Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Entrepreneurship Muda Nyembul di The Ubud Royal Weekend 2016

ubud
URW – Sebuah pertunjukan seni tari pada pembukaan Ubud Royal Weekend (URW) 2016, Sabtu (27/5).

Bangkitkan jiwa entrepreneurship serta optimalkan tata cara pemasaran kebudayaan Indonesia dalam lingkup luas, Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Ubud, Philip Kotler Center For ASEAN Marketing (PKCAM), Museum Puri Lukisan dan Museum Marketing 3.0 Ubud, gelar Ubud Royal Weekend (URW) 2016. Hal tersebut terungkap saat pembukaan acara yang digelar di Pelataran Ancak Saji Puri Agung Ubud, Gianyar, Sabtu (27/5).Ketua LPM Ubud dan sekaligus pemilik Musem Puri Lukisan serta Museum Marketing 3.0, Tjokorda Gde Raka Sukawati mengatakan URW 2016 merupakan perayaan HUT ke-3. Pelbagai rangkaian acara digelar selama tiga hari di Ubud, saat pembukaan peserta diberikan ucapan selamat datang dari salah satu pendiri Museum Marketing 3.0 Ubud, Hermawan Kertajaya serta mempersembahkan Tari Lambang Ubud ciptaan I Nyoman Carita. Acara pembukaan dihadiri undangan entrepreneurship muda asal Indonesia, negara ASEAN, anggota Asia Marketing Federation, bahkan beberapa negara di dunia.“Seluruh kegiatan URW 2016 tidak terlepas dari implementasi konsep Tri Hita Karana yang diwariskan leluhur yang sudah terbukti bisa memberikan kesejahtraan bagi masyarakat,” imbuh Tjok Gde Raka Sukawati.Hari kedua, kegiatan yang dihadiri Mentri Koprasi dan UKM, AA Ngurah Puspayoga, Dr. Marta Tilaar, Putri Indonesia, Anindya K. Putri serta Miss World, mereka akan menjadi narasumber serta inspirasi entrepreneurship dunia di Wantilan Museum Puri Lukisan Ubud. Pada sesi Big Bang Show bersama Galeri Indonesia WOW yang dipandu Andy F. Noya, peserta diajak mendengarkan pelbagai cerita dari entrepreneurship muda Bali dalam dunia marketing, peserta juga diajak keliling museum dan mendengar tentang Ubud dan budayanya. Hari terakhir peserta bersama Mentri Pariwisata, Arief Yahya diajak bersepeda keliling Ubud dan selanjutnya diskusi tentang pelbagai potensi jalur rempah pariwisata Indonesia. “Perkembangan marketing semakin pesat dan modern, selayaknya kita tetap konsentrasi di budaya, yang dikembangkan ke dalam bentuk modern, namun kita harus tetap kuat pada kearifan lokal spirit dari konsep Tri Hita Karana, itulah tujuan kegiatan ini, ” paparnya.  Bupati Gianyar, AA Gde Agung Bharata yang diwakili Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Gianyar, AA Dalem Jagadhita sangat mengapresiasi kegiatan ini, disamping sebagai media promosi budaya, kegiatan ini sangat berdampak terhadap wisata budaya Bali. Keberadaan Museum Marketing 3.0 mengharuskan kita tidak terpaku pada nilai-nilai tradisi namun juga mengadopsi nilai modern.URW 2016 yang dilaksanakan mulai dari (27/5) hingga (29/5) diharapkan bermamfaat bagi warga Gianyar. Apalagi praktek pemasaran akan semakin bergeser dan akan mengalami transformasi dari level intelektual (marketing 1.0) menuju ke emosional (marketing 2.0) dan akhirnya ke human spirit (marketing 3.0).

Keberadaan museum ini sangat sejalan dengan konsep Tri Hita Karana, dimana manusia dan alam adalah satu kesatuan ciptaan Tuhan. Tradisi inilah yang menyeimbangkan antara manusia dan alam, manusia dengan sesamanya, serta manusia dengan Tuhan. Trilogi ini sangat selaras dengan spirit marketing 3.0. Bahwa kehadiran perusahaan tidak hanya mementingkan profit namun juga human spirit.  “URW 2016 mengangkat tema Entrepreneurship, Culture, dan Tourism. Tiga hal ini merupakan potensi yang bisa digunakan oleh industri pariwisata Indonesia,” pungkas Jagadhita.

wartawan
redaksi
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Satu Keluarga, Satu Sarjana

balitribune.co.id | Satu keluarga, satu sarjana. Itulah slogan yang digaungkan Gubernur Bali, Wayan Koster, lewat program barunya yang digadang-gadang sebagai pemutus rantai kemiskinan. Sebuah mimpi kolektif yang terdengar sederhana sekaligus indah. Setiap keluarga menghadirkan seorang anak berjas toga, tersenyum di panggung wisuda, seakan keberhasilan akademik otomatis mengangkat martabat seluruh rumah tangga.

Baca Selengkapnya icon click

PTK Sigap Salurkan Bantuan ke Masyarakat Terdampak Banjir di Wilayah Bali

balitribune.co.id | Denpasar - PT Pertamina Trans Kontinental (PTK), anak usaha dari PT Pertamina International Shipping (PIS), bergerak cepat menyalurkan bantuan kebutuhan pokok bagi masyarakat terdampak musibah banjir yang melanda beberapa wilayah di Bali. Aksi ini menjadi wujud nyata dari komitmen PTK untuk selalu hadir di tengah masyarakat, memberikan dukungan moral dan material, serta meringankan beban warga yang tengah menghadapi masa sulit.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Korban Hilang Pascabanjir Belum Ditemukan, Desa Adat Mengwitani Gelar Upacara

balitribune.co.id | Mangupura - Satu keluarga hingga Minggu (14/9), masih dinyatakan hilang pascabanjir bandang melanda Perumahan Permata Residence, Lingkungan Gadon, Kelurahan Mengwitani pada Rabu (10/9).

Tim gabungan terus melakukan pencarian di lokasi, sementara Desa Adat Beringkit menggelar ritual adat untuk mendoakan para korban.

Desa Adat Beringkit menggelar ritual Mecaru Guru Piduka dan Bendu Piduka di lokasi kejadian. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.