Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Gelombang Tinggi , Penyeberangan Kapal Cepat Ditutup Lagi

Suana terbaru di Pelabuhan Padang Bai tampak antrean kendaraan yang akan menyeberang ke Lembar begitu padat.

BALI TRIBUNE - Sampai saat ini cuaca buruk disertai gelombang tinggi masih melanda wilayah perairan Selat Lombok, yang merupakan jalur penyeberangan kapal ferry dan kapal cepat dari Pelabuhan Padang Bai, Karangasem menuju Pelabuhan Lembar dan Gili Trawangan Lombok-NTB. Setelah hampir dua pekan ditutup karena cuaca buruk, pihak Kantor Syahbandar dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Padang Bai sempat membuka rute penyeberangan kapal cepat pada tanggal 1-2 Agustus lalu. Namun sayangnya baru dua hari dibuka, pihak KSOP Padang Bai terpaksa kembali menutup penyeberangan kapal cepat tujuan Gili Trawangan, Lombok Utara, pada tanggal 3 Agustus sampai saat ini akibat cuaca buruk dan ketinggian gelombang di tengah perairan dinilai membahayakan bagi penyeberangan  kapal cepat. Berdasarkan informasi yang dihimpun koran ini di Pelabuhan Padang Bai, Minggu (5/8), Dermaga Rakyat Padang Bai yang berada di sisi timur dermaga ferry terlihat sepi dari segala aktivitas, hampir seluruh kapal cepat yang biasanya memuat ribuan wisatawan tujuan Gili Trawangan hanya terlihat mengapung atau angker di sekitar kolam dermaga Padang Bai. Sebaliknya antrean ratusan wisatawan asing dan penumpang reguler terlihat di sepanjang Dermaga I dan Dermaga II Pelabuhan Padang Bai menunggu kapal yang akan menyeberangkan mereka ke Lembar Lombok.  Hujan lebat yang terjadi sepanjang hari kemarin, juga membuat para wisatawan calon penumpang ferry kebingungan mencari tempat berteduh. Sebagian besar  dari mereka memilih pasrah antre di tengah guyuran hujan lantaran takut keluar dari antrean dan tidak bisa menyeberang. Selain antrean calon penumpang, pejalan kaki atau penumpang reguler, antrean kendaraan penyeberangan yang didominasi truk barang dan kendaraan pribadi juga terus mengular keluar pelabuhan.  Dari pantauan kemarin, antrean kendaraan penyeberang bahkan sempat mencapai dua kilometer keluar pelabuhan. Antrean ini terjadi lantaran sedikitnya kapal yang tiba dan bongkar muat di Pelabuhan Padang Bai. “Ya saya antre dari sore kemarin, tadi pagi subuh baru bisa masuk pelabuhan. Kapalnya sedikit yang berangkat dan kata petugas gelombangnya di tengah tinggi,” ungkap Rusmawan, salah satu sopir truk asal Sumbawa, NTB, kemarin.  Sementara itu, salah satu staf jaga KSOP Padang Bai, IGN Susila Darma, kepada koran ini kemarin membenarkan terkait adanya penundaan penyeberangan kapal cepat tujuan Gili Trawangan. Diakuinya sebelumnya sempat dibuka dari tanggal 1-2 Agustus, namun kemudian keluar surat dari BMKG terkait kondisi cuaca buruk di tengah perairan Selat Lombok yang membahayakan bagi penyeberangan kapal cepat. Untuk mengantisipasi kejadian yang tidak diinginkan akhirnya pihak KSOP memutuskan untuk melakukan penundaan penyeberangan kapal ceat dari tanggal 3-6 Agustus.  Berdasarkan prakiraan  cuaca yang dikeluarkan BMKG Wilayah III Denpasar, disebutkan jika ketinggian gelombang di tengah perairan Selat Lombok mencapai 1,5-3,5 meter. Sementara peringatan dini juga dikeluarkan BMKG untuk mewaspadai gelombang tinggi di Selat Lombok 4-6 meter. “Dari pantauan di tengah perairan untuk penyeberangan kapal cepat memang sangat berisiko karena ketinggian gelombang mencapai di atas 2 meter. Kalau untuk fery masih aman,” sebutnya. Namun demikian pihaknya mengaku terus memantau perkembangan kondisi cuaca dan gelombang di tengah perairan melalui komunikasi dengan para nahkoda kapal. Selain gelombang tinggi, terjangan ombak pantai juga sangat mengganggu aktivitas bongkar muat kapal. Bahkan fender penahan benturan kapal saat sandar di Dermaga II sampai terlepas satu. Seharian kemarin para pekerja terus berupaya melakukan perbaikan dengan menderek fender yang tercebur ke dasar laut, mengangkatnya dan memasangnya kembali di tempat semula. Lepasnya fender ini juga menyulitkan kapal ferry sandar di Dermaga II.

wartawan
redaksi
Category

GWK Mulai Geser Tembok, Akses Warga Kembali Dibuka Bertahap

balitribune.co.id | Mangupura - Taman Budaya Garuda Wisnu Kencana (GWK) menegaskan komitmennya untuk memenuhi kesepakatan bersama Pemerintah Provinsi Bali dan Pemerintah Kabupaten Badung terkait akses jalan bagi masyarakat sekitar. Sejak 1 Oktober 2025, manajemen GWK telah memulai proses penggeseran tembok pembatas di sisi selatan kawasan.

Baca Selengkapnya icon click

7-11 Oktober, Waspada Kuta dan Sejumlah Wilayah Pesisir Bali Berpotensi Banjir Rob

balitribune.co.id | Mangupura - Banjir pesisir (Rob) diprediksi akan melanda sejumlah wilayah pesisir Bali. Oleh karena itu, masyarakat yang beraktivitas di wilayah pesisir diminta waspada.

Salah satu wilayag pesisir yang berpotensi dilanda banjir Rob adalah Pantai Kuta, Badung.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Kota Denpasar Ikuti Validasi Lapangan Penilaian Kabupaten Kota Sehat Tingkat Nasional

balitribune.co.id | Denpasar - Usai mengikuti tahapan verifikasi dokumen serangkaian penilaian Kabupaten Kota Sehat (KKS) Tingkat Nasional Tahun 2025, Kategori Swasti Saba Wistara, Kota Denpasar mengikuti tahapan selanjutnya, yakni Validasi Lapangan.

Sebanyak 18 titik lokasi fokus (lokus) yang tersebar di berbagai wilayah di Kota Denpasar menjadi fokus penilaian Tim Validasi Pusat dari Kementrian Kesehatan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Lomba Bercerita Tingkat SD se-Kabupaten Bangli, Wujudkan Generasi Cerdas dan Berkarakter

balitribune.co.id | Bangli - Dalam Rangka Pemberian Penghargaan Gerakan Budaya Gemar Membaca, Bagian Organisasi Setda Kabupaten Bangli menggelar lomba bercerita  tingkat Sekolah Dasar (SD) se-Kabupaten Bangli. Acara yang berlangsung di Ruang Rapat Krisna setda Kabupaten Bangli, Kamis (2/10), diikuti oleh puluhan siswa dari berbagai SD yang ada di Kabupaten Bangli.

Baca Selengkapnya icon click

Hery Mundur,  'Kayun' Semara Cipta Resmi Ketua Bawaslu Badung

balitribune.co.id | Mangupura - Susunan Komisioner Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Badung, Bali, tiba-tiba mengalami perombakan. Putu Hery Indrawan yang sebelumnya memimpin lembaga badan Ad-Hoc itu digantikan oleh I Wayan 'Kayun' Semara Cipta. Hery selanjutnya digeser menjadi anggota komisioner, sedangkan Kayun yang sebelumnya anggota naik menjadi Ketua Bawaslu Badung.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.