Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Harga Kedelai Impor Tembus Rp15.000 Per Kilogram, Omzet Pengusaha Tahu Tempe Merosot

Bali Tribune / MELONJAK - Nampak aktivitas di salah satu usaha tahu di Karangasem. Mereka menjerit lantaran harga kedelai impor melonjak tajam.

balitribune.co.id | Amlapura - Kenaikan harga kedelai di pasaran makin tidak terkendali sejak tiga pekan terakhir. Di sejumlah pasar tradisional di Karangasem, harga eceran kedelai impor saat ini  sudah menyentuh Rp15.000 per kilogram. Artinya, naik sekitar Rp1.500 dari harga sebelumnya sebesar Rp. 13.500 per kilogram.

Kenaikan harga kedelai yang nyaris tak terkendali ini cukup membuat pusing para pengusaha tempe dan tahu di beberapa tempat di Karangasem. Di sentra usaha tahu di Lingkungan Bangras, Amlapura, Karangasem, beberapa pemilik usaha tahu mengaku kebingungan menyikapi kenaikan harga kedelai yang selama tiga pekan ini sudah tiga kali mengalami kenaikan.

Kenaikan harga kedelai ini tidak hanya membuat omzet mereka menurun, namun saat ini para pengusaha tahu harus memutar otak untuk mengurangi kerugian atau paling tidak biaya produksi mereka bisa seimbang dengan penjualan.

Nurhalimah, salah satu pemilik usaha tahu di Lingkungan Bangras, kepada Bali Tribune di tempat usaha tahu miliknya, Senin (20/11) mengaku terpaksa mengurangi ukuran potongan tahunya.

“Kalau dinaikkan harganya, pelanggan saya pasti tidak mau! Jadi terpaksa ukuran potongan tahunya saya kurangin sedikit. Untungnya pelanggan saya bisa memakluminya karena mereka mengerti kalau harga kedelai di pasaran melambung tinggi,” ungkap Nurhalimah.

Untuk produksi tahu di pabriknya, dia memang tidak membeli kedelai secara eceran sekilo dua kilo, namun sekaligus dia membeli dalam bentuk karungan. Dimana untuk satu karung kedelai impor dibeli seharga Rp638.000 dengan berart 50 kilogram. Artinya, sudah mengalami kenaikan hampir Rp100.000 untuk setiap karung dari harga sebelumnya Rp530.000.

Dia dan pengusaha tahu lainnya berharap pemerintah bisa segera turun tangan untuk mengatasi lonjakan harga kedelai ini. Jika tidak segera maka banyak pengusaha tahu dan tempe gulung tikar atau menghentikan usaha mereka, termasuk usaha kuliner dan jajanan lainnya yang menggunakan tahu dan tempe sebagai bahan dasarnya.

wartawan
AGS
Category

Optimis Kencang, Pebalap Astra Honda Siap Melesat di JuniorGP Barcelona

balitribune.co.id | Jakarta - Dua pebalap muda binaan PT Astra Honda Motor (AHM), M. Kiandra Ramadhipa dan Veda Ega Pratama, siap kembali menunjukkan performa terbaik mereka di ajang FIM JuniorGP World Championship seri keenam yang berlangsung di Circuit de Barcelona-Catalunya, Spanyol, akhir pekan ini (2/11).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Pembinaan Konsulat Asing di Bali, Sinergi Pemerintah dan Polda Bali Menjaga Kamtibmas

balitribune.co.id | Denpasar - Dalam upaya memperkuat koordinasi dan sinergitas antara Pemerintah Provinsi Bali, Kepolisian Daerah Bali, dan perwakilan konsulat negara-negara sahabat, digelar kegiatan “Pembinaan Komunitas Konsulat Asing” di Gedung Presisi Polda Bali, Jumat (31/10) pagi.

Baca Selengkapnya icon click

Telkomsel melalui NextDev Tahun ke-11 Fokus Cetak Technopreneurs Unggul melalui Kurikulum Inovasi Berbasis AI

balitribune.co.id | Denpasar – Telkomsel gelar NextDev Tahun ke-11, program impact incubator yang sejak 2015 menjadi inisiatif Corporate Social Responsibility (CSR) unggulan untuk memberdayakan technopreneurs tahap awal di Indonesia.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Bupati Satria Pimpin Aksi Bersih-bersih di Wisata Tukad Jinah Tubing Manduang

balitribune.co.id | Semarapura - Bupati Klungkung, I Made Satria didampingi Wakil Bupati Klungkung, Tjokorda Gde Surya Putra, Ketua PSBS sekaligus Ketua TPPKK Klungkung, Ny.Eva Satria, Sekrataris I TPPKK Klungkung, Ny. Kusuma Surya Putra melakukan Aksi Bersih-bersih di Wisata Tukad Jinah Tubing, Desa Manduang, Kecamatan Klungkung, Jumat (31/10). 

Baca Selengkapnya icon click

Sinergi GWK dan Pemerintah Bali, Akses Jalan Terbuka, Budaya Terjaga

balitribune.co.id | Mangupura - Garuda Wisnu Kencana (GWK) Cultural Park kembali menunjukkan komitmennya untuk berkontribusi nyata bagi masyarakat Bali. Melalui penandatanganan Berita Acara Serah Terima (BAST) antara Pemerintah Kabupaten Badung dan manajemen GWK, polemik panjang terkait akses jalan warga Banjar Giri Dharma, Desa Ungasan, akhirnya mencapai titik terang.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.