Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Dipuput Enam Sulinggih, Krama Kusamba Sukses Gelar Karya Agung

mapedanan
Puluhan krama berebut untuk mendapatkan uang maupun perlengkapan rumah tangga saat prosesi mapedanan yang dilaksanakan di mandala utama Pura Puseh-Bale Agung Desa Pakraman Kusamba,Klungkung. Ritual ini berlangsung serangkaian puncak karya mamungkah, tawur labuh gentuh, pedanan lan ngenteg linggih di Pura setempat, Rabu (4/4) lalu.

BALI TRIBUNE - Karya Agung Mamungkah, Tawur Labuh Gentuh, Pedanan lan Ngenteg Linggih di Pura Puseh-Bale Agung Desa Pakraman Kusamba yang puncaknya dilaksanakan Rabu (4/4) disambut antusias krama. Ribuan kramamemadati areal pura, bahkan sampai meluber ke nista mandala pura. Sepanjang rangkaian karya yang dimulai pertengahan Januari lalu, partisipasi krama mensukseskan karya yang digelar 25 tahun sekali itu sangatlah tinggi.

“Dukungan dan partisipasi krama sungguh luar biasa, mengharukan dan membanggakan dan menjadi landasan penting bagi suksesnya karya ini,” kata Ketua Panitia Karya, I Nengah Sumarnaya, Kamis (5/4) kemarin..

Sementara Bendesa Desa Pakraman Kusamba, Anak Agung Raka Swastika menerangkan, prosesi ritual itu berjalan sukses berkat dukungan karma desa serta pemerintah daerah maupun pemerintah Provinsi Bali.

Dukungan dimaksud lanjut Agung Raka berupa, urunan, ayah-ayahan serta punia. Untuk Punia (sumbangan,red) diantaranya berasal dari Pjs.Bupati Klungkung yang disalurkan melalui Kabag Kesra sebesar Rp5,7juta dan Gubernur Bali melalui Karo Kesra Pemprov Bali sebesar Rp 10juta.

Selain itu, untuk prosesi wewalen panitia juga memperoleh dukungan dari Dinas Kebudayaan Provinsi Bali.

 “Karena itu, kami mengapresiasi dan menyampaikan terima kasih yang tulus atas besarnya dukungan krama dan berbagai pihak terkait dalam mensukseskan karya,” kata Agung Raka.
Puncak karya di pura ini berlangsung pada rahina Buda Wage Ukir atau, Rabu (4/4) malam lalu. Keseluruhan prosesi dipuput oleh 6 orang sulinggih yakni, Ida Pedanda Gde Putra Tembau dari Gria Aan,Ida Pedanda Gde Telaga Putra Keniten dari Gria Tubuh Ersania Dawan Kaler, Ida Pedanda Gde Purwa Gautama dari Gria Wanasari, Ida Pedanda Gde Karang Putra Keniten dari Gria Satria Kanginan, Ida Pedanda Ketut Jelantik Sogata dari Gria Wanasari dan Ida Pedanda Gde Putra Kediri dari Gria Dawan Kaler.

Pada kesempatan itupula dilaksanakan pewintenan terhadap 12 krama yang nantinya bertugas untuk kepentingan upakara di pura tersebut.

Mengambil tingkatan yadnya utama, prosesi diawali ritual pangebek dan penganteg. Selanjutnya dilaksanakan prosesi Ida Bhatara tedun ka paselang. Krama yangmawinten turut mundut Ida Batara matiti mamah.

Saat prosesi Ida Bhatara ka paselang berlangsung pula prosesi majejiwan yang dipandu oleh Ida Pedanda Gde Putra Tembau.
Usai ritual Ida Bhatara tedun ka paselang dilanjutkan dengan ritual mapedanan. Prosesi ini ditandai dengan menebarkan uang ataupun alat-alat rumah tangga kepada warga sebagai simbol limpahan anugerah dari Ida Bhatara yang berstana di pura itu. Uang serta barang dimaksud diperoleh melalui prosesi Ida Bhatara memasar.

Selanjutnya dilaksanakan ritual mendem Ratu Bagus di mandala utama Pura Puseh. Ritual ini menandai berakhirnya rangkaian upacara puncak karya.

Prosesi berikutnya adalah ngaturang bakti penganyar yang dimulai sejak, Kamis (5/4) kemarin hingga Sabtu (14/4) pekan depan. Prosesi ditutup dengan ritual Ida Bhatara masineb pada, Minggu (15/4) nanti yang kemudian dilanjutkan dengan melaksanakan kegiatan titra yatra ke Pura Goa Lawah pada, Rabu (18/4) mendatang.

wartawan
Ketut Sugiana
Category

Jembatan Gantung Yehembang Diresmikan, Permudah Akses Siswa dan Warga

balitribune.co.id | Negara - Harapan warga Desa Yehembang, Kecamatan Mendoyo untuk adanya akses yang lebih dekat menuju SMP Negeri 3 Mendoyo akhirnya terwujud. Wilayah permukiman yang dipisahkan oleh sungai ini kini telah dihubungkan dengan jembatan gantung. Jembatan Sri Kirana ini diresmikan Senin (15/9) kemarin.

Baca Selengkapnya icon click

Komunitas ID42NER Bali Cepat Tanggap Bantu Warga Terdampak Banjir di Denpasar

balitribune.co.id | Denpasar - Komunitas otomotif ID42NER Bali menunjukkan aksi nyata solidaritas dengan turun langsung membantu masyarakat terdampak banjir di kawasan Ubung Kaja, Denpasar, Senin (15/9). Banjir yang melanda wilayah tepi Sungai Jalan Witaraja itu menyebabkan kerusakan cukup parah: 48 Kepala Keluarga (KK) terdampak, ratusan sepeda motor dan puluhan mobil rusak berat.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Tinjau Wilayah Terdampak Banjir, Walikota Jaya Negara Pastikan Pembersihan dan Penanganan Cepat

balitribune.co.id | Denpasar - Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara bersama Dandim 1611 Badung, Kolonel Inf. I Putu Tangkas Wiratawan menyusuri wilayah terdampak banjir di bantaran Sungai Badung pada Minggu (14/9). Hal tersebut guna memastikan proses pembersihan sisa banjir berjalan optimal. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

HARPELNAS 2025, Adira Gianyar Hadirkan "Terima Kasih Sahabat" Perkuat Kedekatan Pelanggan

balitribune.co.id | Gianyar - Memperingati Hari Pelanggan Nasional (HARPELNAS) 2025, PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (Adira Finance) termasuk Adira Cabang Gianyar menghadirkan program “Terima Kasih Sahabat” untuk memberikan apresiasi kepada pelanggan setia.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.