Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Genjot Garam Tradisional Kusamba, Siapkan 500 Meter Garis Pantai Karangdadi Jadi Lahan Penggaraman

Bali Tribune/ BANTUAN – Bupati Suwirta berikan bantuan kepada petani garam Kusamba.
Balitribune.co.id | Semarapura - Bupati Klungkung Nyoman Suwirta terkejut dengan melonjaknya permintaan garam beryodium produksi Desa Kusamba. Hal itu dikatakan  saat menyeruput makanan di Festival Kuliner di Goa Jepang, Banjarangkan, Klungkung, Rabu (18/11). Bupati Suwirta siap turun tangan untuk membantu menyiapkan tempat produksi yang lebih besar sekaligus ikut andil untuk mempromosikan hasil produksi petani garam tradisional Kusamba ini.
 
Bupati Suwirta menjelaskan hingga saat ini Koperasi Lembaga Ekonomi Pemberdayaan Pesisir (LEPP) Mina Segara di Desa Kusamba, Kecamatan Dawan masih kekurangan bahan baku untuk memproduksi garam beryodium. Koperasi yang memberdayakan petani garam lokal Desa Kusamba ini kini mendapatkan banyak permintaan baik di Bali hingga ke luar Bali. Berdasarkan data yang diterima Bupati Suwirta, dalam sebulan kebutuhan pasar terhadap garam beryodium lokal Kusamba mencapai 4,5 ton per bulan. Ini sudah termasuk yang dipasarkan ke swalayan/toko berjejaring, serta pembelian wajib oleh PNS. "Sementara rata-rata produksi garam beryodium dalam sebulan hanya 3 ton. Hingga saat ini masih kekurangan bahan baku dari petani lokal Kusamba," ujarnya. 
 
Untuk meningkatkan jumlah produksi Bupati Suwirta meminta kepada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Klungkung untuk merencanakan pembuatan tanggul pengaman pantai sepanjang 500 meter. Agar bisa dimanfaatkan sebagai tempat penggaraman para petani tradisional Kusamba ini. "Kita siapkan tempat panjang di Pantai Karangdadi 500 meter buat tempat penggaraman," sebutnya. 
 
Gayung bersambut  dengan rencana pembuatan tempat penggaraman ini Kadis PUPR Kabupaten Klungkung Anak Agung Gde Agung Lesmana mengungkapkan pihaknya telah mengajukan permohonan untuk membuat tanggul pengaman pantai sepanjang 500 meter kepada Balai Wilayah Sungai Bali Penida. "Untuk realisasinya tunggu dari pihak Balai. Kita hanya mengajukan proposal terkait panjang tanggul yang dimohonkan di Pantai Karangdadi," tuturnya. 
 
Seorang petani garam lokal Kusamba I Ketut Kaping menjelaskan, saat ini pihaknya dan petani garam lokal lainnya tidak bisa lagi maksimal dalam memproduksi garam. Selain karena kondisi cuaca yang tidak menentu, juga dikarenakan lahan penggaraman warga yang sudah terkikis abrasi parah. Petani garam Ketut Kaping  yang sebelumnya memiliki lahan penggaraman sekitar 13 are, saat ini hanya tersisa 4 are. Hal ini juga membuat dirinya tidak lagi mampu memproduksi garam. Jika dahulu bisa menghasilkan garam berkualitas bagus sampai 40 kg dengan luasan 13 are. Saat ini paling banyak, petani garam  hanya mampu memproduksi garam sekitar 7 kg saja. 
wartawan
Ketut Sugiana
Category

Turis Backpacker Kepergok Tidur di Kawasan Pura Sad Kahyangan Segara Penida

balitribune.co.id | Semarapura - Ulah wisatawan asing kembali menuai sorotan di Nusa Penida setelah  kedapatan tidur di kawasan Pura Sad Kahyangan Segara Penida, Desa Sakti, Kecamatan Nusa Penida, Klungkung. Peristiwa ini pun memicu reaksi keras masyarakat setempat.

Baca Selengkapnya icon click

Jebol, Jalan Utama Ditutup Ubud Macet Parah

balitribune.co.id | Gianyar - Guyuran hujan  di Wilayah Ubud, kembali menimbulkan bencana, Kamis (18/12). Selain banjir luapan,  Jalan Raya Ubud di barat Simpang Ambengan Peliatan, jebol lantaran senderan jalan  longsor. Jalan pun terpaksa ditutup dan kemacetan pun tidak terhindarkan.  Di sejumlah jalan yang dijadikan alternatif pun mengalami stuck atau.macet terkunci.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

HUT ke-130, BRI Region 17/Denpasar Gelar Donor Darah dan Layanan Kesehatan untuk Insan BRILiaN

balitribune.co.id | Denpasar - Memaknai Hari Ulang Tahun (HUT) BRI ke-130, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk melalui BRI Region 17/Denpasar menyelenggarakan kegiatan donor darah dan layanan kesehatan sebagai komitmen BRI untuk terus tumbuh berkelanjutan dengan mengedepankan kepedulian sosial dan kesehatan Insan BRILiaN.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Dibandrol Rp27 Jutaan, Motor Listrik Molis Sprinto Resmi Hadir di Pulau Dewata

balitribune.co.id | Denpasar - PT Indomobil Emotor Internasional (IEI) kembali melanjutkan rangkaian regional launching motor listrik (Molis) terbarunya, Indomobil eMotor (IM) Sprinto, dengan menghadirkan produk ini secara resmi kepada masyarakat Bali.  Acara peluncuran menghadirkan suasana lebih dekat dan interaktif bagi para undangan serta media untuk mengenal lebih jauh karakter dan teknologi yang dibawa Sprinto.

Baca Selengkapnya icon click

Terciduk Google Maps, Tabir Eksploitasi Hutan di Taman Nasional Bali Barat Terbongkar

balitribune.co.id | Negara - Kawasan Hutan Bali Barat, yang selama ini menjadi benteng terakhir kelestarian ekosistem di ujung barat Pulau Dewata, kini dinilai sudah berada dalam kondisi yang sangat mengkhawatirkan. Berawal dari viralnya tangkapan layar peta digital Google Maps yang menunjukkan area "botak" di tengah rimbunnya tutupan hijau, tabir dugaan eksploitasi hutan oleh pihak swasta kian mencuat.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.