Geger Video Porno di Areal Gunung Batur | Bali Tribune
Diposting : 22 April 2021 02:55
Agung Samudra - Bali Tribune
Bali Tribune/ CEK LOKASI - Petugas cek lokasi video mesum di areal Gunung Batur Kintamani
balitribune.co.id | Bangli - Masyarakat Bangli di buat geger dengan beredarnya video mesum yang dilakukan oleh warga negara asing (WNA) pada Rabu (21/4) siang.  Adegan tidak layak tersebut diduga dilakukan di areal Gunung Batur, Kecamatan Kintamani, Bangli. Sementara untuk memastikan lokasi dalam video tersebut jajaran Polres Bangli telah turun melakukan penyelidikan.
 
Perempuan dalam video yang diduga berasal dari Rusia tersebut nampak mengenakan masker dan jas hujan warna biru. Awalnya perempuan tersebut tampak melihat pemandangan alam bebas berulang kali sambil melihat situasi sekitar. Selanjutnya WNA Rusia yang diketahui bintang film porno ini melakukan adegan seks berupa onani dan oral seks kepada pasangannya.
 
Pada akhir video memperlihatkan bintang porno tampak melihat suasana alam dibawahnya yang diduga adalah kawasan wisata eks hutan terbakar.
 
Kapolres Bangli,  AKBP I Gusti Agung Dhana Aryawan saat dikonfirmasi mengaku sudah mengetahui video yang sedang ramai di media sosial tersebut. Menyikapi masalah tersebut pihaknya telah berkoordinasi dengan Cyber Polda Bali. ”Begitu video mesum tersebut viral, kami langsung perintahkan petugas untuk melakukan penelusuran,” tegasnya
 
Menurut AKBP Gusti Agung Dhana, dari hasil penelusuran yang dilakukan petugas, lokasi pembuatan video mesum berada di kawasan Gunung Batur, Kintamani.
 
Terkait kasus tersebut pihaknya akan berkoordinasi dengan pihak imigrasi, apakah oknum dalam video tersebut masih berada di Indonesia atau sudah meninggalkan Indonesia. ”Pengambilan video sudah lama, untuk memastikan keberadaan pelaku dalam video tersebut pihaknya akan berkoordinasi dengan pihak Imigrasi,” ujar mantan Kapolres Mappi, Papua ini.
 
Disisi lain, tokoh adat Desa Batur Jro Wayan Asta saat dikonfirmasi terkait kebenaran lokasi video mesum berada di kawasan Gunung Batur, pihaknya mengatakan jika Adat telah mengambil langkah dengan mengecek lokasi yang dimaksud. Diakui jika pihaknya dan prajuru mengetahui beredarnya video mesum di duga di kawasan Gunung Batur pada Rabu pagi. "Video di kirim melalui group, kemudian atas hal tersebut kami mencoba melakukan penelusuran," ungkapnya.
 
Lebih lanjut, selama pandemi Covid-19, kawasan Gunung Batur tertutup. Namun bila ada pendakian harus didampingi oleh petugas.
 
"Pendakian masih bisa asal ada pemandu lokal yang mendampingi,” ungkapnya.