Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Harga Babi Stabil, Pembeli Sepi

Bali Tribune/ MONITORING- Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Denpasar melakukan monitoring harga jelang Hari Raya Galungan di Pasar Kreneng, Denpasar, Senin (17/2/2020).
balitribune.co.id | Denpasar - Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Denpasar melakukan monitoring harga jelang Hari Raya Galungan di Pasar Kreneng, Denpasar, Senin (17/2). Dalam monitoring tersebut sebagian besar harga bumbu, buah, hingga daging Babi masih normal. Khusus daging babi, meski harga stabil, namun penjualan mengalami penurunan hingga 50 persen. Hal ini diduga diakibatkan adanya isu virus ASF yang menyerang babi.
 
Salah satu pedagang daging babi, Made Kotiani mengaku menjelang Hari Raya Galungan,  penjualan daging babi menurun drastis dibandingkan dengan enam bulan sebelumnya. Biasanya menjelang hari raya Galungan, penjualan daging babi selalu tinggi. Biasanya, dalam sehari Kotiani mengaku bisa menjual hingga 100 kilogram daging babi bahkan lebih. Namun, saat ini, paling banyak hanya bisa menjual 50 kilogram. 
 
"Jauh menurun dari Galungan sebelumnya. Mungkin karena isu virus babi yang menyebar saat ini. Kalau dulu bisa 100 kilo  bahkan lebih saya jualan. Tapi apa sekarang paling cuma 50 kilo. Kalau harga sih tetap standar Rp 50 ribu sampai Rp 60 ribu perkilonya. Tapi pembelinya yang menurun karena isu itu," jelasnya. 
 
Di sisi lain, para pembeli daging babi mengaku tidak takut dengan adanya isu virus yang merebak saat ini selama tahapan pengolahannya tetap baik. Namun, alasannya membeli daging sedikit karena keinginan mengonsumsi daging tidak terlalu tinggi seperti sebelumnya. Sehingga, hanya membeli daging sesuai kebutuhan saja. 
 
"Saya hanya beli dua kilo saja. Paling dibuat begenyol. Nanti mungkin ditambah dengan ayam. Kalau masalah penyakit babi kita sih gak terpengaruh ya. Cuma selama kita memang mengolahnya dengan baik, perhatikan kebersihannya kan tidak masalah sih ya. Makanya saya pribadi tidak takut ya dan gak berpengaruh mengonsumsi daging babi," ungkap salah satu pembeli daging, Ni Luh Anggreni. 
 
Sementara, Kadisperindag Kota Denpasar Ni Nyoman Sri Utari mengungkapkan, menjelang Galungan pihaknya turun langsung melakukan pengawasan terhadap bahan baku di Pasar jelang Galungan. Jelang hari raya biasanya menurut dia harga di pasar baik bumbu, sembako, maupun buah-buahan cenderung melonjak. 
 
Namun, saat ini dari hasil pantauan, Sri Utami mengatakan harga bahan pokok masih tetap stabil. Bahkan, bawang putih yang sebelumnya mencapai Rp 70 ribu perkilogramnya sekarang menurun ke angka Rp 50 ribu. "Kita lakukan monitoring harga. Kalau kita lihat harganya masih standar ya, dan bahkan cenderung menurun seperti bahan bumbu bawang putih. Cabai juga masih standar," ungkapnya.
wartawan
I Wayan Sudarsana
Category

Tok! Polresta Denpasar Larang Kembang Api di Malam Tahun Baru, Izin yang Sudah Terbit Akan Dicabut

balitribune.co.id | Denpasar - Warga Denpasar dipastikan tidak akan disuguhi pesta kembang api pada pergantian malam pergantian Tahun Baru 2026. Seiring pihak kepolisian Polresta Denpasar menegaskan tidak akan memberikan izin yang dikeluarkan untuk penggunaan kembang api. Kepastian ini disampaikan Kasi Humas Polresta Denpasar Kompol I Ketut Sukadi menyusul terbitnya instruksi dari Kapolri Jenderal Pol.

Baca Selengkapnya icon click

Laksanakan Haluan Pembangunan Bali 100 Tahun, Gubernur Koster Matur Piuning di Pura Besakih

balitribune.co.id | Amlapura - Gubernur Bali Wayan Koster bersama jajaran Pemprov Bali, Rabu (24/12/2025) pagi melaksanakan persembahyangan bersama sekaligus prosesi Matur Piuning di Pura Agung Besakih, Kecamatan Rendang, Kabupaten Karangasem, sebagai penanda diresmikannya pelaksanaan Haluan Pembangunan Bali 100 Tahun 2025–2125.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Tren Pariwisata Global 2026, Wisatawan Menghindari Destinasi Padat

balitribune.co.id | Mangupura - Kementerian Pariwisata (Kemenpar) Republik Indonesia melihat tren wisata global pada tahun 2026 cenderung untuk melepaskan diri dari stres. Orang-orang dari berbagai negara akan mencari tempat wisata atau destinasi yang benar-benar menghadirkan ketenangan dan pemulihan mental.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.