BALI TRIBUNE - Bupati Badung, I Nyoman Giri Prasta akan memberikan beasiswa bagi masyarakat Badung untuk kuliah di luar Bali mau pun luar negeri. Asalkan, siswa yang ditanggung pemerintah ini setelah tamat kembali pulang untuk membangun Badung.
Secara rinci, ia bahkan mengaku sudah berhitung terkait kebutuhan dana untuk sekolah ke luar negeri.
“Astungkara tahun depan ini kita akan buatkan kajian, beasiswa kepada masyarakat Badung yang sekolah keluar negeri, itu saya sudah hitung. Satu orang dapat bantuang uang Rp 1,8 miliar, setelah dia tamat kuliah di luar negeri ayo pulang ke Bali, ayo mulih (pulang) ke Badung, benin jep gumi (perbaiki) Badung, benin jep gumi (perbaiki) Bali. itu saya inginkan,” kata Giri Prasta saat memberi sambutan saat Puncak Perayaan HUT Mangupura ke 8 di Puspem Badung, Minggu (12/11).
Beasiswa keluar negeri ini, lanjut dia merupakan pengembangan dari beasiswa ditingkat nasional yang sudah diterapkan saat ini. Dalam beasiswa ini Pemkab Badung menanggung penuh beasiswa bagi keluarga miskin, yang kurang mampu sekolah sampai Strata Dua (S2).
"Sekarang sudah ada beasiswa sampai tingkat nasional bagi siswa kurang mampu, biayanya semua akan tanggung," jelasnya.
Sementara untuk sekolah di Badung, Giri Prasta juga kembali menegaskan bahwa mulai tanggal 1 Januari 2017 sekolah SD-SMP Negeri se Badung tidak boleh ada pengutuan kepada siswa. Semua biaya sekolah ditanggung pemerintah alias sekolah gratis. “Tidak boleh ada pungutan, iuran seribu rupiah pun tidak boleh, harus pendidikan gratis, ” tukas politisi PDI Perjuangan ini.
