Imlek di Jembrana, Momentum Berkumpul Bersama Keluarga | Bali Tribune
Diposting : 23 January 2023 04:17
PAM - Bali Tribune
Bali Tribune / IMLEK- Warga keturunan Tionghoa bersembahyang di tempat ibadah jelang Imlek, Sabtu malam (21/1).

balitribune.co.id | NegaraBagi warga keturunan Tionghoa di Jembrana, Tahun Baru Imlek 2574 Kongzili merupakan momentum berkumpul bersama keluarga.

Perayaan Tahun Baru Imlek di Jembrana terbilang khusuk dan cukup meriah. Itu terlihat pada upacara persembahyangan di sejumlah tempat ibadah.

Tahun Baru Imlek tahun sebelumnya dirayakan dalam situasi keterbatasan karena pandemi.Namun tahun ini, terbilang cukup meriah. Seperti dalam rangkaian Imlek pada Minggu (22/1) dilaksanakan terlihat di tempat-tempat peribadatan seperti Konco maupun Wihara hingga di rumah masing-masing.

Sejumlah umat yang merayakan mengaku imlek  dijadikan momentum untuk berkumpul bersama keluarga dan kerabat. Salah soerang umat yang merayakan Imlek, Gede Ayu Ulansari di Kelurahan Baler Bale Agung, Negara mengatakan perayan tahun baru Imlek ini memang selalu ditunggu-tunggu oleh warga etnis Tionghoa.

“Imlek ini dirayakan oleh etnis Tionghoa, terlepas dari apa agamanya, jadi warga Tionghoa maupun agama apapun bisa merayakan tahun baru Imlek. Lebih ke prayaan tahun baru,” ujarnya.

Ia mengaku perayaan tahun baru Imlek ini menjadi momentum untuk berkumpul dan silahturahmi bersama keluarga, “Imlek memang menjadi momen untuk kumpul keluarga setelah tahun disibukan dengan rutinitas dan aktifitas masing-masing. Mulai dari Sabtu (21/1) malam doa bersama di Konco atau Wihara. Saat tahun barunya kita kumpul dan makan bersama keluarga dan mengunjungan kerabat yang lain. Terlebih kita punya orang tua yang sudah berumur yang kita cintai dan hormati. Juga ciri khasnya juga bagi-bagi angpao,” paparnya.

Begitu pula warga etnis Tionghoa lainnya, Putu Sudiasih asal Lingkungan Ketapang, Kelurahan Lelatang. Ia juga mengaku perayaan Imlek ini ditunggu-tunggu dan menjadi momentum  untuk berkumpu bersama keluarga.

 “Keluarga di luar daerah semua pulang jadi bisa berkumpul untuk merayakan tahun baru Imlek. Setelah doa bersama di Konco, kami bersama-sama melaksanakan doa bersama dan makan bersama di rumah,” ujarnya. Baik  Ulansari maupun Sudiasih mengaku rangkaian perayaan akan berlangsung hingga perayaan Cap Go Meh.

Sebelumnya juga pada malam pergantian tahun Imlek Sabtu (22/1) malam, dilaksanakan persembahyangan disejumlah tempat peribadatan. Seperti perayaan di Kecamatan Negara dilaksanakan di Vihara Vajra Bumi Oka Diputhera Kelurahan Baler Bale Agung dan Vihara Maitreya Center Banjar Tengah.

Pengamanan oleh aparat juga dilakukan terhadap perayaan Imlek di tempat-tempat ibadah tersebut. Kapolres Jembran, I Dewa Gde Juliana Minggu kemarin mengaku pihaknya sudah turun langsung memantau situasi ke masing-masing lokasi.

Selama rangkaian perayaan tahun baru Imlek, baik di yang dilaksanakan di tempat-tempat ibadah maupun di rumah-rumah umat, pihaknya memastikan situasi kamtibmas tetap terjaga kondusif.

“Dalam kegiatan keagamaan termasuk Imlek ini, Polres Jembrana telah melaksanakan pengamanan dan sampai saat ini situasi kamtibmas aman dan kondusif,” tandasnya.