Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Diperlukan Transformasi dan Sinergitas Dalam Merambah Pasar Logistik

Cok Istri Agung Wahyu Trisna
Cok Istri Agung Wahyu Trisna

BALI TRIBUNE - Menapaki 13 tahun perjalanan usaha cargo (Logistik) bukanlah hal singkat, berbagai rintangan dan tantangan tentu kerap dihadapi. Namun demikian untuk menyiasati hal tersebut dibutuhkan transformasi dan sinergitas dalam meraup pasar yang lebih luas lagi baik pasar domestik ataupun luar negeri.

“Pasang surut telah kami alami selama 13 tahun perjalanan usaha logistik, baik yang datangnya dari eksternal ataupun internal,” ujar Direktur Naval Cargo, Cok Istri Agung Wahyu Trisna yang dijumpai saat merayakan HUT ke-13 Naval Cargo yang berlokasi di Jalan Raya Celuk gang Nyuh Gading no.2, Sukawati, Gianyar, Sabtu (26/8).

Disebutkan kalau tantang internal bisa segera diatasi, namun tantangan eksternal yaitu kerap adanya benturan dengan kebijakan pemerintah yang terkadang membingungkan para pengusaha logistik. “Namun demikian kita tidaklah berdiam diri, tapi berinisiatif membentuk yang namanya “Suplai Chain Logistik” lantas bersinergi dengan beberapa komponen logistik yang ada, salah satunya yaitu dengan menggandeng PT. Pos Indonesia,” kata wanita cerdas ini.

Menurutnya, penting dilakukan membentuk suplai chain logistik yang akan membawa pada pangsa pasar yang lebih luas. Tentu sebagai salah satu anggota dari ALFI (Asosiasi Logistic and Forwarder Indonesia) pihaknya tidak hanya berdiam diri. “Kita coba menyerap apa yang menjadi kebutuhan masyarakat akan logistik, ini yang kita coba bagi dengan para mitra. Inilah perlunya kita bersinergi yang merupakan bagian dari transformasi ke arah yang lebih baik,” tukasnya.

Dengan mengusung tag line “One Stop Palace for Channel Logistik” tentu bukan hal mudah. Upaya menuju arah sana telah dilakukan Naval Cargo dengan menyiapkan armada yang mumpuni, pergudangan, pengepakan, dan jasa pengiriman. “Sebenarnya ini jawaban bagi kita yang ada di Bali yang tidak terlepas dari dunia pariwisata. Dan komponen yang mendukung juga banyak seperti hotel, perbankan, UKM, industri, bahkan sampai pada personal,” jelas Cok Na lagi.

Bahkan dengan banyak orang asing yang tinggal di Bali, jasa penyewaan gudang dan moving menurutnya sangat diminati. “Ketika para ekspatriat ingin pindah dari satu daerah ke daerah yang lain tentu mereka butuh logistik yang bisa menangani, juga ketika mereka perlu gudang untuk menampung sementara barang-barang mereka juga butuh pergudangan, jadi inilah potensi yang bisa diraup,” imbuhnya.

Apa yang disampaikan Cok Na bukan tanpa sebab, di tengah lesunya pasar ekspor tentu menggarap pasar domestik jadi pilihan untuk bisa terus eksis, apalagi katanya kondisi terbalik terjadi, dimana 60 persen pasar logistik justru ada di domestik. “ Kalau untuk ekspor sekarang hanya sekitar 40 persen aja, lain hal kalau dulu iya, ekspor kuasai pasar sekarang justru terbalik,” tukasnya.

Mengingat lokasi Naval Cargo yang berada di daerah industri dan UKM, ia menjelaskan sudah menjadi tanggung jawab pihaknya untuk mendorong maju UKM melalui sebaran informasi. Baik itu produk, kualitas, termasuk juga pasar yang potensial. “Kita harus berikan dulu informasi pada mereka, atau apa yang mereka butuhkan, sebelum kita terima apa yang mereka berikan,” katanya sembari berujar, motivasi sangat diperlukan para pengrajin dalam menghadapi tantangan dan peluang ke depan.

wartawan
Arief Wibisono
Category

5 Tas Oneda Keren Abis

balitribune.co.id | Jakarta - Tentu saja setiap wanita pastinya menginginkan tas yang tidak hanya bisa digunakan untuk menampung barang bawaan tapi juga menonjolkan sisi visual desain tas yang glamor dan elegan, kan? Mulai dari pergi ke kantor, kumpul bersama teman-teman, tas dapat digunakan untuk segala acara dan hampir semua penampilan. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Ekspansi Kredit dan Tambahan Modal Tandai Kebangkitan Lestari Group

balitribune.co.id | Denpasar - Dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) tahunan yang digelar pada 21 April 2025, Bank Lestari Group (BPR) menyepakati rencana penambahan modal sebesar Rp 57 miliar untuk BPR Lestari Bali. Langkah ini dinilai sebagai bagian dari strategi memperkuat permodalan dalam menghadapi peningkatan permintaan kredit seiring membaiknya ekonomi Bali dan Jawa pasca-pandemi.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Satpol PP Tabanan Tertibkan Tiga Bangunan di Zona LSD Beraban

balitribune.co.id | Tabanan - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Tabanan kembali melakukan penertiban terhadap tiga bangunan yang berada di zona Lahan Sawah Dilindungi (LSD) Desa Beraban, Kecamatan Kediri pada Kamis (10/7).

Dalam penertiban tersebut Satpol PP Tabanan melibatkan tim dari Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan, dan Kawasan Permukiman (PUPRPKP) dan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.