Jalur Denpasar-Gilimanuk Macet 13 Jam | Bali Tribune
Diposting : 8 June 2017 19:39
Komang Arta Jingga - Bali Tribune
kemacetan
MACET - Truk Hino nopol AG 8865 UT alami kemacetan di jalan tanjakan Samsam II Desa Samsam, Kecamatan Kerambitan sekitar pukul 04.30 wita, Rabu (7/6) dini hari.

BALI TRIBUNE - Sebuah truk Hino nopol AG 8865 UT alami kemacetan di jalan tanjakan Samsam II Desa Samsam, Kecamatan Kerambitan sekitar pukul 04.30 wita, Rabu (7/6) dini hari. Truck tersebut macet dan tidak kuat melaju dalam tanjakan Lantaran gaedannya jebol akibat kelebihan muatan.

Informasi di lapangan, Truk Hino nopol AG 8865 UT bermuatan keramik yang dikemudikan oleh Sutrisno (61), asal Kediri Jawa Timur, datang dari arah Gilimanuk menuju Denpasar. Setibanya di TKP, Truck tersebut tidak kuat melaju di tanjakan dan akhirnya alami kemacetan. Akibatnya jalur Denpasar Gilimanuk alami Kemacetan sekitar 13 Jam.

Sopir Sutrisno mengatakan, pada saat kejadian trucknya berjalan pelan lantaran didepannya ada truck tronton melaju pelan. Akibatnya, pada saat menanjak truck yang dikemudikannya gak kuat naik, karena dipaksa dengan beban yang berat akhirnya truknya macet dan mengalami kerusakan pada gardannya. “Ya gak bisa naik karena berat dan gardanya jebol, gak bisa narik jadinya, kalau gak ada truck tronton didepan pasti bisa naik,” ucap Sutrisno.

Kanit Lantas Polsek Kerambitan IPTU Putu Harianto saat ditemui di lokasi kemacetan mengatakan truck tersebut macet dan tidak kuat melaju dalam tanjakan lantaran melebihi muatan. Kata Dia, truck tersebut hanya maksimal bermuatan 35 ton dan ternyata bermuatan 40 ton lebih.”Penyebabnya truck tersebut melebihi muatan, yang berdampak kemacetan sekitar 13 jam,” ucap IPTU Harianto.

Ditambahkan selama 13 jam jalur Denpasar Gilimanuk alami kemacetan, bahkan dari arah Gilimanuk macet sampai di wilayah Selemadeg Timur dan dari arah Denpasar macet sampai di by pass Ir. Soekarno. Untuk itu pihaknya mengalihkan untuk roda empat agar melewati jalur alternatif, sedangkan roda dua bisa dilakukan buka tutup. Dimana kendaraan roda 4 dari arah Gilimanuk diarahkan melalui jalur alternative ke simpang Meliling jalur Penebel yang tembus Tuakilang, sedangkan dari arah Denpasar diarahkan melalui Penyalin yang tembus di pertigaan Meliling.

Dalam pemantauan sekitar pukul 13.15 wita, truck tersebut berhasil dievakuasi oleh 2 mobil derek, dan jalur Denpasar Gilimanuk kini kembali lancar.