Kapolda Kukuhkan "Sipandu Beradat" Kota Denpasar | Bali Tribune
Diposting : 8 October 2021 04:21
RAY - Bali Tribune
Bali Tribune/ Pengukuhan forum “Sipandu Beradat” di Pantai Merta Sari, Desa Sanur Kauh, Kamis (7/10) pagi.

balitribune.co.id | Denpasar - Kapolda Bali, Irjen Pol Putu Jayan Danu Putra kukuhkan forum Sipandu Beradat (Sistem Pengamanan Berbasis Desa Adat) Kota Denpasar di Pantai Merta Sari, Desa Sanur Kauh, Kamis (7/10) pagi.

Pengukuhan forum yang anggotanya terdiri dari Pecalang, Linmas, Satpam,  Bhabinkamtibmas dan Babinsa itu dihadiri Wali Kota Denpasar Jaya Negara, Kapolresta Denpasar Kombes Pol Jansen Avitus Panjaitan, Dandim 1611/Badung Kolonel Inf I Made Alit Yudana dan sejumlah pejabat lainnya.

Putu Jayan Mengatakan, pengukuhan Sipandu Beradat ini sebagai perpanjangan tangan Polri dalam menjaga keamanan Bali yang dibentuk berbasis adat yang mengintegrasikan semua komponen keamanan yang ada di desa adat, meliputi Pecalang, Linmas, dan Satpam. Termasuk di dalamnya ada unsur Polri dari Bhabinkamtibmas dan unsur TNI dari Babinsa. Dalam hal ini Polri memanfaatkan potensi kearifan lokal Bali untuk mewujudkan sistem keamanan lingkungan yang memadai berbasis desa adat.

“Dengan adanya sinergitas dari Polda Bali  dan seluruh stake holder dalam sistem pengamanan lingkungan berbasis desa adat diharapkan mampu mengantisipasi tidak berkembangnya ambang gangguan menjadi potensi gangguan ataupun bahkan menjadi gangguan nyata serta menyelesaikan berbagai gangguan keamanan di  desa adat masing-masing," ungkapnya.

Dikatakannya, pembentukan Sipandu Beradat ini juga diharapkan bisa menekan aksi premanisme dan peredaran gelap narkoba di Bali. Polda Bali menjadikan Sipandu Beradat sebagai alat deteksi dini potensi timbulnya kembali organisasi-organisasi masyarakat yang mengarah pada premanisme dan narkoba.

Selain itu pembentukan Sipandu Beradat ini juga untuk membantu Polri dan pemerintah dalam menghadapi event-event internasional yang direncanakan di gelar di Bali tahun depan. Pandemi Covid-19 menjadi tantangan besar sebagai tuan rumah penyelenggaraan event berkelas internasional. Oleh karena itu butuh persiapan yang matang.