 10,32 Persen

balitribune.co.id | Denpasar - Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak (Kanwil DJP) Bali mencatatkan kinerja positif sepanjang 2025. Hingga Oktober, penerimaan pajak berhasil dihimpun sebesar Rp13,07 triliun, atau 72,68% dari total target tahunan yang dipatok Rp17,99 triliun.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Forum Bendesa Adat Ingin Proyek Lift Kaca Dilanjutkan

balitribune.co.id | Semarapura - Forum Paiketan Sejebak Bendesa Adat se-Nusa Penida menyatakan sikap bersama terkait polemik proyek lift kaca di kawasan wisata Kelingking, Desa Bunga Mekar. Perwakilan forum, Jro Ketut Gunaksa, menegaskan seluruh bendesa adat yang hadir sepakat agar pembangunan lift kaca dilanjutkan demi kepentingan masyarakat Nusa Penida.

Baca Selengkapnya icon click

Bupati Adi Arnawa Ikuti Gotong Royong Semesta Berencana Tanam Pohon dan Bersih Sampah

balitribune.co.id | Mangupura - Kegiatan Gotong royong Semesta Berencana Penanaman Pohon dan Bersih Sampah kembali dilaksanakan serentak di seluruh Bali. Kegiatan utama dipusatkan di Kawasan Pantai Telaga Waja, Kelurahan Tanjung Benoa, pada Minggu (30/11). Sebelum melaksanakan kegiatan penanaman 2.000 bibit pohon Mangrove dan bersih sampah, Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa memimpin Apel kesiapan pasukan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.