
balitribune.co.id | Amlapura - Memasuki hari kedua Tim SAR Gabungan, Kamis (7/10/2021), melanjutkan upaya pencarian terhadap korban I Wayan Koti Arta (53) warga Br. Dinas Banyuning, Kelurahan Bunutan, Kecamatan Abang, Kabupaten Karangasem, yang dilaporkan hilang setelah terjatuh dari perahu pada Rabu (6/10/2021) lalu.
Memanfaatkan kondisi cuaca di tengah perairan yang cukup bagus, Tim SAR gabungan yang terdiri dari sejumlah potensi SAR yang ada bergerak cepat melakukan penyisiran kesejumlah areal yang telah ditentukan dalam rencana operasi sebelumnya.
Koordinator Pos Pencarian dan Pertolongab Karangasem, I Gst Ngurah Eka Wiadnyana Ngurah Eka, kepada awak media di pos pencarian mengatakan, guna mengefektifkan dan mengoptimalkan proses penyisiran dan pencarian, Tim SAR gabungan yang terdiri dari Basarnas, Dir Polairud Polda Bali, Polres Karangasem, BPBD Karangasem, SPKKL Bakamla Bali, Pos AL Candidasa, Babinkamtibmas, Babinsa Bunutan, Kelompok Nelayan dan Masyarakat setempat, dibagi menjadi 3 SRU (Search Rescue Unit) Laut. “Hari ini (Kamis, red) kami kembali melakukan penyisiran di sekitar lokasi kejadian dengan mengerahkan dua unit alut SAR laut diantaranya satu unit Rigid Inflatable Boat (RIB) dari Basarnas dan satu unit Rubber Boat Dari BPBD Kabupaten Karangasem," ujarnya.
SRU pertama nantinya akan bertugas melakukan penyisiran ke arah tenggara sejauh 21 Nautical Mile (NM) menggunakan RIB 5,4 meter milik Basarnas. Sedangkan penyisiran SRU kedua menggunakan Rubber Boat dari BPBD Kabupaten Karangasem melaksanakan pencarian sejauh 2,7 NM ke arah timur dari bibir pantai. "Selain itu ada juga SRU ketiga bergerak dari Pos Unit Siaga Basarnas di Nusa Penida Menggunakan satu unit RIB 12 meter yang bergerak menyisir dari Nusa Penida menuju arah utara sejauh 21 NM,” tandasnya.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Denpasar (Basarnas Bali), Gede Darmada, mengungkapkan bahwa penambahan pergerakan SRU dari nusa penida agar memudahkan pencarian terhadap korban. "Dari aplikasi SAR MAPS yang kita gunakan kemungkinan korba terbawa arus menuju arah tenggara karangasem, jadi kita tambahkan satu unit RIB untuk melakukan pencarian dari Nusa Penida. Syukur cuaca saat ini sangat mendukung, sehingga proses pencarian oleh Tim SAR Gabungan berjalan lancar, semoga target segera ditemukan," tutupnya. Upaya pencarian dan pertolongan masih berlangsung.