Kebakaran Lahan Mulai Sering Terjadi di Daerah Tandus Karangasem | Bali Tribune
Bali Tribune, Minggu 06 Oktober 2024
Diposting : 8 July 2024 11:29
AGS - Bali Tribune
Bali Tribune / PEMADAMAN - Petugas pemadam kebakaran Karangasem saat melakukan pemadaman api kebakaran lahan di Banjar Dinas Tigaron, Desa Sukadana, Kubu, Karangasem.

balitribune.co.id | AmlapuraMusim kermarau dan kekeringan yang terjadi di wilayah Kecamatan Kubu, Karangasem, memicu terjadinya kebakaran lahan di sejumlah tempat. Di Banjar Dinas Tigaron, Desa Sukadana, Kecamatan Kubu, lahan perkebunan mangga, lontar dan kacang milik warga setempat terbakar pada Sabtu (6/7) siang.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Bali Tribune di lokasi kebakaran lahan menyebutkan, saat itu warga yang tinggal di dekat lokasi kejadian melihat api sudah membesar dan melalap pohon dan semak kering yang ada di lahan perkebunan tersebut. Namun warga kemudian panik lantaran api semakin cepat merembet karena tiupan angin kencang dan terus mendekati rumah warga.

Kejadian itu langsung dilaporkan ke Kepala Dusun dan ke Babinkamtibmas setempat, yang kemudian menghubungi Dinas Pemadam Kebakaran Karangasem untuk bantuan pemadaman api. Namun sementara petugas Damkartan Karangasem dalam perjalanan ke lokasi kebakaran, warga juga berusaha menghalau api agar tidak mendekat ke rumah mereka. “Yang terbakar niki lahan perkebunan mangga, kacang dan lontar, ada tanaman ubi juga. Semuanya terbakar, dan lokasinya memang sangat dekat dengan areal rumaah saya dan warga lainnya,” ungkap Made Sosiawan, warga di lokasi kejadian.

Beberapa saat kemudian empat unit mobil pemadam kebakaran Karangasem tiba di lokasi dan langsung bergerak cepat memadamkan api. Hasilnya kurang dari dua jam, petugas Damkartan Karangasem sudah berhasil memadamkan api kebakaran lahan seluas satu hektar lebih, sebelum api tersebut berhasil merembet ke rumah warga.“Kami meluncurkan empat armada Damkar ke lokasi untuk melakukan pemadaman. Saat ini api sudah berhasil dipadamkan oleh anggota,” tegas Kadis Damkartan Karangasem, I Made Agus Budiasa.

Di tengah musim kemarau dengan kondisi lahan kering dan angin kencang, warga terus dihimbau untuk tidak membakar sampah dan menghindari embersihkan lahan dengan cara membakar karena bisa berakibat fatal.