Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

E-visum menjadi alat untuk evaluasi kinerja penyuluh Program KKBPK

Informasi
Acara Pembinaan dan pemantapan penggunaan E-visum bagi pengelola kabupaten/kota dan penyuluh KKBPK Jumat, (9/3 ) di Denpasar.

BALI TRIBUNE - Penyuluh program Kependudukan Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga (KKBPK), atau yang dulu dikenal dengan nama PLKB/PKB (Penyuluh Lapangan KB/Penyuluh KB) sudah secara resmi menjadi bagian dari BKKBN Pusat sejak 1 Januari 2018. Berita Acara Serah Terima (BAST) dilakukan pada Oktober 2017 lalu.

Sejak diserahkan, sudah banyak inovasi yang dilakukan oleh pihak BKKBN pusat untuk menyambut kedatangan 15.000 PLKB. Salah satunya adalah dengan meluncurkan  aplikasi E-Visum untuk mengukur kinerja penyuluh KKBPK. Untuk memantapkan  penggunaan E-Visum, perwakilan BKKBN provinsi Bali menggelar kegiatan Pembinaan dan pemantapan penggunaan E-visum bagi pengelola kabupaten/kota dan penyuluh KKBPK pada Jumat, (9/3 ) kemarin di Denpasar.

Kepala bidang Advokasi, Penggerakan dan Informasi, I Nyoman Sumiartha, S.Sos menyampaikan bahwa kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka untuk meningkatkan pemahaman dan menyelesaikan permasalahan dalam pengisian E-visum ini.

"Sejak diluncurkan aplikasi E-visum, semua penyuluh KKBPK diharuskan untuk mengisi kegiatan yang dilaksanakan di lapangan baik yang penyuluhan maupun yang non penyuluhan. Dalam perjalanan waktu, banyak sekali laporan yang kami terima terkait dengan E-visum ini. Jadi kami harapkan kegiatan ini dapat memberikan solusi bagi kita semua" ujarnya.

Kasubdit Tenaga Lini Lapangan Direktorat Lini Lapangan BKKBN, I Made Yudistira Dwipayana yang menjadi narasumber kegiatan ini, menyampaikan bahwa  dengan adanya UU no 23 tahun 2014, BKKBN diberikan kewenangan untuk mengelola PLKB. Dengan hal ini, BKKBN dapat mengintervensi, meningkatkan kualitas dan profesionalitas  PLKB. 

"Tetapi dengan undang - undang ini, Kabupaten/Kota tidak lantas lepas dalam dalam pendayagunaan PLKB. Pemerintah daerah juga masih punya andil, antara lain dalam penempatan dan mutasi PLKB antar kecamatan, penilaian kedisplinan dan juga penyediaan anggaran dan sarana PLKB. ” ujar Yudistira.

Kegiatan ini dilaksanakan selama 1 hari dan diikuti oleh kurang lebih 70 orang peserta dari PLKB seluruh Bali dengan mendatangkan narasumber  dari Direktorat Bina Lini Lapangan BKKBN. Pada kegiatan ini juga dilakukan penyerahan Sertifikat Sertifikasi penyuluh program KKBPK.

wartawan
Redaksi
Category

Pemkab Tabanan Hendak Tambah Luas Tanam Padi, Target di 2025 Seluas 5 Ribu Hektare

balitribune.co.id | Tabanan -  Pemerintah Kabupaten atau Pemkab Tabanan hendak menambah luas tanam padi sepanjang 2025 ini. Target penambahan luas tanam itu mencapai lima ribu hektare. Dengan adanya rencana penambahan itu, luas tanam padi di Tabanan pada nantinya diharapkan bisa berkembang dari 38 ribu hektare menjadi 43,168 hektare.

Baca Selengkapnya icon click

Ketua DPRD Tabanan Sepakat Tolak Kemunculan Ormas Baru

balitribune.co.id | Tabanan - Ketua DPRD Tabanan I Nyoman Arnawa turut menyampaikan sikap dan pandangannya terkait kemunculan organisasi masyarakat (ormas) baru. Khususnya di wilayah Kabupaten Tabanan. Terlebih, kemunculan ormas baru tersebut dikhawatirkan berpotensi mengganggu stabilitas keamanan wilayah.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

DPRD Tabanan Bentuk Pansus untuk Segera Bahas RPJMD 2025-2030

balitribune.co.id | Tabanan - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Tabanan membentuk panitia khusus atau pansus untuk segera membahas Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tabanan 2025-2030. Sesuai rapat internal yang dipimpin Ketua DPRD Tabanan, I Nyoman Arnawa, pada Rabu (7/5), pansus itu dipimpin Ketua Komisi I, I Gusti Nyoman Omardani, dan Ketua Komisi II, I Wayan Lara, pada posisi sekretaris.

Baca Selengkapnya icon click

Alihfungsikan Trotoar untuk Jualan, Pol PP Tertibkan Pedagang

balitribune.co.id | Negara - Satpol PP Jembrana menertibkan para pedagang yang menggunakan trotoar jalan untuk berjualan di Kawasan perkotaan. Selain mengganggu kenyamanan kota, aktiftas para pedagang ini juga mengganggu fungsi fasilitas umum. Setelah beberapakali dilakukan pembinaan, puluhan pedagang nakal yang kedapatan berjualan di sepanjang trotoar di wilayah Kecamatan Jembrana dan Negara akhirnya ditertibkan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Soal Dugaan Pemerasan Pengusaha, Polda Bali Minta Korban Lapor

balitribune.co.id | Denpasar - Polda Bali langsung merespon terkait dugaan pemerasan terhadap seorang pengusaha di Pulau Serangan, Denpasar Selatan berinisial DD oleh sekelompok orang yang mengaku dari Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Mabes Polri dan Polda Bali. Sekelompok orang itu meminta uang yang mencapai ratusan juta rupiah. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.