Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Jukung Ditemukan Terbalik di Tengah Perairan, Nelayan Asal Bunutan Dilaporkan Hilang

Bali Tribune/ Tim SAR saat mencari korban jukung terbalik, namun hingga sore belum ditemukan dan rencana pencarian dilanjutkan hari ini.
balitribune.co.id | Amlapura - Seorang nelayan asal Banjar Dinas Buntan, Desa Bunutan, Kecamatan, Abang, Karangasem, dilaporkan hilang saat melaut di perairan utara Bunutan. Sebelumnya korban bernama I Nyoman Cenik (45) berangkat melaut bersama nelayan lainnya sekitar pukul 04.30 Wita, namun di tengah perairan korban diketahui menuju arah pantai utara Bunutan karena memang korban memiliki spot memancing sendiri.
 
Namun hingga lewat pukul 10.00 Wita, korban belum juga kembali dari melaut, karena biasanya korban sudah kembali bersama nelayan lainnya. Belakangan ada nelayan menemukan sebuah jukung dalm kondisi terbalik di tengah perairan. Penemuan jukung tersebut makin membuat keluarga korban was-was sebelum kemudian melaporkan kejadian itu ke Polsek Abang dan ke Pos SAR Karangasem.
 
Keluarga korban dan sejumlah nelayan sebelumnya juga telah turun untuk melakukan pencarian, namun korban tidak ditemukan. Beberapa saat kemudian tim SAR dari Basarnas dan Polair Polres Karangasem tiba di Pantai Melasti, Amed, untuk melakukan pencarian.
 
“Kita berangkat melakukan pencarian menggunakan satu perahu karet ditambah keluarga korban jiuga menurunkan satu jukung untuk ikut melakukan pencarian,” ungkap Kepala Pos SAR Karangasem, I Gusti Ngurah Eka.
 
Pencarian atau penyisiran dilakukan di posisi pertama kali ditemukannya jukung korban yang terbalik. “Nah saat tiba di lokasi dimana jukung terbalik itu sebelumnya ditemukan nelayan, jukung itu sudah tidak ada. Nah kami kemudian melakukan menyisiran hingga ke Pantai Jasri karena memang arusnya saat itu mengarah ke sana,” ujar Ngurah Eka.
 
Kendati kondisi cuaca saat itu sangat buruk di mana ketinggian gelombang mencapai 4 meter dengan angin kencang, namun tim SAR tetap berupaya melakukan pencarian, hingga akhirnya pencarian dihentikan sementara akibat cuaca yang sudah tidak memungkinkan. “Pencarian kita lanjutkan besok, karena tidak memungkinkan untuk dilanjutkan karena cuaca di tengah perairan tadi kurang bersahabat,” tandasnya.
wartawan
Husaen
Category

Korban Hilang Pascabanjir Belum Ditemukan, Desa Adat Mengwitani Gelar Upacara

balitribune.co.id | Mangupura - Satu keluarga hingga Minggu (14/9), masih dinyatakan hilang pascabanjir bandang melanda Perumahan Permata Residence, Lingkungan Gadon, Kelurahan Mengwitani pada Rabu (10/9).

Tim gabungan terus melakukan pencarian di lokasi, sementara Desa Adat Beringkit menggelar ritual adat untuk mendoakan para korban.

Desa Adat Beringkit menggelar ritual Mecaru Guru Piduka dan Bendu Piduka di lokasi kejadian. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Bersama JRX SID dan Komunitas Pantai Kuta, Bupati Badung Tegaskan Komit Penataan dan Pengelolaan Ikon Pariwisata

balitribune.co.id | Mangupura - Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa melaksanakan dialog dengan Klkomunitas sekitar Pantai Kuta, bertempat di Skatepark Pantai Kuta, Jalan Pantai Kuta, Kuta, Sabtu (13/9). Pertemuan ini membahas tentang pengelolaan dan penataan Pantai Kuta.

Baca Selengkapnya icon click

Menteri Ekraf Bahas Penguatan Sistem Royalti Musik dengan LMKN

balitribune.co.id | Denpasar - Menteri Ekonomi Kreatif (Ekraf), Teuku Riefky Harsya bersama Komisioner dan Pengurus Lembaga Manajemen Kolektif Nasional (LMKN) membahas tentang keberlanjutan ekosistem musik nasional, khususnya dalam aspek perlindungan hak ekonomi pencipta, pemegang hak terkait, serta para pelaku industri kreatif yang menjadi pengguna musik.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

BMKG: Musim Hujan Datang Lebih Cepat, Ada Ancaman Bahaya Sekaligus Peluang Pertanian

balitribune.co.id | Jakarta - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksikan musim hujan 2025/2026 di Indonesia akan datang lebih awal dari kondisi normal. Berdasarkan pemantauan iklim terkini, sebagian wilayah Indonesia mulai memasuki musim hujan sejak Agustus 2025, dan secara bertahap akan meluas ke sebagian besar wilayah pada periode September hingga November 2025.

Baca Selengkapnya icon click

Dinas Kebudayaan Buleleng Gelar Eksibisi Megangsing di Desa Gobleg

balitribune.co.id | Singaraja - Permainan megangsing kembali di populerkan melalui pertandingan eksibisi. Dinas Kebudyaan Kabupaten Buleleng, menggelar permainan tradisional itu anak-anak SD dan SMP di Desa Gobleg, Kecamatan Banjar, pekan lalu. Para peserta beradu ketangkasan agar gangsing mereka bertahan paling lama berputar. Sementara penonton bersorak sorai menyemangati permainan tradisional yang nyaris punah itu.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.