Dua WNA Terseret Arus Pantai Klingking, Satu Ditemukan Meninggal | Bali Tribune
Diposting : 9 June 2023 04:26
SUG - Bali Tribune
Bali Tribune / EVAKUASI - Tim SAR saat mengevakuasi satu mayat WNA asal India yang terseret arus Pantai Klingking Nusa Penida.

balitribune.co.id | Nusa Penida - Dua orang wisatawan asing asal India mengalami musibah di Perairan Nusa Penida, Pantai Klingking, Kamis (8/6). Saksi mata yang melihat kejadian tersebut mengatakan keduanya terhantam ombak kemudian terseret arus.

Kapolsek Nusa Penida Ida Bagus Putra Sumerta membenarkan kejadian adanya 2 orang wisatawan asal India yang terseret arus Pantai Klingking Beach.

Menurutnya dari sumber di lapangan menyebutkan bahwa yang terseret arus ada 2 orang, namun yang ditemukan Tim SAR baru satu orang.

"Memang yang terseret arus ada 2 orang namun 1 orang belum ditemukan. Untuk sementara karena cuaca yang tidak memungkinkan pencarian kita tunda dulu," ujarnya.

Sementara informasi lain atas kejadiaan nahas itu diterima Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar (Basarnas Bali) pada pukul 13.05 Wita.

"Kami dapat laporan dari Wayan Artika, bahwa ada yang melihat wisatawan terseret arus, dan terlihat dari atas posisinya mengambang sekitar pukul 12.30 Wita," terang Kasi Operasi dan Siaga Basarnas Bali I Wayan Suwena SE.

Sementara itu saksi mata yang melihat kejadian itu bernama Ketut Redan, warga setempat.

Merespon laporan dari masyarakat, Basarnas Bali menggerakkan personel dari Unit Siaga SAR Nusa Penida dengan menggunakan Right Inflatable Boat (RIB). Pada pukul 14.15 Wita korban pertama telah ditemukan dalam keadaan meninggal dunia berinisial VML (28 tahun).

"Korban pertama yang kami temukan berjenis kelamin laki-laki, mengenakan kaos dan celana pendek berwarna hitam," imbuhnya.

Tim SAR gabungan melanjutkan pencarian korban lainnya berjenis kelamin perempuan STV (27 tahun). Mereka menyisir seputaran lokasi penemuan korban pertama, namun kondisi ombak semakin tinggi dan membahayakan. Akhirnya mereka kembali ke Pelabuhan Banjar Nyuh pada pukul 15.30 Wita. Selanjutnya jenazah dibawa ke RS Gema Santi, Nusa Penida dengan menggunakan ambulance Klinik Pratama.