
balitribune.co.id | Semarapura - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat RI, Dirjen Cipta Karya, mengunjungi TOSS Center Karangdadi, Desa Kusamba Kecamatan Dawan, Kabupaten Klungkung, Selasa (19/10/2021). Kunjungan ini guna mempelajari dan mengamati proses pengolahan sampah TOSS dalam rangka upaya percepatan penanganan sampah di wilayah Sarbagita (Denpasar - Badung - Gianyar - Tabanan).
Rombongan terdiri dari Direktur Sanitasi Ir. Prasetyo, M.Eng, Kepala Subdirektorat Perencanaan Teknis Direktorat Sanitasi Marsaulina F.M. Pasaribu, ST, ME dan Teknik Penyehatan Lingkungan Ahli Utama Direktorat Sanitasi Ir. Rina Agustin Indriani MURP.
Direktur Sanitasi Ir. Prasetyo, M.Eng, menyampaikan apresiasi setinggi tingginya atas apa yang telah diraih dan berbagai upaya Pemkab Klungkung dalam menangani permasalahan sampah melalui teknologi TOSS ini. Menurutnya TOSS menjadi salah satu inspirasi karena teknologi ini berupaya mengurangi sampah dari sumbernya. Dirinya mengakui bahwa, tidak mudah untuk mengelola sarana pengolahan sampah seperti TOSS. Diperlukan dukungan dari berbagai pihak dan yang paling penting adalah komitmen dari pengelola.
"Kami akan memperhatikan apa yg menjadi harapan Bupati Klungkung untuk mengembangkan TOSS Center. Wajib kami memberikan dukungan kepada Pemkab dalam upayanya mengatasi permasalahan sampah. Kami berkomitmen atas apa yang sudah dicapai Kabupaten Klungkung sangat layak mendapat reward." ujar Direktur Sanitasi : Ir. Prasetyo, M.Eng.
Bupati Suwirta menyampaikan mengatasi persoalan sampah tidak hanya memerlukan dana yang besar, namun juga komitmen pemerintah baik itu pemerintah pusat dan daerah serta dukungan dari masyarakat. Meski TOSS telah berjalan, namun masih menghadapi kendala dimana TOSS memerlukan gedung yang lebih luas dan penambahan mesin pengolah sampah guna mengurangi volume sampah residu. Untuk itu pihaknya sangat berharap Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat RI dapat membantu mewujudkan apa yang menjadi harapan Pemerintah Kabupaten Klungkung dalam menangani persoalan sampah.
"Kita akan usulkan lagi pembangunan satu unit gedung dan beberapa peralatan sehingga akan mempercepat pekerjaan pengolahan sampah. Selain itu kita juga sedang mengupayakan penataan lingkungan sekitar TOSS. Saat ini belum tertata rapi Saya ingin TOSS Center menjadi tempat edukasi dan rereads bagi siapapun untuk mengetahui tentang pengolahan sampah menjadi listrik, pupuk dan lokasi pembibitan tanaman, semoga pemerintah pusat akan membantu mewujudkannya" ujar Bupati Suwirta.