Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

FPTI Bali Berharap Tabanan Bangun Lintasan

Bali Tribune/ Putu Yudi Atmika

Bali Tribune, Denpasar - Masih belum dibangunnya lintasan panjat tebing saat ini untuk helatan Porprov Bali XIV/2019 di Tabanan, September mendatang, diharapkan Pemkab Tabanan mampu merealisasikan pembangunan lintasan tersebut. “Bagi kami, intinya untuk Porprov Bali itu sudah jelas. Tapi lintasan itu imbas positifnya bagus setelah nantinya Porprov Bali digelar. Dan kami harap Pemkab Tabanan bisa memperhatikan itu,” ungkap Ketua Umum Pengprov Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Bali, Putu Yudi Atmika, Kamis (14/2). Dibangunnya lintasan, lanjut dia tak semata untuk hajatan Porprov Bali, dimana Tabanan menjadi tuan rumah--tetapi paling utama mampu menjadikan para pemanjat tebing Tabanan sendiri berkualitas ke depannya. Karena itu pihaknya berharap Pemkab Tabanan bisa merealisasikan lintas panjat tebing di daerahnya. Dicontohkannya, sekarang ini di event-event lokal Bali saja, Tabanan masih tertinggal dengan beberapa daerah lainnya di Bali. Padahal potensi para atlet Tabanan sangat besar untuk menjadi pemanjat tebing tangguh. “Kalau sekarang ini prestasi panjat tebing Tabanan masih tertinggal dari daerah lainnya, yak karena atletnya tidak bisa berlatih rutin karena tak memiliki lintasan itu. Contoh lainnya, ada salah satu atlet Tabanan yang tinggal bersama orang tuanya, ketika orang tuanya pindah ke Jembrana, atlet itu berlatih di Jembrana karena ada lintasan di sana, ternyata pada Kejuaraan Nasional (Kejurnas) lalu, mampu meraih medali perak. Itu bukti pentingnya lintasan bagi atlet,” tambah pria yang juga Wakil Sekretaris Umum I KONI Bali itu. Meski demikian, menanggapi soal lintasan, Yudi Atmika menyampaikan jika membangun lintasan panjat tebing tidak lama, karena kerangka terbuat dari besi dan bukan seperti membangun rumah. “Saya rasa 1 atau 2 bulan lintasan sudah selesai jika dibangun. Selain itu kan juga ada dana bantuan dari KONI Bali secara bertahap,” demikian Yudi Atmika.

wartawan
Djoko Purnomo
Category

Gaya Hidup Instan, Utang Mencekik: Pentingnya Literasi Keuangan di Era Digital

balitribune.co.id | Fenomena pinjaman online (pinjol) makin marak jadi solusi instan saat kantong sedang tipis. Dari beli gadget terbaru, nongkrong di kafe kekinian, sampai sekadar bayar ongkos ojek online semua bisa “beres” hanya dengan beberapa klik. Masalahnya, kepraktisan itu sering berujung pada jeratan bunga mencekik dan utang yang menumpuk.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Tari Tradisional Tetap Relevan, Indonesia Menari Hadir di 12 Kota

balitribune.co.id | Denpasar - Indonesia Menari, sebuah gerakan menari bersama di pusat perbelanjaan yang diinisiasi Indonesia Kaya, persembahan Bakti Budaya Djarum Foundation, kembali hadir tahun ini. Acara ini mengajak masyarakat untuk lebih dekat dengan tarian tradisional Indonesia dengan konsep modern dan menyenangkan.

Baca Selengkapnya icon click

Komisi IX DPR RI Soroti Banyaknya WNA Ikut BPJS

balitribune.co.id | Denpasar - Anggota Komisi IX DPR RI asal Bali, Tutik Kusuma Wardhani, saat menghadiri kegiatan grup Alunan Symphoni (Alus) d Denpasar, Sabtu (23/8) mengungkapkan program kerja komisi yang menaunginya saat ini. Ia mengatakan pihaknya kini sedang berbenah di sektor kesehatan dan ketenagakerjaan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Rencanakan Masa Depan, OJK Dorong Budaya Menabung Sejak Dini

balitribune.co.id | Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bersama Kementerian/ Lembaga, Industri Jasa Keuangan, Pemerintah Daerah, serta pemangku kepentingan terkait terus mendorong budaya menabung sejak dini yang penting untuk merencanakan masa depan dan berkontribusi membangun negeri. 

Baca Selengkapnya icon click

Megawati Soekarnoputri Kunjungi Stan UMKM dan Pameran Buleleng Festival 2025

balitribune.co.id | Singaraja - Hari terakhir Buleleng Festival (Bulfest) tahun 2025, Presiden ke-5 Republik Indonesia (RI) Megawati Soekarnoputri berkesempatan untuk hadir dan mengunjungi stan UMKM dan pameran topeng. Pada kunjungan tersebut, Megawati menekankan pentingnya segala kekayaan seni, tradisi, kerajinan dan kuliner didaftarkan untuk mendapat hak paten atau hak atas kekayaan intelektual (HAKI).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.