Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Jajaki Kementerian, Lembaga & Swasta, Promosikan Bekerja dari Bali

Bali Tribune / Putu Astawa

balitribune.co.id | Denpasar – Program bekerja dari Bali atau Work From Bali menjadi salah satu upaya untuk membangkitkan industri pariwisata di pulau ini di masa adaptasi kebiasaan baru pasca-pandemi Covid-19. Kepala Dinas Pariwisata Daerah Bali, Putu Astawa mempromosikan program tersebut di Jakarta, Jumat (4/6) dengan memboyong 10 pelaku industri pariwisata yang tergabung dalam Bali MICE Forum.

Kata dia, program Work From Bali adalah program “affirmative action” yang diinisiasi oleh Kementerian Koordinator Kemaritiman dan Investasi Republik Indonesia dalam rangka pemulihan pariwisata Bali sekaligus membangkitkan perekonomian Bali. 

"Kami melakukan Roadshow dan presentasi ke beberapa kementerian dan lembaga yang ada dibawah koordinasi Kementerian Kemenkomarves. Kantor-kantor kementerian yang dikunjungi dalam Roadshow ini yaitu Kementerian Kelautan dan Perikanan, Kementerian Investasi dan Penanaman Modal, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Kementerian Perhubungan, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Badan Perencanaan dan Pembangunan Nasional, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral dan Kementerian Lingkungan Hidup," beber Astawa. 

Roadshow juga dilakukan ke beberapa kementerian lain seperti Kementerian Keuangan, ke beberapa BUMN seperti PT Taspen, Pertamina, Telkom dan Pegadaian serta Kantor Bank Indonesia. Selain ke lembaga pemerintah Roadshow juga menyasar peerusahaan swasta khususnya e-commerce ternama.

Menurut Astawa, Roadshow ini dilakukan dalam rangka memberikan pemahaman agar para kementerian maupun lembaga pemerintah maupun swasta untuk mau berkunjung, melaksanakan kegiatan maupun bekerja dari Bali. "Dengan banyaknya orang yang melaksanakan kegiatan dari Bali, maka akan berpengaruh terhadap okupansi usaha akomodasi, adanya transaksi di berbagai sektor khususnya di pariwisata yang akan mendorong pertumbuhan ekonomi di Bali," jelasnya. 

Mengingat saat ini di kwartal pertama pertumbuhan ekonomi Bali terkontraksi -9,8%. "Itu artinya tidak ada pergerakan ekonomi di Bali bahkan minus, maka dari itu kita harus memperbanyak permintaan bagi akomodasi, transportasi maupun UMKM yang mendukung pariwisata Bali," jelasnya. 

Dikatakan Astawa, program ini juga sebagai trial terhadap segala usaha yang telah dilakukan untuk membangkitkan pariwisata Bali dari menciptakan kepercayaan melalui sertifikat protokol berbasis kebersihan, kesehatan, keselamatan, dan kelestarian lingkungan (CHSE). "Simulasi implementasi CHSE, vaksinasi dan lain sebagainya dan sekarang saatnya kita harus mencoba sebelum wisatawan melakukan traveling ke Bali," imbuhnya. 

Kata dia, jika program ini berhasil maka akan menjadi media promosi yang meningkatkan kepercayaan bagi wisatawan asing untuk datang ke Bali.

Dari hasil kunjungannya ke beberapa lembaga, hampir semua lembaga menyatakan sangat mendukung program ini, akan tetapi masing-masing lembaga akan mencari format yang tepat. Sehingga program ini dapat mencapai sasaran dan tidak melanggar perangturan dan perundang-undangan yang ada.

Ketua Bali MICE Forum, Putu Gede Wiwin Gunawasika mengatakan kegiatan Roadshow ini ibarat sebuah oase di padang pasir yang sedikit memberi harapan ditengah kehausan yang dirasakan sudah cukup panjang. "Mudah-mudahan program ini berjalan dengan lancar. Sehingga akan benar-benar memberikan manfaat bagi masyarakat Bali sebagai usaha pemerintah dalam rangka memulihkan pariwisata Bali," ucapnya.

wartawan
YUE
Category

Antara Terik dan Terang: Melindungi Mata dari Sinar Matahari Tropis Bali

balitribune.co.id | Bali dikenal dengan sinar mentarinya yang hangat, langit biru yang cerah, dan pantai yang menggoda siapa pun untuk berlama-lama di luar ruangan. Namun, di balik keindahan itu, tersembunyi ancaman yang sering tak disadari: paparan sinar ultraviolet (UV) yang berlebihan terhadap mata.

Baca Selengkapnya icon click

Jepang Anugerahi Prof. Wirawan The Order of the Rising Sun atas Kontribusi Diplomasi Akademik

balitribune.co.id | Denpasar - Pada tanggal 3 November 2025 Pemerintah Jepang mengumumkan Prof. I Gede Putu Wirawan yang merupakan Guru Besar Universitas Udayana sebagai salah satu penerima Anugerah Bintang Jasa untuk Musim Gugur Tahun 2025 termasuk kepada 104 warga negara asing. Tokoh dari Bali ini  menjabat sebagai Kepala Unit Pelaksana Tugas (UPT) Laboratorium Sumber Daya Genetika dan Biologi Molekuler, Universitas Udayana.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Alasan untuk Melanjutkan Pendidikan di China

bvalitribune.co.id | China merupakan salah satu negara yang melambangkan negara modern dan maju, namun tetap melestarikan adat-istiadat yang tidak pernah dilupakan. Selain menjadi negara yang indah untuk dikunjungi karena budayanya, China juga menjadi negara yang baik untuk melanjutkan pendidikan. Sebab, banyak perguruan tinggi di China yang unggul dalam riset dalam bidang sains dan teknologi. 

Baca Selengkapnya icon click

Dibawah Turah Tut, Golkar Badung Bakal Merapat ke Adicipta

balitribune.co.id | Mangupura - Partai Golkar Badung bakal "banting setir" dibawah kepemimpinan Ketua DPD yang baru, Anak Agung Ketut Agus Nadi Putra. Partai Beringin dibawah komando Turah Tut - sapaan Nadi Putra ini bahkan telah menyatakan kesiapannya untuk mendukung pemerintah Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa dan Wakil Bupati Bagus Alit Sucipta (Adicipta) di Kabupaten Badung.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Walikota Jaya Negara dan IAGI Bali Bahas Solusi Jangka Panjang Penanganan Bencana Banjir di Kota Denpasar

balitribune.co.id | Denpasar - Pemerintah Kota Denpasar terus berupaya untuk mencari solusi agar bencana banjir yang melanda seperti terjadi pada 10 September 2025 lalu tidak terulang kembali. Hal tersebut diungkapkan saat Walikota Denpasar, IGN Jaya Negara menerima Tim Ikatan Ahli Geologi Indonesia Daerah Bali di Kantor Walikota Denpasar, Senin (3/11).

Baca Selengkapnya icon click

Transfer Pusat Menurun, Dewan Desak Eksekutif Optimalkan Pendapatan Retribusi dan PHR

balitribune.co.id | Bangli - Dampak dari transfer dana pusat menurun, kalangan Dewan mendesak  pihak eksekutif mengoptimalkan PAD untuk memperkuat fiskal Pemerintah Daerah.  Adapun dua sumber PAD yang bisa dioptimalisasi  yakni dari retribusi dan Pajak Hotel Restoran (PHR),  

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.