Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Kemarau Mulai Terasa di Karangasem, Warga Banjar Laga, Nawakerti, Antre Air Bersih di Cubang

Bali Tribune/ ANTRE – Warga Banjar Laga, Desa NAwakerti, Kecamatan Abang, Karangasem antre untuk mendapatkan air bersih di salah satu cubing.
balitribune.co.id | Amlapura - Kesulitan air bersih yang terjadi di sejumlah wilayah di Kabupaten Karangasem, memaksa warga berjalan kaki hingga delapan kilometer untuk mendapatkan satu ember atau satu jirigen besar air bersih.
 
Seperti yang dialami warga di Desa Datah, dan di Desa Nawakerti, Kecamatan Abang, Karangasem. Di Banjar Asah, Desa Datah, warga harus antre untuk mendapatkan air bersih di salah satu sumber air yang ada di wilayah tersebut.
 
Di desa lainnya, seperti Desa Nawakerti, puluhan warga harus antre mengambil air bersih di salah satu cubang umum milik desa adat setempat, yang baru saja didroping air oleh BPBD Karangasem dan PMI.
 
Untuk PMI, droping air bersih menggunakan mobil tangki dilakukan di cubang yang ada di Balai Subak Abian, Banjar Laga, sementara BPBD Karangasem mendroping air bersih ke Banjar Bau Kangin, Desa Nawakerti. Begitu air bersih selesai didroping BPBD dan PMI, puluhan warga langsung berebut mengambil air bersih.
 
“Kesulitan kami di sini hanya air bersih, karena kami di sini tidak memiliki sumber atau mata air. Jadi kami harus berusaha sebisa mungkin untuk mendapatkan air,” ungkap Bagus Ketut Arka, Klian Banjar Adat Laga, Desa Nawakerti, Jumat (12/7).
 
Bantuan air bersih dari BPBD dan PMI tersebut, kata Bagus Arka, sangat membantu masyarakat utamanya yang tinggal di dataran lereng atas. “Kalau tidak ada bantuan air seperti sekarang ini, kami biasanya akan turun ke Sumber Air Andong, di Desa Kesimpar. Masih bisa menggunakan sepeda motor kalau yang bisa naik sepeda motor,” sebutnya.
 
Hanya saja, lanjut dia, untuk orang tua utamanya ibu-ibu yang tidak bisa mengendarai sepeda motor, mereka harus berjalan kaki cukup jauh yakni hingga delapan kilometer untuk mengambil air bersih.
 
Terkait kesulitan air bersih yang terjadi saat musim kemarau seperti sekarang ini, Bagus Ketut Arka dan warga lainnya sangat berharap ada solusi dari Pemerintah Pusat maupun Pemprov Bali, agar masalah yang dihadapi masyarakat di wilayah desa ini selama puluhan tahun bisa teratasi. Karena jika membeli air dari mobil tangki, diakuinya sangat mahal, harganya sampai Rp 60-100 ribu per tangki.(u) 
wartawan
Redaksi
Category

Duka PMI Jembrana, Komang Adi Kristiana Meninggal Dunia di Polandia

balitribune.co.id | Negara - Jumlah Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Jembrana yang meninggal dunia di luar negeri kini bertambah. Dengan sederet kasus kematian PMI tersebut, masyarakat yang ingin bekerja di luar negeri kembali diingatkan agar selalu menempuh jalur keberangkatan yang legal agar hak-hak mereka terlindungi.

Baca Selengkapnya icon click

Ipat dan Winasa Gabung PDIP, Pentolan Golkar Jembrana Buka Suara

balitribune.co.id | Negara - Dibalik mencuatnya berita Wakil Bupati Jembrana, I Gede Ngurah Patriana Krisna (Ipat) dan ayahnya I Gede Winasa bergabung ke PDIP, ternyata DPD II Golkar Jembrana menyatakan belum menerima pengunduran diri Ipat. Bahkan kini terungkap perempuan yang ikut bergabung ke PDIP bersama Ipat dan Winasa adalah istri Winasa, Umi Khalisah.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Ditembak Polisi, Residivis asal NTT Ini Terungkap Pelaku Rampok dan Pelecehan Seksual

balitribune.co.id | Denpasar - Dua tahun mendekam di Lapas Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), tidak membuat Viktorius Ariano Pukul (26) insyaf dari dunia kejahatan. Residivis asal Jalan R. W. Monginsidi III 08, RT/RW024/007, Kelurahan Nefonaek, Kecamatan Kota Lama, Kota Kupang, NTT ini berguru ke Bali untuk melakukan kejahatan. Akibatnya, pria kelahiran Ende, Flores, 17-11-1999 ini ditembak polisi karena melakukan perlawanan saat dibekuk. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.