Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Hama Tikus Mengganas, Petani di Bangli Menjerit

panen padi
Bali Tribune / MEMANEN - Para petani memanen padi di Subak Pecala, Bangli.

balitribune.co.id | Bangli - Ditengah upaya pemerintah menjaga ketahanan pangan, justru para petani di kabupaten Bangli dibuat pusing dengan serangan hama tikus yang menyerang tanaman padi mereka. 

Lahan tanaman padi milik petani di wewidangan subak Pecala, Uma Tai dan sekitranya rusak parah yang berujung petani mengalami gagal panen. Berbagai upaya telah dilakukan petani untuk mengatasi serangan hama tikus.

Salah seorang petani, Dewa Ayu Rai mengungkapkan, serangan hama tikus sudah terjadi sejak padi berusia 1,5 bulan atau masa generative hingga masa panen. Serangan tikus sangat masif hingga merusak tanaman padi milik petani.

”Serangan hama tikus bukan hanya memakan bulir padi juga menggigit bagian rangka tanaman padi,” sebutnya, Rabu (21/5).

Untuk mengatasi serangan hama tikus, berbagai upaya telah dilakukan petani, salah satunya dengan menebar racun. ”Walaupun telah menebar racun, serangan hama tikus terus berlangsung bahkan tidak terkendali,” ujarnya.

Imbas dari serangan hama tikus, petani mengalami kerugian cukup besar. Gabah yang dihasilkan jauh menurun dibanding sebelumnya.

Hal senada juga disampaikan petani Subak Pecala lainnya, I Gusti Nyoman Suamba. Menurutnya kondisi ini baru pertama kali terjadi dan separah ini. Tak hanya Subak Pecala, beberapa subak di sekitarnya juga mengalami hal serupa.

Petani asal Kelurahan Bebalang ini memperkirakan puluhan hektare sawah di wilayah tersebut diserang hama tikus. Untuk mengendalikan serangan hama tikus, berbagai cara telah dilakukan namun belum membuahkan hasil. 

”Memang petugas penyuluh lapangan sempat turun,bahkan sempat membagi racun untuk mengendalikan hama tikus, walaupun racun telah ditebar serangan hama tikus malah makin mengganas,” ungkapnya.

Kondisi ini tentu sangat merugikan petan karena hasil panen turun hingga 90 persen. Bayangkan petani harus merogoh kocek Rp 45 ribu untuk ongkos tractor dan menanam benih padi per arenya. Sementara hasil yang didapat yakni kurang dari satu kampil gabah per arenya.

”Kalau kondisi normal untuk luas lahan 1 are bisa menghasilkan 2 karung gabah,” ungkapnya.

Terpisah Kepala Dinas Pertanian Ketahanan Pangan dan Perikanan (PKP) Bangli, I Wayan Sarma saat dikonfirmasi membenarkan telah terjadi serangan hama tikus dibeberapa subak, diantaranya subak Lagaan, Talibeng dan Subak Uma Tai. 

“Mengatasi serangan hama tikus, petugas telah turun melakukan pengamatan ke lokasi, selain itu petugas juga telah membagikan Rodentisida dan cara pencegahanya,” ujar Sarma.

wartawan
SAM
Category

Catut Logo Tanpa Izin, OJK Tegur Keras PT Investindo Public Optima

balitribune.co.id | Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menegaskan tidak pernah memberikan persetujuan kegiatan operasional PT Investindo Public Optima termasuk izin penggunaan logo OJK dalam pamflet atau bentuk komunikasi lain yang diterbitkan oleh perusahaan ini terkait penawaran jasa persiapan, konsultasi, atau layanan lainnya kepada perusahaan yang hendak melakukan Penawaran Umum Perdana Saham (Initial Public Offering/IPO).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Ngaben Massal Di Desa Adat Demulih, Pemilik Sawa Tak Dipungut Biaya

balitribune.co.id | Bangli - Masyarakat desa Adat Demulih, Kecamatan Susut, kembali melaksanakan upacara ngaben (pelebon) pada Sabtu (5/7). Walupun turun hujan lebat upacara Pitra Yadnya berjalan lancar Menariknya, prosesi ngaben massal yang diikuti oleh 110 sawa tersebut, tanpa membebani biaya kepada pemilik sawa.

Baca Selengkapnya icon click

Anak Agung Gde Agung Jalani "Abhiseka Ida Cokorda" Penobatan Sebagai Pewaris Dinasti Kerajaan Mengwi

balitribune.co.id | Mangupura - Anak Agung Gde Agung, Penglingsir Puri Ageng Mengwi yang juga mantan Bupati Badung periode 2010-2015 dinobatkan sebagai pewaris Dinasti Kerajaan Mengwi ke-13. 

Upacara penobatan dilaksanakan melalui ritual sakral "Abhiseka Ida Cokorda” dengan dipuput 11 sulinggih di Pura Taman Ayun, pada Senin 7 Juli 2025. 

Seperti apa sosok dan perjalanan hidup AA Gde Agung?

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Lahir dari Konsep Tapa Prakerti, Sanggar Seni Candrawangsa Tampilkan Gamelan Inovatif di PKB 2025

balitribune.co.id | Mangupura - Sanggar Seni Candrawangsa dari Banjar Dalem, desa Angantaka, Kecamatan Abiansemal, Badung menampilkan pertunjukan gamelan inovatif di Pesta Kesenian Bali. Mereka tampil pada Jumat (4/7) di Panggung Kalangan Angsoka, Art Centre Denpasar.

Baca Selengkapnya icon click

Angkat Tema "Pula Pala", Barong Landung Sanggar Seni Paras Paros "Napak Pertiwi" di PKB 2025

balitribune.co.id | Mangupura - Tarian sakral yang berada di Desa Kedonganan, Kuta Selatan Badung tampil dalam Reksadana Barong Landung pada PKB 2025. Sanggar Seni Paras Paros, yang menjadi duta Kabupaten Badung itu mengangkat tema "Pula-Pala".

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.