Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Juni, Tim Definitif Dancesport Ditetapkan

Bali Tribune/ Ni Made Suparmi
balitribune.co.id | Denpasar - Pengprov Ikatan Olahraga Dancesport Indonesia (IODI) Bali akan menetapkan atlet definitif yang bakal diterujunkan di ajang Pra-PON, Agustus 2019 di Denpasar.
 
Ketua Umum IODI Bali, Ni Made Suparmi, Selasa (30/4) mengatakan, penetapan tim definitif Pra-PON akan mengacu hasil event internasional yang akan dilangsungkan di Lombok, NTB pada 22-23 Juni.
 
“Dari event itulah bisa dipetakan pedansa mana yang masuk ke dalam tim definitif. Rencananya ke Lombok turun full team sebanyak 33 orang pedansa yang merupakan tim bayangan,”  ucap Suparmi.
 
Suparmi mengatakan, Pra-PON dancesport telah ditetapkan yakni dihelat 16-17 Agustus 2019 di sebuah hotel di Sanur. Bali, lanjut dia, berada satu grup dengan tim-tim tangguh Yogyakarta dan Jawa Tengah, yang merupakan barometer dancesport di Indonesia. Daerah lain di grup ini yakni, Sumatera Utara, Kalimantan Tengah dan Papua Barat.
 
“Jadi, rival Bali telah ditetapkan. Dari beberapa provinsi itu, memang Yogyakarta dan Jawa Tengah merupakan lawan terberat. Itu berdasarkan event-event nasional selama ini. Secara umum, Pra-PON nanti akan terbagi menjadi 3 grup,” ucap Suparmi.
 
Pihaknya menargetkan Bali bisa menduduki peringkat 1 atau 2 dalam klasemen akhir. Soal status sebagai tuan rumah, memang sebagai salah satu faktor pendukung untuk meloloskan pedansa lebih banyak. Begitu juga soal persiapan, akan lebih maksimal.
 
Tapi, prediksinya bisa saja provinsi lain memberikan kejutan selain dua daerah itu. Apalagi perkembangan dancesport di Indonesia saat ini sudah berkembang dengan berbagai event maupun kegiatan pelatihan yang sudah banyak digelar.
 
“Tentu kami berjuang sekeras mungkin untuk mendapatkan tiket ke PON itu. Hanya saja, soal kuota atlet yang dikirim menuju PON tergantung dari KONI Bali berapa nanti yang diberikan karena terbatasnya anggaran ke Papua itu,” papar Suparmi yang juga Sekjen PP IODI ini.
 
Ia yang juga merupakan mantan pesilat nasional ini menambahkan, mengenai target di Pra-PON nanti, peluang untuk mendapat emas diakuinya terbuka, terutama di kelas standard. Di kategori ini, Suparmi mengaku jika pedansa Bali memang kuat di kelas standard, apalagi emas yang diperlukan tergolong banyak yaitu 5 keping.
 
“Belum lama ini, kami juga mengutus 14 pedansa untuk mengikuti pelatihan khusus kelas standard di Yogyakarta. Tak tanggung-tanggung, instrukturnya dari China dan Malaysia. Ini adalah kesempatan bagus untuk Bali dalam meningkatkan kualitas di kelas standard,” imbuhnya.
 
Begitu juga di kelas sinkronice, Suparmi mengatakan peluangnya sangat terbuka. Dengan pedansa andalan di kelas ini disebutkannya adalah Adi Raka.
wartawan
Djoko Purnomo
Category

Batalkan Putusan PN Singaraja, MA Vonis Terdakwa Kasus Penusukan 3 Tahun Penjara

balitribune.co.id | Singaraja - Upaya hukum Kasasi yang dilakukan Kejaksaan Negeri (Kejari) Buleleng atas kasus pembunuhan di Desa Pemuteran, Kecamatan Gerokgak, Buleleng, dengan terdakwa I Wayan Suarjana alias Jana (46), dikabulkan Mahkamah Agung (MA). Melalui putusannya MA menjatuhkan vonis tiga tahun penjara kepada Suarjana setelah dinyatakan terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindakan pembunuhan.

Baca Selengkapnya icon click

BKSAP DPR RI Kunjungi Pemkot Denpasar, Bahas Waste Management dan Quality Tourism

balitribune.co.id | Denpasar - Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI menegaskan bahwa Provinsi Bali, khususnya Kota Denpasar, memerlukan perhatian lebih besar dari pemerintah pusat untuk menjaga keberlanjutan pembangunan dan kualitas pariwisata. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

OJK, PPATK dan BSSN Sepakat Jaga Integritas Sektor Jasa Keuangan

balitribune.co.id | Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bersama Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) dan Badan Siber dan Sandi Nasional (BSSN) menyepakati perjanjian kerja sama terpisah dalam memperkuat sinergi untuk menjaga integritas dan keamanan sektor jasa keuangan.

Baca Selengkapnya icon click

Desa Adat Bongan Puseh Berharap Tradisi Mesuryak Kian Lestari

balitribune.co.id | Tabanan - Desa Adat Bongan Puseh berharap tradisi Mesuryak kian lestari setelah ditetapkan sebagai warisan budaya tidak benda (WBTB) oleh Pemerintah Pusat pada 15 Oktober 2025 lalu.

Selain terpelihara kelestariannya, tradisi Mesuryak yang sebagian besar dilaksanakan warga Desa Adat Bongan Puseh, bisa dikemas menjadi suatu atraksi budaya untuk kepentingan diversifikasi wisata di Tabanan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Alas Kedaton “Panen” Turis

balitribune.co.id | Tabanan - Galungan dan Kuningan, menjadi waktu sangat berharga bagi Manajemen Operasional Daya Tarik Wisata (DTW) Alas Kedaton di Desa Kukuh, Kecamatan Marga. Di momen itu, terutama Umanis Galungan, objek wisata alam berupa hutan yang menjadi habitat kawanan monyet ini banyak dikunjungi turis baik domestik maupun mancanegara.

Baca Selengkapnya icon click

DJP Bali Catat Kinerja Positif Penerimaan Pajak Tumbuh 10,32 Persen

balitribune.co.id | Denpasar - Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak (Kanwil DJP) Bali mencatatkan kinerja positif sepanjang 2025. Hingga Oktober, penerimaan pajak berhasil dihimpun sebesar Rp13,07 triliun, atau 72,68% dari total target tahunan yang dipatok Rp17,99 triliun.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.