Jaya Negara Hadiri Karya Mamukur Maligia Punggel Desa Adat Yangbatu | Bali Tribune
Diposting : 26 July 2022 05:09
YAN - Bali Tribune
Bali Tribune / UPACARA- Wali kota Denpasar Jaya Negara saat menghadiri rangkaian upacara Mamukur Maligia Punggel Desa Adat Yangbatu, Senin (25/7).

balitribune.co.id | Denpasar - Wali Kota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara menghadiri rangkaian upacara Mamukur Maligia Punggel Desa Adat Yangbatu, Senin (25/7).

Turut hadir dalam kesempatan tersebut, anggota DPRD Provinsi Bali, AAN Adi Ardhana, Ketua DPRD Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Gede, Kepala Dinas Kebudayaan Kota Denpasar, Raka Purwantara, Camat Denpasar Timur, Made Tirana, Perbekel, Bendesa, Tokoh masyarakat serta undangan lainnya.
 
Dalam kesempatan tersebut Jaya Negara menyampaikan, pelaksanaan upacara agama di Kota Denpasar dalam situasi pandemi saat ini yang telah disiplin dalam penerapan prokes. Terlebih dalam rangkaian upacara Mamukur Maligia Punggel Desa Adat Yangbatu  yang telah disiplin pada penerapan prokes.

"Kami mengharapkan pelaksanaan upacara Mamukur  ini dapat berjalan dengan lancar, aman, dan sehat. Kami mengapresiasi pelaksanaan upacara  yang disiplin prokes telah berjalan lancar dan aman hingga puncak upacara nanti. Serta terus mengingatkan untuk secara bersama-sama saling mengingatkan dalam menerapkan disiplin prokes,” ujar Jaya Negara.

Dalam kesempatan tersebut Walikota Jaya Negara turut melaksanakan prosesi ngajum sekah (salah satu prosesi memukur) serta menyumpangkan kewangen pada sawa yang mengikuti prosesi.

Sementara Bendesa Adat Yangbatu, Nyoman Supatra menyampaikan terima kasih atas kehadiran Walikota IGN. Jaya Negara serta tokoh masyarakat yang telah mendukung kelancaran pelaksanaan upacara Mamukur Desa Adat Yangbatu.

Pelaksanaan rangkaian karya  telah dimulai sejak 30 Mei lalu dengan prosesi nyukat genah, dilanjutkan dengan neteg beras, ngulapin ke segara hingga hari ini prosesi ngajum pengiring. Pada 28 Juli nanti akan dilaksanakan purwa daksina dan titi mamah hingga di akhir dilaksanakan nyegara gunung. Sedangkan prosesi memukur ini diikuti 93 sawa.

“Pelaksanaan Mamukur Maligia Punggel di Desa Adat Yangbatu dilaksanakan terakhir kurang lebih sekitar 35 tahun lalu, oleh karena itu tahun 2022 ini dilaksanakan kembali yang diikuti sebanyak 93 sawa," ujarnya.