Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Hak Orang Miskin Jangan Dipotong

BANTUAN - Bupati Artha menyerahkan bantuan kepada warga Jembrana, di Kantor Desa Tegal Badeng Barat. Rabu (27/4).

Negara, Bali Tribune

Bupati Jembrana I Putu Artha menegaskan semua pihak di Jembrana untuk ikut aktif membantu pemerintah dalam pengentasan kemiskinan. Masyarakat yang sudah mampu diharapkan ikut serta membantu warga miskin dengan memfasilitasi untuk memperoleh bantuan pemerintah.

“Bantulah warga miskin dengan ikhlas, jangan sampai sesudah mendapat bantuan pemerintah hak mereka malah di potong,” tegas Bupati Artha saat menyerahkan bantuan bedah rumah, peralatan sekolah, beras lansia miskin, beras bagi penyandang cacat, kursi roda bagi penyandang cacat, dan tongkat ketiak bagi penyandang cacat, kepada warga Jembrana, Rabu (27/4) di Kantor Desa Tegal Badeng Barat. Bupati Artha mewanti-wanti jika ada warga miskin yang haknya dipotong, yang memotong akan berhadapan dengan hukum. “Kalau berurusan dengan penegak hukum itu yang sekala, yang hukuman niskala bisa lebih berat lagi. Karmanya bisa sampai tujuh turunan, jangan coba-coba.” ujar Artha.

Mulai dari camat, kepala desa/lurah dan kepala lingkungan agar ikut proaktif dalam program pengentasan kemiskinan. Para camat dan kepala desa/lurah harus responsif, jika ada warga miskin yang memerlukan bantuan dan ikut  mengawasi jika ada penyimpangan. Warga sekitar diharap ikut membantu dengan gotong royong. Ia mencontohkan di daerah Banyubiru, seorang warga yang mendapatkan bedah rumah dibantu swadaya oleh warga-warga lain sehingga bisa memperoleh kamar yang lebih, dari seharusnya dua kamar menjadi tiga kamar.

Kepala Dinas Kesejahteraan Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Jembrana (Kesosnakertrans) Wayan Gorim menyebutkan, tahun 2016 dianggarkan 150 unit bedah rumah di  48 desa/kelurahan dengan anggaran per unit Rp. 20.000.000. Sedangkan bantuan paket sembako bagi lanjut usia miskin non produktif diberikan kepada kepada 1500 orang di 51 desa/kelurahan. Pemkab Jembrana juga memberikan bantuan peralatan sekolah kepada 255 orang siswa miskin di 51 desa/kelurahan. Sedangkan bantuan sosial alat bantu kursi roda dan tongkat ketiak bagi penyandang disabilitas untuk diberikan kepada 39 orang.  Termasuk bantuan sosial peralatan sekolah bagi anak penyandang disabilitas sebanyak 110 paket,  dan  bantuan sosial paket beras bagi anak asuh dalam panti asuhan 160 paket.

Bupati Jembrana I Putu Artha juga melakukan peletakan batu pertama pembangunan bedah rumah di rumah I Kade Merta Banjar Puana Desa Tegal Badeng Barat. Hadir pada acara tersebut Sekda Gde Gunadnya, anggota DPRD H. Adrimin,  Assisten Ketataprajaan Made Sudiada, Assisten Ekbangsos Ketut Windra, seluruh kepala SKPD Pemkab Jembrana, Camat se Jembrana, Kepala Desa dan Lurah se Jembrana. Penyerahan bantuan tersebut berkaitan dengan seratus hari kepemimpinan artha kembang di periode kedua ini.

wartawan
habit/adv
Category

Sektor Pertanian Dihadapkan Berbagai Ancaman

balitribune.co.id | Negara - Kendati mayoritas penduduknya bergerak di bidang agraris, namun sektor pertanian kini menghadapi tekanan berat dari berbagai tantangan kompleks yang mengancam keberlanjutan pangan daerah. Sektor pertanian di Kabupaten Jembrana pun kini menjadi sorotan. Wakil Bupati Jembrana, I Gede Ngurah Patriana Krisna  menyoroti sejumlah isu krusial tekanan berat dan tantangan kompleks yang mengancam keberlanjutan pangan daerah.

Baca Selengkapnya icon click

24 Adegan Sadis Pembunuhan Penjaga Vila di Sesetan

balitribune.co.id | Denpasar - Polsek Denpasar Selatan melaksanakan rekonstruksi kasus pembunuhan penjaga vila di Pondok Gurita 5 Jalan Gurita IV Sesetan, Denpasar Selatan, Senin (7/7) pukul 10.40 Wita. Dua orang tersangka masing-masing berinisial MBW dan DAR memperagakan sebanyak 24 adegan sadis yang menggambarkan secara detail aksi pembunuhan terhadap korban Ade Adriansah.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Ibu dan Anak Tersesat di Gunung Batukaru Belum Ditemukan

balitribune.co.id | Tabanan - Seorang ibu dan anak dilaporkan tersesat di Gunung Batukaru pada Minggu (6/7) malam. Informasi diperoleh di lapangan pada Senin (7/7) menyebutkan, ibu tersebut bernama Astuti (40) dan anaknya Resta (19) dari Kabupaten Badung. Mereka berdua tersesat saat melakukan pendakian mulai pukul 02.00 Wita bersama tujuh orang lainnya melalui Pura Malen di Desa Pujungan, Kecamatan Pupuan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Korban Karamnya KMP Tunu Pratama Jaya Didentifikasi di Banyuwangi

balitribune.co.id | Negara - Pascatragedi tenggelamnya Kapal Motor Penyeberangan (KMP) Tunu Pratama Jaya di perairan Selat Bali pada Kamis (3/7/2025) dini hari, hingga Senin (7/7) sore operasi pencarian masih terus dilakukan. Evakuasi korban yang ditemukan di perairan selat Bali tidak ke Jembrana, namun langsung ke Banyuwangi untuk identifikasi.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.