Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Jelang G-20 di Bali, PLN Peduli Berikan Bantuan Pengelolaan Sampah

Bali Tribune / PLN Peduli - Bantuan Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) ke Komunitas Peduli Sungai (KPS).
balitribune.co.id | Denpasar - Jelang Acara  Presidensi G-20, Pemerintah semakin gencar untuk penanganan pengelolaan lingkungan. Berangkat dari kepedulian terhadap permasalahan tersebut, PLN berikan Bantuan Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) ke masyarakat setempat melalui Komunitas Peduli Sungai (KPS) yang dipergunakan untuk pengelolaan sampah di sekitar sungai Tukad Mati yang berada di sekitar Infrastruktur PLN SUTT 150 kV TX Pesanggaran/Pemecutan Kelod-Bandara, Rabu (22/6)
 
Melalui program PLN Peduli, serta berbekal semangat kepedulian Lingkungan serta selaras dengan ikut mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan Pemerintah dan turut mensukseskan Giat Presidensi G-20, PLN berikan Bantuan untuk Pembersihan Sampah di Sungai Tukad Mati yang memiliki daerah aliran sungai (DAS) keseluruhan/ sampai muara seluas 39,43 km2, dengan panjang sungai utama  22,49 km. Secara administratif, DAS Tukad Mati sebagian besar termasuk wilayah Kabupaten Badung dan sebagian kecil di wilayah Kota Denpasar. Salah satunya permasalahan yang terjadi adalah masalah sampah yang berada di sungai ini. Dengan DAS yang cukup panjang, Pembersihan sungai ini tentunya dilakukan secara bertahap, dibutuhkan sinergi dari banyak pihak, dimana PLN turut mengambil bagian terkait pembersihan sungai melalui pemberian bantuan Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) yang penyalurannya diberikan kepada Komunitas Peduli Sungai, salah satu komunitas peduli lingkungan yang berada di sekitar sungai Tukad Mati. 
 
Pentingnya edukasi terhadap masyarakat sekitar terkait pentingnya kebersihan lingkunganpun menjadi salah satu tujuan yang tidak ditinggalkan dari keseluruhan program pengelolaan sampah ini. Akan diadakan edukasi secara berkelanjutan kepada masyarakat sekitar sungai tukad mati sehingga nantinya program ini dapat memberikan pengaruh untuk sekitar dalam mengelola sampah sungai. Melalui Program PLN Peduli, PLN memberikan Bantuan TJSL sebesar Rp. 150.000.000,- yang difungsikan menjadi sarana dan prasarana pembersihan sampah serta sarana edukasi ke masyarakat sekitar yang optimis dilakukan untuk membuat masyarakat akan semakin sadar dan peduli untuk melakukan pembersihan sungai. Tidak lupa PLN juga mendukung mesin pengelolaan sampah, motor listrik dan perahu untuk pengangkut sampah, tempat sampah, jaring sampah, mesin pengolahan sampah dan lain sebagainya, sehingga diharapkan sampah yang didapat yang masih memiliki nilai ekonomis dapat diberi nilai tambah sehingga dapat membantu penghasilan komunitas dan masyarakat di sekitar sungai tukad mati. 
 
Ditemui dalam penyerahan bantuan secara simbolis oleh PLN, Ketua Komunitas Peduli Sungai Wilayah Tukad Mati, I Nyoman Sukra sangat mengapresiasi bantuan PLN. Mereka mengungkapkan bahwa melalui Bantuan PLN Peduli menjadi waktu kebangkitan bagi mereka untuk kembali menggalakkan gerakan cinta lingkungan yang sempat terhenti di masa pandemi karena keterbatasan sumber daya. 
 
“Melalui bantuan ini menjadi titik balik bagi kami untuk sekali lagi menginspirasi dan mengedukasi masyarakat setempat sehingga kami dapat bersama-sama bersinergi dalam melakukan gerakan cinta lingkungan. Seperti kita ketahui bahwa sampah merupakan salah satu isu di Indonesia yang penanganannya butuh sinergi dari banyak pihak sehingga pastinya hal ini membutuhkan usaha bersama dalam mewujudkannya. Astungkara, PLN waktunya sangat tepat, dan kami merasa sangat terbantu dengan bantuan ini, kami atas nama Komunitas Peduli Sungai dan Warga di sekitar tukad mati sangat berterima kasih. Kami akan merealisasikan bantuan ini dengan amanah,” tuturnya.
 
“Kami sangat mengapresiasi Bantuan Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) yang diberikan kepada Kami Komunitas Peduli Sungai, dengan bantuan ini kami dapat bangkit kembali untuk meningkatkan kepedulian kembali terhadap lingkungan setelah selama pandemi kami berhenti karena kurangnya sumber daya. Melalui program PLN Peduli PLN telah memberikan kami Bantuan Pengelolaan Sampah di Sekitar Sungai Tukad Mati senilai Rp. 150.000.000. Kami akan amanah menjaganya dan bantuan pastinya sangat kami butuhkan dan sangat bermanfaat untuk kami masyarakat sekitar,” imbuhnya.
 
Turut hadir dalam Penyerahan Bantuan, Lurah Kuta, I Wayan Karang Subawa, S.PDI, mengungkapkan apresiasi terhadap PLN atas bantuan pembersihan sungai Tukad Mati. I Wayan Karang Subawa berharap bahwa dengan bantuan ini akan membawa banyak perubahan positif untuk permasalahan sampah di Tukad Mati, baik dari sisi prasarana dan sarana kebersihan maupun dari perubahan perilaku masyarakat sekitar sehingga menjadi lebih peduli terhadap kebersihan sungai.  
 
Ditemui dalam kesempatan berbeda, General Manager PLN UIP JBTB, Muhammad Ramadhansyah, mengatakan Program Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) ini kerap dilaksanakan PLN untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat serta lingkungan dimana bantuan pemeliharaan lingkungan menjadi salah satu program prioritas untuk dilakukan, sehingga Program PLN Peduli akan membawa dampak yang positif bagi penyelesaian masalah lingkungan, terutama di lingkungan sekitar infrastruktur PLN. Lebih lanjut, Muhammad Ramadhansyah memaparkan bahwa PLN turut menyasar Tujuan Pembangunan Berkelanjutan, sehingga diharapkan dengan bantuan yang diberikan PLN, lingkungan dapat meningkat kebersihanya, kualitas air sungai lebih baik dan bermanfaat secara ekologis serta masyarakat dapat lebih meningkat secara ekonomi finansial dan kesejahteraannya.
 
“PLN tidak hanya berupaya untuk memberikan peningkatan keandalan kelistrikan melalui pekerjaan rekonfigurasi SUTT 150 kV TX Pesanggaran/Pemecutan Kelod-Bandara, namun juga sangat peduli untuk mengangkat taraf hidup masyarakat, yang kali ini diwujudkan dengan bantuan pengelolaan sampah di sekitar sungai Tukad Mati. Kami harapkan bantuan ini akan optimal sehingga tidak hanya membantu mengatasi permasalahan sampah Bali, namun juga agar mengurangi resiko banjir akibat pencemaran sampah di sungai terutama menjelang giat Presidensi G-20,” sebut Ramadhansyah.
wartawan
ARW
Category

Polres Badung Ungkap Hasil Penyelidikan Kasus Konten di Dalam Studio

balitribune.co.id | Mangupura - Polres Badung merilis kembali perkembangan terbaru terkait penanganan kasus pembuatan konten oleh sekelompok warga negara asing (WNA) di sebuah studio di kawasan Pererenan, Mengwi, Rabu (10/12). Total 20 WNA dan 14 WNI diamankan saat itu, beserta sejumlah barang bukti berupa kamera dan alat kontrasepsi.

Baca Selengkapnya icon click

Jika Pilihan Terakhir, Dewan Minta Rencana Pemotongan TPP ASN Didukung

balitribune.co.id | Singaraja - Rencana Bupati Buleleng Nyoman Sutjidra akan memotong anggaran penghasilan pegawai (ASN) akibat keuangan daerah menghadapi tekanan, mendapat dukungan Ketua DPRD Buleleng Ketut Ngurah Arya. Ia mengatakan keputusan itu harus di hormati karena menjadi bagian strategi pemerintah mengatasi krisis keuangan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Pria Asal Ambon Tewas Gantung Diri

balitribune.co.id | Mangupura - Seorang pria asal Ambon, Maluku, Reinart Ezra Purnama (19) ditemukan tewas tergantung di bawah beton penyangga Cafe Kawasan Pantai Balangan, Kelurahan Jimbaran, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Selasa (9/12) pukul 08.51 Wita. Korban tergantung dengan seutas tali tambang plastik berwarna biru dengan ketinggian 2 meter dari permukaan tanah. Korban tergantung menghadap arah selatan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Sapi Hilang Akhirnya Ditemukan, Polisi Imbau Warga Tetap Waspada

balitribune.co.id | Singaraja - Kekhawatiran warga Desa Bubunan, Kecamatan Seririt, Buleleng, akhirnya mereda setelah seekor sapi yang sempat dilaporkan hilang berhasil ditemukan. Hewan ternak milik Komang Arjana Giri dari Banjar Dinas Tegal Wangi itu ditemukan pada Selasa (9/12) oleh warga setempat bernama Kadek Putra.

Baca Selengkapnya icon click

TP. Posyandu Bali Gelar Aksi Sosial ‘Membina dan Berbagi’ di Desa Darmasaba

balitribune.co.id | Mangupura - Sebanyak 50 orang Kader Posyandu Desa Darmasaba mendapatkan pembinaan dan bantuan dalam kegiatan aksi sosial bertajuk "Membina dan Berbagi" yang dilaksanakan oleh Tim Pembina (TP) Posyandu Provinsi Bali di Wantilan Pura Ntegana Desa Adat Tegal, Darmasaba, Kecamatan Abiansemal, Rabu (10/12). Bantuan diserahkan secara langsung oleh Ketua TP.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.