Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Gubernur Bali Usulkan Cacah Kebudayaan Pada 2019

Gubernur Bali, Wayan Koster

BALI TRIBUNE - Gubernur Bali Wayan Koster mengusulkan pelaksanaan cacah atau sensus kebudayaan dapat dilaksanakan mulai 2019, untuk mendata seluruh aspek yang berkaitan dengan unsur-unsur budaya daerah setempat.  "Kebudayaan kita itu kaya sekali, ada tarian, gamelan, patung, arsitektur, tenun, seni rupa dan sebagainya," kata Koster disela-sela memberikan arahan dalam Kongres Kebudayaan Bali III di Denpasar, Selasa. Dilansir dari Antara, dengan telah dimiliki data-data kebudayaan secara komprehensif, maka kemudian dapat dilakukan pemetaan, yang pada akhirnya dapat membawa kesejahteraan bagi masyarakat Bali. Cacah kebudayaan tersebut, lanjut Koster, nantinya dapat melibatkan kalangan perguruan tinggi, khususnya mahasiswa yang sedang menempuh masa kuliah kerja nyata (KKN), sehingga kegiatan yang dilakukan mahasiswa juga dapat berkontribusi secara lebih luas. "Harapan saya, jangan budaya hanya untuk budaya saja, tetapi budaya juga harus dapat membangun perekonomian masyarakat. Contoh saja dengan adanya Pergub Penggunaan Busana Adat Bali setiap hari Kamis juga dapat membangkitkan perekonomian masyarakat Bali," ucapnya. Bahkan Koster juga menginginkan agar setiap pertemuan nasional yang diselenggarakan di Bali, panitianya harus menggunakan busana adat Bali, sehingga para pedagang pakaian adat pun menjadi lebih bergairah. "Apalagi yang membelinya para pejabat, para pedagang seharusnya dapat lebih menaikkan harganya," seloroh Koster. Selain itu, orang nomor satu di Bali itu ingin agar tidak saja papan nama kantor yang berisikan aksara Bali, tetapi juga baliho-baliho juga menggunakan huruf Bali.  Dengan demikian, akan membuka kesempatan kerja juga bagi putra-putri Bali yang menguasai aksara Bali. "Gebrakan-gebrakan besar di bidang kebudayaan akan saya lakukan pada 2019 dan sejumlah OPD (organisasi perangkat daerah) harus bisa mengakomodir hal-hal besar untuk Bali tersebut," ujarnya. Masih terkait dengan kebudayaan, lanjut Koster, yang sangat penting untuk dijaga kuat-kuat adalah desa pakraman, karena adat dan budaya Bali sangat melekat dengan kehidupan masyarakat di desa pakraman (desa adat). Sementara itu, Dirjen Kebudayaan Kemendikbud Hilmar Farid mengatakan untuk memperkuat kebudayaan daerah, yang terpenting dan harus diperhatikan dengan memperkuat SDM di bidang kebudayaan. "Kebudayaan tidak bisa dicangkok dari atas, pemerintah hanya bisa memfasilitasi dan memperkuat kebudayaan supaya maju, tetapi peran aktif tetap dari masyarakat," ucapnya. Hilmar mencontohkan, yang perlu disiapkan diantaranya tenaga terampil untuk mengoperasikan lampu atau pencahayaan hingga "sound system" saat pementasan atraksi budaya.  "Kita belum punya sekolah untuk itu, maka jangan salahkan ketika grup kesenian asing pentas di sini, mereka akan menggunakan tenaga-tenaga mereka sendiri. Yang jelas, suasana batin dalam Kongres Kebudayaan kali ini sudah ketemu dan tinggal menyambungkan. Kami pun siap mendukung agenda pemajuan kebudayaan di Bali," ujar Hilmar. Dalam acara Kongres Kebudayaan Bali III itu juga menghadirkan pemateri Rektor ISI Denpasar Prof Dr I Gede Arya Sugiartha dan peneliti warisan budaya Dr Eng I Wayan Kastawan ST MA dengan para pesertanya meliputi unsur budayawan, seniman, praktisi, hingga perwakilan dinas kebudayaan dari sembilan kabupaten/kota di Bali.

wartawan
Hans Itta
Category

Presiden ke-5, Megawati Soekarnoputri Hadiri Palebon Ibunda Wali Kota Denpasar

balitribune.co.id | Denpasar - Presiden RI ke-5 yang juga selaku Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri menghadiri palebon Ni Jero Samiarsa yang merupakan Ibunda Wali Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara dan Menteri PPPA RI Periode 2019-2024, I Gusti Ayu Bintang Darmawati pada Senin, (4/8). 

Baca Selengkapnya icon click

Penangkapan Tidak Prosedural, Kapolsek Kuta Selatan Terancam Dipraperadilkan

balitribune.co.id | Denpasar - Seorang pria bernama Sri Surono mengaku ditangkap dan ditahan tanpa ada surat perintah oleh anggota Polsek Kuta Selatan. Akibatnya Kapolsek Kuta Selatan Kompol I Komang Agus Dharmayana akan dipraperadilkan atas penangkapan dan penahanan tidak sesuai prosedur.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Sisi Yuridis-Sosial, Abolisi dan Amnesti bagi Tom dan Hasto

balitribune.co.id | Pada 30 Juli 2025, muncul sebuah berita yang cukup mengejutkan masyarakat Indonesia. Presiden Prabowo Subianto secara resmi memberikan abolisi untuk mantan Menteri Perdagangan Tom Lembong dan amnesti untuk Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto menyambut Hari Kemerdekaan 17 Agustus 2025.

Baca Selengkapnya icon click

Sambut HUT RI, Warga Uma Peguyangan Kangin Bersih Lingkungan

balitribune.co.id | Denpasar - Ajakan Presiden Prabowo Subianto bersihkan  lingkungan menyambut perayaan HUT ke-80 RI   sebagai  salah salah satu langkah untuk merayakan kemerdekaan disambut  positip warga tempekan Gang Uma, Lingkungan Gutiswa V, Banjar Ambengan, Denpasar  utara.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Kunjungan SMK PGRI 2 Badung ke Astra Motor Bali, Wujudkan Sinergi Pendidikan dan Industri

balitribune.co.id | Denpasar – Astra Motor Bali menerima kunjungan dari 80 siswa jurusan Teknik dan Bisnis Sepeda Motor (TBSM) SMK PGRI 2 Badung, sebagai bagian dari rangkaian kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) pada Sabut (2/8). Kegiatan ini berlangsung di Astra Motor Center Denpasar, mencakup kunjungan ke showroom serta bengkel resmi Honda, yang bertujuan memperkenalkan dunia kerja secara langsung kepada para siswa.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.