Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Gedung Perawatan PDP Kerap Mati Listrik, Tenaga Medis Covid-19 RS Nyitdah Sering Dapat Nasi Keras dan Lauk Basi

Bali Tribune / LISTRIK MATI - Kondisi RS Nyitdah saat listrik mati minggu (26/4) malam, hanya beberapa yang hidup lewat Genset.

balitribune.co.id | Tabanan – Tenaga medis yang tengah bertugas berjibaku merawat Pasien Dalam Pengawasan (PDP) di RS Nyitdah, Kediri mengeluh lantaran berbagai fasilitas tak layak di Rumah Sakit tersebut. Di saat wilayah lain memaksimalkan layanan serta fasilitas dalam penanganan PDP covid-19, berbeda dengan RS Nyitdah. Sejumlah permasalahan mulai muncul. Gedung Perawatan PDP kerap mati listrik dan tenaga medis Covid-19 sering dapat nasi keras dan lauk basi.

Salah seorang tenaga medis yang kini menjalani penugasan  di RS Nyitdah mengeluhkan sejumlah fasilitas dan kondisi di rumah sakit tersebut. Sejak Jumat (24/4) lalu, salah satu gedung tempat PDP menjalani perawatan kerap kali mengalami pemadaman listrik. Bahkan terjadi hingga saat ini. Pemadaman listrik ini berlangsung antara empat sampai lima jam sekali. Kondisi ini menimbulkan keresahan baik pada pasien maupun tenaga medis. Yang paling parah terjadi pada Minggu (26/4). Listrik padam pada malam hari sejak pukul 19.00 hingga pukul 00.00 malam. Meski saat ini dibackup dengan genset namun kondisi ini tetap membuat pasien dan tenaga medis tidak nyaman. “Kami dipelayanan jadi bermasalah,” terang tenaga medis yang meminta agar namanya tidak dikorankan, Senin (27/4).

Saat ini, di RS Nyitdah sendiri merawat tiga PDP covid-19, dari kapsitas 20 bad. Tim medis yang bertugas di RS Nyitdah sejak 1 April itu sebanyak 54 orang. Terdiri dari 29 perawat, 5 radiografer, loket 2 orang, dan sisanya merupakan cleaning service ditambah tenaga pengamanan security. “Kemarin (Minggu malam) parah, kita kan di dalam merawat PDP kan rawan. Misalnya ketika menggunakan fasilitas lift, dikhawatirkan padam membuat tenaga medis resah dan tidak nyaman dalam bertugas. Sudah 26 hari tidak pulang terlebih meninggalkan keluarga juga, memang sih diberikan rumah singgah tapi bertugas dengan kendala seperti ini kan bagaimana,” keluhnya.

Pihaknya pun sudah mencoba berkomunikasi atas masalah yang terjadi kepada pihak manajemen RS Nyitdah, hanya saja belum ada tindak lanjut. Terlebih beberapa pejabat pemerintahan maupun tim satgas covid-19 Tabanan seharusnya datang dan menyelesaikan berbagai persoalan ini di tengah pandemi korona yang mana lebih mengutamakan fasilitas medis untuk menunjang tugas pelayanan pasien. “Dari RS Nyitdah sih sudah dibicarakan, tapi ini masih nunggu ini dan gak jelas kita jadi nunggu kepastian kalau memang seperti ini di tengah situasi kayak gini turun kek ke sini,” ungkapnya.

Masalah lain juga dikeluhkan tenaga medis yang bertugas di RS Nyitdah ini. Sejak 26 hari bertugas, makanan yang diberikan kepada tenaga medis dianggap sangat tidak layak. Meski pemberian makanan diberikan tiga kali sehari dari pagi, sore dan malam hari. Keluhan terjadi akibat makanan seperti nasi yang terlalu keras, dan lauk yang disajikan juga sering basi. Anggaran untuk makan yang diberikan bagi tenaga medis mencapai Rp35 ribu per hari untuk satu orang. Terdapat tiga katering yang diajak kerjasama dalam penyiapan makanan untuk tenaga medis ini. “Sampai kita mau minta uangnya aja agar membeli sendiri saja, karena nasi katos (keras), lauknya basi, ayam gorengnya juga sama dari pagi sampai malam cuma itu-itu saja,” paparnya.

Selain itu, untuk mendapatkan Alat Pelindung Diri (APD) bagi tenaga medis juga diakui cukup sulit. “Saya coba ngomong ke manajemen,komplain agar ini berubah, terus memang ada atasan-atasan kan di atas manajemen rumah sakit kayak ad Sekda, Bupati, ayo gitu lo. Kami semangat tapi semangat tanpa di imbangi hak kami, rasanya semua sia-sia. Kalau bener Jokowi bilang garda terdepan tim medis dapet Rp7,5 juta perbulan, buktikan pemerintah daerah,” tandasnya.

Menanggapi keluhan dari Tim Medis tersebut, Kepala Dinas Kesehatan Tabanan, dr I Nyoman Suratmika saat dikonfimasi mengatakan, akan segera menindaklanjuti keluhan tersebut. "Terimakasih laporannya, tentu akan kami tindak lanjuti. Semua sudah ada yang bertanggungjawab untuk itu dan semua ada aturannya. Tentu akan ditindak lanjuti," jelasnya singkat, saat dikonfirmasi lewat pesan WhatsApp.

wartawan
I Komang Artajingga
Category

Kementerian Perindustrian Dukung Bali Fashion Network® 2026: Sinergi Pemerintah dan Industri Kreatif untuk Masa Depan Fashion di Bali

balitribune.co.id | Mangupura - Menjelang penyelenggaraan Bali Fashion Network® (BFN) 2026 pada 18 Oktober mendatang di International Conference Center (ICC) Bali, dukungan terhadap industri fashion berkelanjutan semakin menguat.

Baca Selengkapnya icon click

Menuju Harmonisasi, Masyarakat Adat Ungasan Minta Akses Jalan di Belakang GWK Tetap Dibuka untuk Warga

balitribune.co.id | Mangupura - Polemik pagar beton pembatas di kawasan Banjar Giri Dharma, Desa Adat Ungasan, Kecamatan Kuta Selatan, Badung, kembali bergulir. Pagar yang berdiri di sekitar kawasan Garuda Wisnu Kencana (GWK) itu dinilai menutup akses jalan warga menuju permukiman dan sekolah. Menyikapi hal tersebut, masyarakat adat menggelar pertemuan di Pura Dalem Desa Adat Ungasan, Sabtu (12/10) sore.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Konsep Hub Yamaha DEXAT Pertama di Indonesia Ada di Bali, Perkuat Relasi dengan Pelanggan

balitribune.co.id | Denpasar - PT Yamaha Musik Indonesia Distributor (YMID) bekerjasama dengan Jayawijaya Audio Bali, meresmikan kolaborasi mereka berkonsep hub di Bali, Senin (29/9/2025). Showroom berkonsep hub pertama di Indonesia itu berlokasi di Jalan Gatot Subroto Barat no. 364, Denpasar dibuat untuk semakin mendekatkan diri dengan pelanggan.

Baca Selengkapnya icon click

Politeknik Negeri Bali Gelar Dua Konferensi Internasional Bahas Inovasi dan Keberlanjutan

balitribune.co.id | Mangupura - Politeknik Negeri Bali (PNB) kembali menunjukkan kiprahnya di kancah internasional dengan menjadi tuan rumah dua konferensi bergengsi yang digelar secara bersamaan, yakni The 8th International Conference on Applied Science and Technology (iCAST 2025) dan The 2nd International Conference on Sustainable Green Tourism Applied Science (ICoSTAS 2025) pada Jumat (10/10) di kampus setempat, Badung. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Diskominfo Badung Hadiri Gelaran Industri Gim Terbesar IGDX Business and Conference 2025

balitribune.co.id | Mangupura - Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Badung turut menghadiri ajang bergengsi Indonesia Game Developer eXchange (IGDX) Business & Conference 2025, sebuah acara tahunan terbesar bagi ekosistem industri gim di Asia Tenggara. Kegiatan ini diselenggarakan oleh Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) Republik Indonesia bersama Asosiasi Game Indonesia (AGI).

Baca Selengkapnya icon click

Edisi Terbatas, Kolaborasi Unik Honda Scoopy dengan Kuromi

balitribune.co.id | Jakarta – Untuk para pecinta karakter kuromi yang unik dan lucu, PT Astra Honda Motor (AHM) menghadirkan Honda Scoopy edisi terbatas dengan balutan desain karakter Kuromi yang keren. Melalui perpaduan dengan salah satu karakter favorit dari Sanrio ini, Honda Scoopy tampil semakin ekspresif, trendi, dan menjadi pilihan tepat bagi konsumen yang ingin mengekspresikan gaya hidup berbeda sekaligus menunjukkan karakter personal mereka.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.