Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Jaga Stabilitas Harga Beras, KiosK Akan Bangun Penggilingan

KiosK
KIOSK K - Workshop penggilingan beras KiosK di Denpasar

BALI TRIBUNE - Upaya menuju ketahanan pangan terus diupayakan baik oleh pemerintah ataupun swasta. Hal itu yang ditunjukkan oleh salah satu penggiat pertanian yang bergerak di pengadaan beras. Diakui, keberadaan sektor swasta dianggap berperan pula dalam memasok beras sebagai salah satu komoditas yang diperlukan khalayak. "Kita bekerjasama dengan petani untuk pengadaan gabah kering gilingnya, lantas gabah yang kita beli tadi kita giling sendiri lantas dipasarkan," begitu dijelaskan General Manager KiosK, Ngurah PP dari workshopnya di Jalan Batanghari No. 41, Denpasar, Kamis (21/5). Menurutnya kerjasama yang dijalin pihaknya dengan petani yang ada di Bali baik itu beras organik ataupun non organik. Khusus untuk beras organik pihaknya bekerjasama dengan petani di daerah Penebel, Tabanan. "Suplai gabahnya dari Penebel, kita giling disini, lantas kita distribusikan ke masyarakat dan instansi instansi," sebutnya seraya berujar untuk yang non organik pihaknya juga disuplai dari Klungkung selain dari Tabanan. Dijelaskan kapasitas produksi dari mesin giling yang dimiliki saat ini baru mencapai 1 ton per harinya. Padahal bisa dikatakan jumlah segiti masih belum mencukupi pasar yang ada khususnya Denpasar, apalagi seluruh Bali. "Kita terus terang masih kewalahan dengan kondisi ini, padahal permintaan pasar cukup besar," tukasnya. Antara organik dan non organik dikatakan permintaannya masih besar di non organik. Dimana perbandingannya 1 banding 3. "Artinya 3 permintaan non organik, 1 permintaan organik, pun demikian untuk penjualannya masih didominasi non organik," imbuhnya lagi. Untuk memenuhi kebutuhan pasar yang masih besar, pihaknya memproyeksikan untuk mendatangkan alat/mesin baru dengan kapasitas yang lebih besar lagi. "Meskipun dengan datangnya mesin baru belum bisa mencukupi kebutuhan masyarakat, tapi paling tidak bisa memenuhi pasar, agar pasokan tercukupi, harga terkendali," tandasnya. Minimal untuk gabah kering giling 4 ton per harinya baru bisa dianggap mencukupi. Itupun kedepannya masih belum mencukupi suplai di Denpasar dan sekitrnya. "Pasalnya beras kita ini beda, tanpa pemutih. Kita beli gabah, keringkan sendiri, kita olah, kita langsung suplai. Jadi kalau hari dapat satu ton, langsung kita suplai," tuturnya. Harga sendiri menurutnya masih jauh di bawah standar. Organik Rp. 20 ribu per kilo, non organik 32 ribu perkilo. "Kita juga proyeksikan nantinya dimasing masing kabupaten/kota akan memiliki penggilingan sendiri. Tujuannya beras yang digiling nantinya diharapkaakan mencukupi daerah sekitar, jalur distribusi bisa lebih pendek, dan harga terjangkau," tutupnya.

wartawan
Arief Wibisono
Category

Prokopim Denpasar Ajak Forum Wartawan Kunjungi Surabaya

balitribune.co.id | Surabaya - Pemerintah Kota Denpasar melalui Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan (Prokopim) Sekretariat Daerah Kota Denpasar, bersama Forum Wartawan Denpasar, melaksanakan kegiatan Fasilitasi Komunikasi Pimpinan ke Pemerintah Kota Surabaya, Provinsi Jawa Timur, pada Kamis (30/10).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Wujud Komitmen Reformasi Birokrasi Digital di Badung, Adi Arnawa Tinjau Layanan “Kontak Bupati” dan Pengembangan CCTV Analitik

balitribune.co.id | Mangupura - Dalam upaya memberikan pelayanan kepada masyarakat sekaligus dalam rangka mengimplementasikan reformasi birokrasi, Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa melaksanakan kunjungan ke Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Badung terkait dengan pelaksanaan Layanan Pengaduan dan Aspirasi Masyarakat “Kontak Bupati” serta Operasional Pengembangan CCTV Analitik di Kabupaten Badung, bertempat di Ruang Command Center, Di

Baca Selengkapnya icon click

BPJAMSOSTEK Gianyar Sebut Elizabeth International Raih Juara I Paritrana Award 2025

balitribune.co.id | Gianyar - Tahun ini Elizabeth International kembali raih penghargaan Paritrana Award 2025 sebagai Juara I Tingkat Provinsi Bali, dalam kategori Badan Usaha Menengah dan Besar. Paritrana Award merupakan penghargaan tertinggi untuk perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Kerap Makan Korban, Truk Dilarang Pakir di ACJN Rambut Siwi

balitribune.co.id | Negara - Sejak dilebarkan tahun 2017 lalu, justru sopir truk menggunakan bahu jalan di depan Anjungan Cerdas Jalan Nasional (ACJN) sebagai tempat pakir liar. Tidak sedikit kecelakaan yang memakan korban jiwa terjadi di lokasi. Kini bahu jalan di jalur cepat tersebut dilarang digunakan untuk parkir kendaraan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.