Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Dugaan Kematian Mintan Masih Gelap, Labfor Polda Bali Olah TKP di Lokasi Penemuan Mayat

Bali Tribune OLAH TKP - Tim Labfor Polda Bali olah TKP pada tempat ditemukan mayat Mintan yang tergelatak dilantai kamar dengan tangan terikat dan mulut tersumpal kain.
balitribune.co.id | SingarajaPolisi masih terus melakukan penyelidikan untuk mengungkap penyebab kematian Ketut Mintaning alias Mintan (66) yang ditemukan Senin (29/3) sekitar pukul 13.00 wita dalam kondisi mulut tersumpal kain, tangan terikat dan bagian telinga dalam kondisi berdarah. Untuk kepentingan penyelidikan, Tim Labfor Polda Bali diterjunkan ke lokasi temuan mayat di jalan Pulau Natuna, Kelurahan Penarukan, Buleleng, Selasa (30/3).
 
Tim Labfor datang ke lokasi untuk melakukan olah TKP dan mencari petunjuk yang mengarah kepada penyebab kematian korban. Hasilnya, kepolisian belum mendapatkan petunjuk signifikan untuk mengungkap penyebab kematian Mintan.
 
Sebelumnya, mayat Mintan ditemukan tergeletak dilantai kamarnya dalam keadaan mengenaskan. Dengan kepala tengadah, tangan terikat, mulut tersumpal kain, telinga berdarah, perut kembung dan  kaki menekuk di pintu masuk kamar tidurnya. Mayat Mintan ditemukan pertama kali oleh saksi yang merupakan keponakan korban yakni Kadek Ayudiani dan Gede Mas Budiasa. Keduanya datang kelokasi karena penasaran setelah beberapa waktu korban sulit dihubungi. Kedua saksi mendobrak pintu korban dan menemukan Mintan sudah dalam kondisi tewas.
 
Saat Tim Labfor Polda Bali menggelar Olah TKP, Kapolsek Kota Singaraja, Kompol Dewa Ketut Darma Aryawan ikut mendampingi. Sejumlah barang ditemukan dan dianggap menjadi petunjuk untuk dilakukan identifikasi lebih lanjut.
 
Kapolsek Kota Singaraja, Kompol Dewa Ketut Darma Aryawan mengatakan, kehadiran tim Labfor Polda Bali untuk melakukan back up atas temuan mayat sebelumnya setelah Unit Reskrim Polsek Kota Singaraja melakukan koordinasi. Tim tersebut akan melakukan investigasi lebih lanjut untuk membuka misteri dibalik kematian Mintan.
 
“Kita lakukan olah TKP bersama Tim Labfor untuk mencari bukti ilmiah. Ada beberapa barang bukti ditemukan dan sudah dikumpulkan untuk dibawa oleh tim Labfor untuk diperiksa. Nanti akan dilakukan gelar perkara, barang bukti apa saja dibawa dan mana yang diperiksa tim Inafis,” jelas Kompol Dewa Darma seizing Kapolres Buleleng AKBP I Made Sinar Subawa.
 
Menurut Kompol Dewa Darma, untuk kepentingan penyelidikan, sejumlah saksi telah diperiksa dan dimintai keterangan. Namun, dia enggan menyebut jumlah saksi yang telah diperiksa.
 
”Yang jelas kita masih lakukan penyelidikan termasuk memeriksa saksi-saksi,” ujarnya.
 
Terkait dugaan Mintan dibunuh karena kondisi mayatnya ditemukan ada tanda-tanda ganjil, Kompol Dewa Darma, enggan menyimpulkan. Ia mengaku masih menunggu proses penyelidikan termasuk menunggu hasil otopsi untuk mengetahui penyebab kematian korban.
 
“Hasil otopsi belum kami terima. Jadi sekarang kami belum bisa simpulkan, apakah kematian korban ada dugaan dibunuh atau mungkin ada sebab-sebab lain yang menjadi penyebab matinya korban,” tandasnya.
 
Kematian Mintan menambah daftar kematian yang nyaris sama di wilayah hukum Polres Buleleng. Sebelumnya, kasus dugaan pembunuhan di Dusun Dauh Pura, Desa Depaha, Kecamatan Kubutambahan, Buleleng dengan korban bernama Putu Sekar (50) pada Senin (13/7-2020) lalu hingga kini masih belum tersingkap. Polisi masih kesulitan mengungkap kasus dugaan pembunuhan janda tersebut.
 
Kasubag Humas Polres Buleleng, Iptu Gede Sumarjaya mengatakan, saat ini pihak kepolisian masih terus berupaya mengungkap kasus tersebut. Namun hingga delapan bulan sejak kasus dugaan pembunuhan itu terjadi, polisi masih kesulitan mencari dalang terduga pembunuhnya. Iptu Sumarjaya menyebut, polisi belum menemukan saksi yang dapat memberikan keterangan signifikan yang mengarah kepada terduga pelaku.
 
“Belum, untuk kasus Desa Depeha (dugaan pembunuhan terhadap Putu Sekar, red) kasusnya masih tetap berproses. Namun hingga kini belum ada saksi yang dapat memberikan keterangan yang mengetahui kejadian,” tandas Sumarjaya.
 
wartawan
Khairil Anwar
Category

Pebalap Astra Honda Melesat Raih Prestasi, Persembahkan Kemenangan di HUT RI ke-80

balitribune.co.id | Jakarta – Kado peringatan kemerdekaan Republik Indonesia ke-80 dipersembahkan oleh pebalap binaan PT Astra Honda Motor (AHM) . Mereka melesat kencang raih hasil terbaiknya diajang yang diikuti pada 17 Agustus 2025, masing-masing Redbull MotoGP Rookies Cup (RBRC) seri Austria, Mandalika Racing Series (MRS) dan Kejurnas Motocross di Wonosobo, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya icon click

Astra Motor Racing Team Raih Podium di Tiga Kelas Mandalika Racing Series

balitribune.co.id | Mandalika - Berlokasi di sirkuit Mandalika International, Lombok tim Astra Motor Racing Team di bawah naungan Astra Motor kembali raih podium di tiga kelas berbeda gelaran Mandalika Racing Series (MRS) ronde ke tiga pada 16-17 Agustus 2025.

Turun di kelas kejurnas yaitu NS250cc, NS150cc dan Junior NS150cc dengan menggunakan motor Honda CBR 250RR dan Honda CBR 150R.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Di Badung, Dagang Nasi Jinggo dan Be Genyol Juga Didata Petugas Pajak

balitribune.co.id | Mangupura - Belum selesai protes-protes soal kenaikan Pajak Bumi dan Bangunan Pedesaan dan Perkotaan (PBB P2) yang dianggap bombastis. Kini sejumlah pedagang nasi jinggo dan be genyol di wilayah Kecamatan Mengwi, Badung mengaku resah.

Pasalnya, usaha kecil mereka belakangan didatangi oleh petugas pajak bentukan Pemkab Badung. Pelaku UMKM inipun mengaku khawatir usaha mereka bakal dipajaki.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Buleleng Festival Kedepankan Sinergi Seni Budaya, UMKM, Digitalisasi, dan Pembangunan Hijau

balitribune.co.id | Singaraja - Buleleng Festival (Bulfest) 2025 kembali digelar dengan nuansa baru yang mengedepankan sinergi seni budaya, pemberdayaan UMKM, transformasi digital, serta konsep pembangunan hijau dan berkelanjutan. Festival ikonik Kabupaten Buleleng ini tidak hanya menjadi ajang hiburan, tetapi juga wadah besar untuk menggerakkan potensi lokal sekaligus menjaga keberlanjutan lingkungan.

Baca Selengkapnya icon click

Amed Jukung Race, Perhelatan Perahu Layar Tradisional yang Memikat

balitribune.co.id | Amlapura - Selain terkenal dengan keindahan alam bawah laut dan pantainya yang berada di bawah lembah, nelayan di Pantai Amed, Desa Purwakerti, Kecamatan Abang, Karangasem, juga memiliki event tahunan yakni Amed Jukung Race. Lomba perahu layar tradisional yang digelar setiap hari kemerdekaan RI ini menjadi event yang paling dinanti wisatawan asing.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.