Berdasarkan informasi yang diperoleh Bali Tribune di lokasi kejadian, pohon tumbang tersebut terjadi sekitar pukul 09.30 Wita, dimana menurut sejumlah warga, sebelumnya memang sempat terjadi hujan lebat dan angin kencang. Kemungkinan karena akar pohon yang dangkal membuat pohon perindang jenis santan berukuran cukup besar tersebut tumbang.
“Kejadiannya sekitar Pukul 09.30 Wita, sebelumnya memang hujan dan pohon tersebut tiba-tiba tumbang. Sempat lalulintasnya macet pak, cuman tadi ada petugas PLN yang lewat langsung turun memotong batang pohon tumbang itu dengan mesin Chain Saw,” ungkap Nyoman Artana, warga di lokasi kejadian.
Beberapa saat kemudian, sejumlah anggota BPBD Karangasem juga tiba di lokasi kejadian dan melanjutkan penanganan pohon tumbang tersebut. Selain melintang di badan jalan, batang dan ranting pohon tumbang tersebut juga menimpa atap rumah milik I Ketut Budasana. Bagian atap dapur dan salah satu kamar milik warga tersebut rusak ringan.
“Kejadian pohon tumbang ini sudah dua kali terjadi di lokasi yang sama, sebelumnya sekitar tujuh meter dari kejadian sekarang ini juga pernah terjadi pohon tumbang yang menghantam salah satu kios milik warga,” sebut Nyoman Artana.
Sementara itu, penanganan pohon tumbang tersebut telah selesai dilaksanakan oleh anggota BPBD Karangasem selama hampir satu jam, dan batang pohon yang telah dipotong langsung dievakuasi ke pinggir jalan dengan dibantu anggota dari Polsek Abang, agar tidak membahayakan atau mengganggu pemakai jalan.