Kawal Suara Partai, Golkar Bali Gelar Rakorda BSN dan AMPG | Bali Tribune
Bali Tribune, Selasa 03 Desember 2024
Diposting : 19 September 2021 18:50
ARW - Bali Tribune
Bali Tribune / Rakorda BSN dan AMPG di Wantilan DPD Partai Golkar Provinsi Bali, Sabtu (18/9).

balitribune.co.id | Denpasar – Keberadaan saksi dalam setiap helatan dalam partai politik merupakan ujung tombak partai politik maupun pasangan kandidat untuk mengawal suara partai dan suara paslon yang diusung dan didukung partai politik dalam setiap pesta demokrasi baik pileg, pilkada maupun pilpres. Bisa dikatakan saksi jadi salah satu kunci kemenangan dalam hajatan Pilkada maupun Pilpres sangat ditentukan dengan kehadiran saksi militan di setiap TPS (Tempat Pemungutan Suara).

Begitu pentingnya saksi untuk mengawal kemenangan tersebut sehingga DPD Partai Golkar Provinsi Bali, menyelenggarakan Rapat Koordinasi Daerah Badan Saksi Nasional Partai Golkar (Rakorda BSN), dan Rapat Koordinasi Daerah Angkatan Muda Partai Golkar (Rakorda AMPG) yang berlangsung di Wantilan DPD Partai Golkar Provinsi Bali, Sabtu (18/9).

Dua kegiatan penting partai berlambang pohon beringin ini, dibuka langsung Ketua Badan Saksi Nasional DPP Partai Golkar Syahmud Basri Ngabalin. Dalam sambutannya, Basri mengatakan, Rakorda BSN PG dan Rakorda AMPG merupakan dua momentum penting bagi Partai Golkar khususnya di Provinsi Bali, mengingat khususnya bagi saksi sebuah partai politik merupakan ujung tombak partai politik maupun pasangan kandidat untuk mengawal suara partai dan suara paslon yang diusung dan didukung partai politik.

Basri memandang Bali sebagai salah satu basis suara Partai Golkar secara nasional, sangat memungkinkan untuk menjadi lumbung suara bagi Partai Golkar. Baginya kunci hal itu yaitu Partai Golkar harus selektif memilih saksi yang mau kerja keras dan serius, totalitas dan militan untuk mengawal dan memenangkan perolehan suara Partai Golkar. "Bali ini kita kenal adat budayanya, karena itu dengan pola kearifan lokal Partai Golkar di Bali bisa merekrut saksi yang benar-benar punya militansi kuat terhadap Partai Golkar," kata Basri.

Dalam kesempatan yang sama, Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Bali Dr. Nyoman Sugawa Korry mengungkapkan Golkar Bali telah melaksanakan kerja-kerja politik dengan melakukan langkah-langkah konsolidasi secara menyeluruh hingga ke tingkat desa. Namun demikian, Sugawa mengakui konsolidasi dan soliditas partai tidak akan ada artinya jika hasil Pemilu tidak ada yang mengawal. "Karena itu, perlu disiapkan saksi yang militan dan hal itu tidak bisa instan. Semuanya butuh proses yang terarah, terencana, dan berkesinambungan. Dan hari ini kita awali di sini, harapannya semangat konsolidasi dan soliditas kita di Bali juga diikuti soliditas para saksi Partai Golkar untuk memenangkan dan mengawal suara Partai Golkar di Bali," ungkap politisi senior asal Banyuatis Buleleng tersebut. 

Sugawa yang juga Wakil Ketua DPRD Bali ini menegaskan bahwa Golkar Bali akan mendukung penuh AMPG. Namun dengan tiga syarat, yaitu AMPG harus kreatif, inovatif, dan mau bekerja keras. Sehingga kedepan, harapannya akan banyak lahir generasi-generasi muda dari Partai Golkar yang akan menjadi pemimpin di Bali khususnya dan secara nasional pada umumnya. "Sehingga 2024 kita berharap masyarakat di Bali akan semakin yakin kepada Partai Golkar bahwa Partai Golkar menjadi alternatif terhadap kemapanan yang ada dan menjadi solusi dari setiap persoalan yang terjadi," harap doktor lulusan Universitas Brawijaya Malang ini.