Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Kapal Pesiar Regatta Merapat di Celukan Bawang

Bali Tribune/ UDENG - Kadispar Buleleng Gede Dody Sukma Oktiva Askara memakaikan udeng kepada salah satu wisatawan yang baru turun dari kapal Regatta yang bersandar di Pelabuhan Celukan Bawang Selasa (15/11)



Balitribune.co.id | Singaraja - Kapal pesiar (cruise) bernama lambung Regatta, Selasa (15/11) pagi sekitar pukul 07.00 Wita merapat di Dermaga Satu Pelabuhan Celukan Bawang.

Kapal berbobot 30.227 GT tersebut berangkat dari Darwin Australia dengan membawa ratusan penumpang dinahkodai Kapten Loncarica Antun. Rencananya kapal pesiar tersebut akan berada di Pelabuhan Celukan Bawang selama dua hari sebelum angkat sauh pada Rabu (16/11).

Dalam agenda yang terjadwal, ratusan wisatawan dalam Kapal Regatta akan menikmati sejumlah paket wisata yang ada di Buleleng. Ada yang menggunakan jasa travel agen namun banyak juga yang melalui jasa freelance melakukan kunjungan ke berbagai destinasi tujuan wisata (DTW) seperti Pulau Menjangan, Kawasan TNBB, Danau Tamblingan hingga Lovina.

Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Buleleng, Gede Dody Sukma Oktiva Askara ikut menyambut kedatangan para wisatawan bersama Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas pelabuhan (KSOP) I Gusti Komang Arbawa,GM Pelindo Celukan Bawang Zanuar Eka Wijaya serta Kabag Ops Polres Buleleng Kompol I Gusti Alit Putra yang tengah mengorganisir Operasi Puri Agung 2022 di Celukan Bawang bersama Kapolsek Celukan Bawang AKP Edi Sukariawan.

Kadispar Dody Sukma Oktiva mengatakan kedatangan kapal cruise Regatta diharap menjadi awal yang baik untuk membangkitkan dunia pariwisata Buleleng terutama menjadi titik balik untuk meningkatkan jumlah wisatawan yang akan berkunjung ke Buleleng.Terlebih wisatawan yang mengambil trip berkunjung ke sejumlah DTW sebanyak 300 orang lebih.

”Kami berharap kunjungan wisatawan melalui Pelabuhan Celukan Bawang ini akan memberikan multy player efek bagi pertumbuhan ekonomi masyarakat Buleleng,”kata Dody Sukma Oktiva Askara.

Dody menambahkan kedatangan kapal pesiar setelah sempat vacum selama dua tahun lebih akibat pendemi Covid-19 selanjutnya akan disusul dengan kedatangan kapal pesiar berukuran jumbo pada akhir tahun nanti.

“Rencananya bulan Desember depan akan ada lagi kapal cruise yang akan merapat ke Buleleng melalui Dermaga Pelabuhan Celukan Bawang.Kita terus akan berbenah menyiapkan yang terbaik termasuk infrastrukur dibeberapa destinasi yang menjadi andalan,”ujarnya.

Sementara KSOP Celukan Bawang I Gusti Komang Arbawa mengatakan telah menyiapkan seluruh perangkat pendukung di pelabuhan untuk menyambut kedatangan kapal cruise Regatta.Salah satunya menerapkan protap sesuai aturan yang berlaku.Diantaranya pemeriksaan kesehatan dan keimigrasian.

“Yang utama kita lakukan protap sesuai standar pelabuhan.Karena Pelabuhan Celukan Bawang telah bersertifikat ISPS Code atau Kode Keamanan Internasional terhadap kapal dan fasilitas pelabuhan (The International Ship and Port Facility Security),ya kita ketat soal itu dengan tanpa mengurangi kenyamanan wisatawan,”kata Komang Arbawa.

Arbawa menyebut pelibatan komunitas pelabuhan termasuk diantaranya Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Celukan Bawang dalam rangka menjaga komitmen keamanan terlebih dimasa pandemic termasuk diantaranya bertepatan dengan Presidensi KTT G20.

“Kita tentu menjaga agar imej pelabuhan tetapa terjaga maka semua yang berkaitan keamanan dan keselamatan kapal menjadi prioritas utama seluruh komunitas pelabuhan,”katanya.

Hal yang sama disampaikan GM Pelindo Celukan Bawang Zanuar Eka Wijaya.Katanya dari penyiapan fasilitas pelabuhan termasuk melakukan koordinasi dengan stake holder dan instansi terkait telah dilakukan sehingga saat kapal pesiar datang semua pihak sudah siap.

”Intinya kita sudah siap dengan semua fasilitas dibutuhkan.Kami berharap kedatangan kapal (cruise) yang pertama setelah pandemi 2 tahun lebih menjadi titik awal pemulihan pariwisata di Buleleng,”tandasnya.

wartawan
CHA
Category

Walikota Jaya Negara Tinjau Perumahan Buana Permai Pascabanjir, Uraikan Langkah Prioritas Tangani Kejadian

balitribune.co.id | Denpasar - Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara, pada Minggu (14/12) siang turun langsung meninjau kondisi wilayah Perumahan Buana Permai, Kelurahan Padangsambian yang sempat terdampak banjir pada Minggu 14 Desember dini hari, setelah sebelumnya wilayah tersebut diguyur hujan dengan intensitas lumayan tinggi.

Baca Selengkapnya icon click

Jasad WNA Tersangkut di Gorong-gorong Tibubeneng, Diduga Terseret Banjir

balitribune.co.id | Mangupura - Warga Jalan Krisnantara, Desa Tibubeneng, Badung, dihebohkan penemuan jenasah tersangkut di gorong-gorong, Minggu (14/12) pagi. Diduga korban yang merupakan seorang warga negara asing (WNA) ini terseret banjir dan nyangkut digorong-gorong yang sempit.

Warga yang melihat keberadaan jenazah dalam gorong-gorong langsung melaporkan kejadian ini ke Tim SAR dari Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Legian-Kuta Terendam Banjir, Evakuasi Warga dan Turis dengan Perahu Karet

balitribune.co.id | Mangupura - Banjir kembali mengepung sejumlah titik di wilayah Kabupaten Badung, Bali. Banjir yang dipicu oleh hujan lebat dan meluapnya Tukad Mati ini terpantau cukup parah terjadi di kawasan wisata Legian dan Kuta. Akibat bencana ini sejumlah wisatawan dan warga harus dievakuasi menggunakan perahu karet.

Baca Selengkapnya icon click

Berakhirnya Era Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sampah Suwung

balitribune.co.id | Gubernur Bali, Wayan Koster (Pak Koster) mewanti-wanti secara publik bahwa tempat pembuangan akhir (TPA) yang berlokasi di Suwung akan ditutup permanen pada akhir tahun 2025, bagi Pak Koster, penutupan TPA Suwung ini merupakan pelaksanaan dari perintah Undang-undang Nomor 18 Tahun 2008 tentang Pengelolaan Sampah, yang mengamanatkan bahwa tempat pembuangan sampah terbuka harus ditutup dan digantikan dengan sistem yang lebih aman dan b

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Tangani Bersama Demi Masa Depan Bali

balitribune.co.id |“Peringatan BMKG yang terlupakan. Bali tenggelam perlahan. Aku adalah hujan yang turun membasahi Bali bukan air biasa, tapi air mata langit yang menangisi kelalaianmu. BMKG sudah berteriak tentang datangnya musim hujan ekstrem, tapi Pemerintah masih sibuk berdebat tentang proyek megah dan masyarakyat wilayah Jatiluwih penuh luka. Kapan kalian akan mendengar jeritanku”?

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.