Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Karya Pujawali di Pura Agung Blambangan, Jatim, Pemkab Klungkung Ngaturang Bakti Penganyar

persembahyangan
Rombongan Pemkab Klungkung saat mengikuti persembahyangan bersama serangkaian pelaksanakan bakti penganyar di Pura Agung Blambangan Jawa Timur, Senin (11/6) lalu. Tampak Sekda I Gede Putu Winastra pada kegiatan dimaksud.

BALI TRIBUNE - Serangkaian karya Pujawali di Pura Agung Blambangan Jawa Timur, Pemerintah Kabupaten Klungkung, Senin (11/6) lalu melaksanakan Bakti Penganyar di pura tersebut. Rombongan dipimpin Sekretaris Daerah Kabupaten Klungkung I Gede Putu Winastra. Prosesi Bakti penganyar Pemkab Klungkung diawali dengan ngaturang banten pengayar diikuti dengan persembahyangan bersama yang dipuput Ida Pandita Mpu Nabe Darmika Sandi Kertayasa dari Gria Anom Sari, Pesanggaran, Banyuwangi. Rangkaian ritual juga diisi dengan pementasan Tari Rejang Renteng dan Rejang Sari oleh WHDI Kabupaten Klungkung. Kabag Kesra Setda Kabupaten Klungkung I Wayan Wina disela-sela kegiatan menyampaikan, bakti penganyar merupakan wujud srada bakti umat kehadapan Ida Bhatara yang berstana di Pura setempat. Diharapkan,melalui ritul itu senantiasa mendapatkan kerahayuan dan diberikan tuntunan dalam melanjutkan pembangunan, khususnya di Kabupaten Klungkung. "Semoga melalui bakti penganyar ini kita mendapat tuntunan dalam melanjutkan pembangunan," harapnya. Ditempat yang sama, Panitia Pujawali di Pura Agung Blambangan,  Anang Siswanto menyampaikan terima kasih kepada Pemkab Klungkung yang telah berpartisipasi melaksanakan bakti penganyar. Menurut Anang Siswanto, pujawali di Pura Agung Blambangan dilaksanakan rutin setiap enam bulan sekali atau setiap 210 hari sekali yang mana puncak karya bertepatan dengan Hari Raya Kuningan. Dia menyebutkan, pemedek yang tangkil selama pujawali datang dari berbagai daerah. Saking ramainya, tidak jarang persembahyangan berlangsung hingga tengah malam. “Selama pujawali ini pemedek selalu ramai yang tangkil," ujarnya. Anang Siswanto menambahkan, Pura Agung Blambangan merupakan salah satu dari empat Pura Kahyangan Jagat di Kabupaten Banyuwangi. Keempat pura dimaksud diantaranya,Pura Giri Salaka Alas Purwo, Pura Gunung Raung dan Pura Giri Purwo Waseso. "Untuk di Kabupaten Banyuwangi sendiri ada sekitar 127 Pura," sebutnya. Rangkaian Pujawali di Pura Agung Blambangan diawali dengan matur piuning di pura setempat pada, Senin (4/6) dilanjutkan dengan ayah-ayahan membuat sarana upakara serta prosesi penyineban berlangsung, Selasa (12/6) kemarin.

wartawan
Ketut Sugiana
Category

Nyabit di Kebun, Made Rinun Ditemukan Tewas di Jurang

balitribune.co.id | Mangupura - Nasib tragis dialami Ni Made Rinun (56). Perempuan paruh baya ini ditemukan tewas di dasar jurang di kebunnya di Banjar Teba Jero, Desa Taman, Kecamatan Abiansemal, Badung, Senin (25/8).

Jenazah korban ditemukan di jurang sedalam 30 meter. Kuat dugaan korban terjatuh.

Baca Selengkapnya icon click

Perdalam Pemahaman Pola Asuh Adaptif, Rasniathi Adi Arnawa Buka Sosialisasi PAAREDI

balitribune.co.id | Mangupura - Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Badung Nyonya Rasniathi Adi Arnawa membuka secara resmi Sosialisasi PAAREDI (Pola Asuh Anak di Era Digital), bertempat di Ruang Kertha Gosana, Puspem Badung, Rabu (27/8).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

49,57 Hektar Sawah Gagal Panen, Pemkab Badung Bakal Tempuh Jalur Niskala “Ngaben Bikul” Tahun 2026

balitribune.co.id | Mangupura - Serangan hama tikus membuat para petani di Kabupaten Badung merana. Bagaimana tidak? Dari 9 ribu hektar lebih sawah yang ada di Gumi Keris, tercatat sudah ada 49,57 hektar sawah yang diserang “jero ketut” atau tikus.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Lahan Diserobot, Pemilik Lapor Polisi

balitribune.co.id | Singaraja - Pemilik lahan berlokasi di Banjar Dinas Pamesan Desa Lokapaksa Kecamatan Seririt, Kabupaten Buleleng, melaporkan kasus dugaan penyerobotan lahan ke Polres Buleleng. Lahan tersebut diduga diserobot oleh Ketut Wijana Putra (71) warga Banjar Dinas Pamesan Desa Lokapaksa. Isi lahan berupa tanah dan bebatuan di ekspolitasi kemudian diperjual belikan oleh pelaku.

Baca Selengkapnya icon click

Pelaku Pariwisata Minta Pemerintah Perbanyak Penempatan Tong Sampah di Keramaian

balitribune.co.id | Denpasar - Pelaku pariwisata Bali meminta pemerintah lebih meningkatkan upaya dalam menjaga kebersihan destinasi Bali yang dikenal sebagai tujuan wisata dunia ini. Selain regulasi, pemerintah di Pulau Dewata diminta untuk menambah tong sampah yang di tempatkan di ruang-ruang publik maupun di tempat keramaian. Hal ini untuk mencegah masyarakat maupun wisatawan membuang sampah sembarangan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.