Kembali Aksi Demo Tolak IMF - WB di Kawasan Renon | Bali Tribune
Diposting : 9 October 2018 20:06
Made Ari Wirasdipta - Bali Tribune
Aksi tolak Event IMF-WB di Renon, kemarin.
BALI TRIBUNE - Untuk kedua kalinya aksi demo atas terselenggaranya acara tahunan IMF -WB mendapat penolakan dari para aktofis. Aksi yang tergabung dalam aliansi Gerakan Rakyat Menentang IMF-WB melakukan aksi demonstrasi di depan Monumen Perjuangan Rakyat Bali, Niti Mandala Renon l, Denpasar, Senin (8/10).
 
Mereka kembali menyerukan untuk meminta IMF-WB mengatasi ketimpangan dan kemiskinan. Dalam orasinya, Koordinator Gerakan Rakyat Menentang IMF-WB, Ali mengatakan pertemuan terbesar di dunia pada bidang ekonomi dan keuangan atau IMF-WB itu dikhawatirkan tidak dapat menyelesaikan masalah kemiskinan di Tanah Air.
 
"Pertemuan ini hanya membawa keuntungan bagi korporasi dan membesarkan ketimpangan yang akan menyengsarakan masyarakat, terutama buruh dan petani," teriaknya.
 
Karena itu, menurut dia, aksi demo ini bertujuan untuk melindungi hak rakyat dan gerakan ini tidak ada tujuan merugikan rakyat Bali, namun meminta negara untuk mendorong IMF-WB agar memihak pada kesejahteraan masyarakat.
 
"Kami ingin kesejahteraan masyarakat Indonesia meningkat dengan adanya kebijakan pertemuan IMF-WB," katanya.
 
Direktur LBH Bali Dewa Putu Adnyana selaku pendamping aliansi mengatakan upaya kritis rakyat ini jangan dijadikan ancaman, namun harapan masyarakat kepada negara.
 
"Kami hanya mendampingi dan memberikan bantuan hukum kepada masyarakat dan aparat penegak hukum harus ikut membantu pengamanan gerakan ini," katanya lagi.
 
Sementara dalam aksi yang sudah dua kali di gelar ini, sempat terjadi persitegangan antara warga dan para pendemo. Pasalnya selain membuat macet kondisi lalulintas, warga yang mengaku dari lingkungan desa Adat Renon itu merasa resah dengan aksi demo.