Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Jenderal TNI Gatot Nurmantyo: Gelorakan Kebhinnekaan dalam NKRI

BHINNEKA TUNGGAL IKA
BHINNEKA TUNGGAL IKA –Putra dan putri Indonesia dengan mengenakan pakaian adat berbagai daerah saat tampil di Simakrama Kebangsaan yang menghadirkan Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo, Jumat malam.

BALI TRIBUNE - Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo menegaskan jaga terus dan jadikan agama, adat, serta budaya sebagai perekat kemajemukan bangsa Indonesia. “Teruslah jadi contoh terdepan menggelorakan kebhinnekaan dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Mari kita wujudkan Indonesia sebagai bangsa pemenang,” ujar Jenderal TNI Gatot Nurmantyo dalam “Simakrama Kebangsaan” di Taman Bhagawan, Nusa Dua, Jumat (4/8) malam.

Hal itu disampaikan Jenderal TNI bintang empat itu dalam paparan selama sekitar 30 menit di hadapan sekitar 3.000 undangan yang terdiri dari para tokoh adat dan pemuka lintas agama, pejabat di jajaran TNI/Polri dan Pemda, perwakilan dari sejumlah instansi terkait di Bali, serta ormas dan mahasiswa.       

Kepada para tokoh adat dan pemuka agama, Panglima TNI mengingatkan, dengan dilandasi semangat kebhinnekaan dan cinta Tanah Air yang kuat, sangat berperan penting dalam menegakkan Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika untuk menjaga NKRI, termasuk dalam mengisi pembangunan serta mewujudkan tujuan nasional. “Bali ini sebagai miniatur Indonesia. Yang besar mengayomi yang kecil dan yang kecil menghormati yang besar,” katanya.

Keindahan dan kebersamaan serta kebhinnekaan juga kekayaan yang dimiliki bangsa Indonesia dalam konteks persaingan global harus selalu diwaspadai. “Karena tantangan dan peluang selalu ada, tetapi apabila kita tidak waspada kita akan kalah,” jelas Gatot Nurmantyo yang dalam simakrama semalam bertemakan “Tantangan dan Peluang Menjadi Bangsa Pemenang dalam Kompetisi Global”.

Siapapun kata Pangliama, tidak boleh mengubah Pancasila. “Kalau ada yang ingin mengubah Pancasila, maka pasti itu dari luar atau yang dibayar untuk merusak Indonesia dan bertujuan memecah belah keutuhan NKRI,” imbuh Panglima TNI.

Pancasila sebagai dasar negara dan ideologi bangsa sudah merupakan suatu kesepakatan para pendiri bangsa termasuk para ulama. “Pancasila sebagai dasar negara sudah final dan siapapun tidak boleh mengubahnya. Jadi, kalau ada yang mengajak untuk mengubah Pancasila, jangan dipercaya dan jangan dituruti,” sarannya.

Panglima juga mengingatkan, NKRI didirikan atas dasar kebhinnekaan suku, agama, ras, dan adat istiadat yang harus dipertahankan, karena di situlah letak kebesaran bangsa Indonesia. “Banyak suku dan budaya dari Sabang sampai Merauke, dan banyak tunas agama Islam, Kristen, Katholik, Hindu, Budha, dan Khonghucu bersatu dalam Bhinneka Tunggal Ika. Itulah Indonesia, maka kita wajib menjaga jangan sampai terbelah oleh pihak lain dan jangan sampai mau diadu domba oleh negara lain,” tegas Jenderal Gatot Nurmantyo.

Turut hadir Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Komaruddin Simanjuntak, SIP., MSc., Wakil Gubernur Bali Ketut Sudikerta, Ketua PHDI Pusat Mayjen TNI (Purn) Wisnu Bawa Tenaya, dan sejumlah perjabat teras di jajaran Pemprov Bali, Kodam IX/Udayana, Polda Bali, dan sejumlah instansi terkait di Bali.

Acara yang digelar sejak pk,17.00 Wita dan berakhir sekitar pk, 21.30 Wita itu diselingi dengan ishoma dan pidato dan para juara lomba pidato tingkat Kodam IX/Udayana, pemberian 20 laptop kepada 20 mahasiswa yang hadir, juga penyampian orasi singkat dari Prof Ngurah Dasi Astawa.

wartawan
Djoko Moeljono
Category

Antisipasi Aksi Anarkis, Pengamanan Pintu Masuk Bali dan Kantor DPRD Diperketat

balitribune.co.id | Negara - Serangkaian aksi anarkis di berbagai wilayah, termasuk di Denpasar, telah memicu situasi yang tidak kondusif. Kondisi ini menjadi perhatian serius aparat keamanan di Jembrana. Pengamanan di pintu masuk Bali, yakni Pelabuhan Gilimanuk, serta di Kantor DPRD Kabupaten Jembrana kini diintensifkan

Baca Selengkapnya icon click

Temui Dewan, Nakes Pengabdi Berharap Bisa P3K Paruh Waktu

balitribune.co.id | Bangli - Tenaga Kesehatan (Nakes ) yang berstatus sebagai pengabdi kembali mendatangi kantor DPRD Bangli pada Senin (1/9). Maksud dan Tujuan para nakes bertemu dengan anggota DPRD Bangli  tiada lain untuk menyampaikan aspirasi agar mereka bisa diperjuangkan menjadi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (P3K).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Bupati Badung Gandeng Tokoh Lintas Agama Jaga Kondusifitas Daerah

balitribune.co.id | Mangupura - Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa bersama dengan Wakil Bupati Badung Bagus Alit Sucipta mengajak tokoh masyarakat lintas agama yang tergabung dalam Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Badung dan Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) Kabupaten Badung untuk bersama menjaga kedamaian di Kabupaten Badung, Senin (1/9) di  Kantor Bupati, Puspem Badung.

Baca Selengkapnya icon click

Kapolda Bali dan Pangdam IX/Udayana Pimpin Patroli Gabungan Skala Besar Jaga Keamanan Bali

balitribune.co.id | Denpasar - Dalam upaya memastikan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat tetap kondusif, Kapolda Bali Irjen Pol. Daniel Adityajaya, S.I.K., M.Si., bersama Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Piek Budyakto, S.H., M.H., memimpin langsung patroli gabungan skala besar di wilayah Bali pada Senin (1/9) malam.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Ribuan Pecalang Tegaskan Tolak Aksi Anarkis di Bali

balitribune.co.id | Denpasar - adiri Gelar Agung Pecalang, Gubernur Wayan Koster serukan: Pecalang Bali…Bali Aman, Bali Aman, Bali Aman, Merdekaaa…!!!gemuruh semeton Pecalang Bali yang memadati Lapangan Niti Mandala Renon, Denpasar, Senin (1/9).

Pada Gelar Agung tersebut, Pecalang Bali tegas menyatakan “Menolak Aksi Demo Anarkis di Tanah Gumi Bali”.

Baca Selengkapnya icon click

DPRD Bali Tunda Sidang Paripurna, Keamanan Jadi Pertimbangan Utama

balitribune.co.id | Denpasar - Sidang Paripurna ke-1 DPRD Provinsi Bali Masa Persidangan I Tahun Sidang 2025–2026 yang semestinya berlangsung Senin (1/9) ditunda. Agenda yang seharusnya digelar pukul 11.00 Wita di Ruang Wiswa Sabha Utama, Kantor Gubernur Bali, urung dilaksanakan akibat situasi keamanan pasca kericuhan aksi massa di kawasan Renon akhir pekan lalu.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.