Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

KBRI Brasilia Tampilkan Tari Pendet di Pameran Kebudayan Asia

KBRI Brasilia Tampilkan Tari Pendet di Pameran Kebudayan Asia
Bali Tribune/ist. Booth KBRI Brasilia dalam pameran seni budaya negara-negara Asia di Rio de Janeiro, 11 Oktober-24 November 2019.

Bali Tribune.co.id | DENPASAR - Sebagai negara yang menjunjung tinggi budaya, Indonesia ambil bagian dalam pameran seni dan budaya di Rio de Janeiro, Brasil. Tari Pendet ditampilkan oleh staf KBRI Brasilia dalam pembuka pameran seni dan budaya yang diikuti oleh 15 negara Asia, Kamis (10/10/2019).

Tari Pendet yang merupakan tari selamat datang untuk menyambut tamu ini ditampilkan oleh staf KBRI Brasilia di hadapan para undangan yang berasal dari kalangan budayawan, akademisi, pejabat diplomatik, dan pejabat pemerintah Brasil. Tarian asal Bali ini jadi bintang di acara pembukaan.

Tari Pendet adalah jawaban KBRI Brasilia atas minat dan rasa ingin tahu masyarakat Brasil yang tinggi terhadap budaya Indonesia, terutama Bali. Pada pameran ini, KBRI Brasilia mendirikan booth Indonesia yang menyuguhkan pameran kolase foto-foto kekayaan alam, budaya, dan sejarah Indonesia.

Tidak ketinggalan, benda-benda kebudayaan seperti baju adat, alat musik, dan seni ukir tradisional dari Papua, Kalimantan, Jawa, dan Bali juga ikut dipamerkan. Sajian di booth Indonesia tersebut berhasil membuat pengunjung betah untuk berlama-lama dan bertanya lebih lanjut mengenai Indonesia.

Memanfaatkan antusiasime pengunjung, di hari pertama pameran pada 11 Oktober 2019, KBRI Brasilia juga menyelenggarakan workshop tari Bali secara gratis bagi para pengunjung pameran. Workshop yang berlangsung selama satu jam tersebut diikuti secara antusias oleh kurang lebih 50 orang peserta.

Diterangkan dalam rilis yang dikirimkan Fungsi Pensosbud KBRI Brasilia, partisipasi Indonesia dalam pameran selama 45 hari (11 Oktober-24 November 2019) merupakan upaya jemput bola KBRI Brasilia untuk memperkuat promosi kekayaan budaya dan daya tarik pariwisata Indonesia di Brasil.

Meskipun tidak lagi menjadi ibu kota negara, Rio de Janeiro masih menjadi “ibu kota” sektor kebudayaan di Brasil. Berbagai aktivitas kebudayaan masih menggeliat di eks ibu kota Brasil ini. Partisipasi aktif KBRI Brasilia pada kegiatan pameran seni dan kebudayaan di Brasil  ini bukan tanpa alasan.

Sebagai negara dengan GDP terbesar ke-10 dunia, Brasil merupakan pasar potensial untuk memasarkan daya tarik wisata Indonesia. Melalui promosi seni dan budaya secara terus-menerus, KBRI Brasilia berharap dapat mendorong peningkatan jumlah wisatawan Brasil yang berlibur ke Indonesia. (*)

wartawan
redaksi

Isak Tangis Iringi Jamaah Haji Jembrana ke Tanah Suci

balitribune.co.id | Negara - Suasana haru menyelimuti keberangkatan puluhan calon jemaah haji asal Kabupaten Jembrana, ke Iringi Tanah Suci Makkah Rabu, (21/5). Isak tangis keluarga mengiringi langkah para jemaah saat mereka menaiki bus yang akan membawa mereka ke Asrama Haji di Sukolilo, Surabaya.

Baca Selengkapnya icon click

Hama Tikus Mengganas, Petani di Bangli Menjerit

balitribune.co.id | Bangli - Ditengah upaya pemerintah menjaga ketahanan pangan, justru para petani di kabupaten Bangli dibuat pusing dengan serangan hama tikus yang menyerang tanaman padi mereka. 

Lahan tanaman padi milik petani di wewidangan subak Pecala, Uma Tai dan sekitranya rusak parah yang berujung petani mengalami gagal panen. Berbagai upaya telah dilakukan petani untuk mengatasi serangan hama tikus.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Mantapkan Pembahasan Pembangunan TPS3R dan Koperasi Desa Kelurahan Merah Putih di Kota Denpasar

balitribune.co.id | Denpasar - Wali Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara menggelar rapat bersama Forum Perbekel Lurah Kota Denpasar guna membahas pembangunan TPS3R dan perkembangan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih Kota Denpasar, di Gedung Praja Madya, Kantor Walikota Denpasar, Rabu (21/5) siang. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Dewan Sayangkan Gedung IKM Bambu Belum Beroperasi Secara Optimal

balitribune.co.id | Bangli - Walupun telah diresmikan April lalu namun gedung Sentra IKM Bambu yang beralamat di Banjar Kayuambua, Desa Tiga, Kecamatan Susut belum beroperasi secara optimal.  Padahal untuk membangun gedung yang berfungsi untuk tempat produksi, pelatihan, inovasi dan pemasaran produk bambu unggulan pemerintah pusat lewat DAK telah kucurkan anggaran miliaran rupiah.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.