Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Harga Gula dan Lombok Merangkak Naik

pasar
Suasana Pasar Desa Adat Blahkiuh. Sejumlah harga komoditi kebutuhan pokok mulai mengalami kenaikan seperti lombok, gula dan tomat.

Mangupura, Bali Tribune

Operasi pasar yang digelar Pemkab Badung selama bulan puasa tak serta merta membuat harga-harga kebutuhan pokok ‘diam’. Terbukti, pergerakan harga sembako di ‘gumi keris’ Badung terus mengalami ‘gonjang-ganjing’ naik turun.

Meski secara umum harga relatif stabil namun sejumlah komoditi sudah ada yang merangkak naik. Contoh komoditi yang mengalami pengkatrolan harga adalah gula, telur dan lombok. Padahal, Pemkab Badung belum lama menggelar operasi pasar khusus gula di sejumlah tempat di Badung. Namun, operasi pasar tersebut tak cukup ampuh menahan harga gula yang cenderung terus meroket. Sementara hanya harga jual emas mengalami penurunan cukup signifikan.

Kepala Diskoperindag Badung, Ketut Karpiana menjelaskan, hasil survey di sejumlah pasar di Badung harga-harga barang masih relatif aman terkenali. Pun demikian, pihaknya tak membantah ada sejumlah komoditi mengalami naik turun harga. “Secara umum harga barang masih relatif stabil. Jika pun ada kenaikan, masih dalam batas wajar,” ujarnya Kamis (16/6).

Dari hasil suvey timnya di Pasar Kuta II, Pasar Desa Adat Mengwi, Blahkiuh dan Carangsari secara umum harga beras, minyak masih relatif stabil. Kenaikan harga hanya terjadi pada komoditi lombok besar yang naik Rp3.000/kg, dari minggu lalu seharga Rp15.500 menjadi Rp18.500. Malahan di Mengwi harga lombok ada yang tembus seharga Rp20.000 perkg.

Naiknya harga lombok juga disusul komoditi lain seperti gula pasir. Untuk jenis gula lokal naik Rp625 perkgnya dari harga minggu lalu Rp16.875 menjadi Rp17.500 perkg dan gula impor naik Rp500 dari Rp16.000 menjadi Rp16.500 perkg. Untuk telur ayam ras rata-rata naik dari sebelumnya Rp1.300 menjadi Rp1.500. Sedangkan telur ayam kampung dari Rp1.500 menjadi Rp2.000. Sementara tomat naik Rp1000 dari Rp4000 menjadi Rp5000 perkgnya.

Saat ini hanya harga jual emas yang jeblok. Dimana harga emas turun 22,2 persen dari pekan lalu. Dari sebelumnya Rp548.000 sekarang menjadi Rp426.250. “Untuk komoditi lain seperti beras, daging, minyak masih relatif stabil. Untuk beras tetap bercokol antara 9.000 sampai Rp12.000 perkg. Sedang daging sapi Rp100.000, daging babi Rp52.000, dan daging ayam ras Rp35.000,” kata Karpiana.

wartawan
I Made Darna
Category
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Karangasem Krisis Murid, Banyak Sekolah Hanya Mendapatkan 2 Hingga 8 Murid Baru

balitribune.co.id | Amlapura - Kabupaten Karangasem saat ini tengah mengalami krisis murid atau siswa. pada Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) Tahun Ajaran 2025/2026, hampir sebagian besar Sekolah Dasar Negeri (SDN) di Karangasem mengalami kekurangan murid baru atau jumlah murid baru yang mendaftar dan melakukan pendaftaran ulang masih jauh dari jumlah kuota yang didaftarkan oleh sekolah di Data Pokok Pendidikan (Dapodik) Pusat.

Baca Selengkapnya icon click

Wakil Bupati Karangasem Pimpin Apel Peringatan Perang Besar Tanah Aron ke-79

balitribune.co.id | Amlapura - Wakil Bupati Karangasem, Pandu Prapanca Lagosa, memimpin langsung Apel Peringatan Perang Besar Tanah Aron ke-79 yang digelar di Lapangan Tanah Aron, Bebandem, Senin (7/7). Apel ini menjadi momentum penting untuk mengenang perjuangan para pahlawan Tanah Aron dalam mempertahankan tanah air dari penjajahan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Setujui Pertanggungjawaban APBD 2024, F-PDIP Apresiasi Pemkab Badung

balitribune.co.id | Mangupura - Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Badung menerima Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2024 untuk disahkan dan ditetapkan menjadi Peraturan Daerah (Perda).

Persetujuan tersebut disampaikan dalam pembacaan Pandangan Umum (PU) Fraksi PDI Perjuangan pada Rapat Paripurna DPRD Badung, Selasa (8/7) di ruang Sidang Utama Gosana, Gedung DPRD Badung. 

Baca Selengkapnya icon click

Pemkab Badung Diminta Berhati-hati Dalam Tata Kelola APBD 2025, F-Golkar: Penetapan Target PAD Harus Lebih Realistis

balitribune.co.id | Mangupura - DPRD Kabupaten Badung menggelar Rapat Paripurna membahas Pandangan Umum Fraksi-Fraksi terhadap Raperda tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2024, Selasa (8/7). 

Dalam rapat yang digelar di Gedung DPRD Badung ini, Fraksi Golkar mengharapkan pentingnya penetapan target Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang lebih realistis agar tidak menghambat jalannya program di OPD.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.