Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Kementerian ATR/BPN Targetkan Akhir 2025 Seluruh Bidang Tanah Terpetakan

Bali Tribune / APGF - Pembukaan APGF yang ditandai dengan membunyikan angklung, di Discovery Hotel, Kuta, Badung, Bali, Senin (6/11).

balitribune.co.id | Badung - Kementerian ATR/BPN Hadi Tjahjanto menargetkan hingga akhir tahun 2025, seluruh bidang tanah di Indonesia telah terpetakan. Dan dalam 6 tahun terakhir, tercatat 108,5  juta bidang tanah telah terpetakan.

Menteri ATR/BPN Hadi Tjahjanto mengatakan, kementerian yang dipimpinnya mendapat kewenangan mensertifikasi 126 juta bidang tanah, atau setara dengan 693.000 km persegi.

“Sisanya masih 62 juta bidang yang akan diselesaikan tidak lebih dari 10 tahun," kata Hadi Tjahjanto usai membuka Asia Pasific Geospatial Forum (APGF) di Kuta, Badung, Senin (6/11).

Untuk mengejar target tersebut, kata Hadi Tjahjanto, pemetaan akan dilakukan dengan teknologi drone sehingga setiap bidang tanah dapat dipetakan secara fotografis beresolusi tinggi.

"Pemanfaatan drone akan lebih dioptimalkan tidak hanya untuk pemetaan dua dimensi saja tapi akan dikembangkan juga utk keperluan 3 dimensi," jelas Hadi Tjahjanto.

Informasi berbasis bidang tanah tersebut menjadi bagian sumber data yang nantinya tidak hanya dimanfaatkan secara internal, namun juga akan digunakan oleh stakeholders lainnya yang dikelompokkan menjadi tiga, yaitu kementerian lembaga, pemerintah daerah, dan masyarakat atau swasta.

Kepada peserta konferensi, Hadi Tjahjanto mengajak mereka mengunjungi portal milik Kementerian ATR/BPN RI.

Bagi kementeriannya, informasi geospasial berbasis bidang tanah yang disajikan ini merupakan keharusan dalam rangka mendukung pelaksanaan pembangunan yang berkelanjutan.

Adapun informasi pertanahan yang disiapkan Kementerian ATR/BPN RI, antara lain berupa tata ruang provinsi dan kabupaten/kota, land ownership, land use, land value, hingga customary land.

Forum APGF dihadiri 51 negara di Asia Pasifik berlangsung dari 6 hingga 10 Nopember mendatang.

Sementara itu Kepala Badan Informasi Geospasial (BIG) Muh Aris Marfai mengatakan, data informasi geospasial digunakan untuk mendukung penyusunan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) dan Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) yang dilaksanakan oleh Kementerian ATR/BPN.

Selain itu, Aris menambahkan, juga digunakan untuk menunjang investasi dan pembangunan di Indonesia melalui perijinan Online Single Submission (OSS).

"Data geospasial ini dipakai untuk penanggulangan bencana, evakuasi, dipakai untuk sistem informasi pelayanan kesehatan, maupun ketersediaan air bersih," jelas Aris.

Ditambahkan, dalam pertemuan selama lima hari di Bali ini, diharapkan memberikan peluang negara di Asia Pasifik untuk berpartisipasi dan melakukan investasi di Indonesia.

"Pengelolaan informasi data geospasial di Indonesia sudah advance. Itu akan mendukung proses investasi, dan memberikan peluang untuk negara di Asia Pasifik," kata Aris Marfai.

Oleh karena itu, kita semua bersama-sama akan terus melakukan perbaikan dalam upaya pengelolaan informasi geospasial untuk menciptakan dunia yang lebih baik, sebutnya.

Usai membuka forum yang berlangsung 6-10 November 2023 itu, Aris Marfai mendampingi Menteri Hadi untuk membuka pameran yang menampilkan pengembangan data informasi geospasial.

wartawan
RED

Bupati Satria Apresiasi PLN Atas Kepercayaan Memilih Kabupaten Klungkung Sebagai Pemasangan PLTS Atap

balitribune.co.id | Semarapura - Di tengah meningkatnya kebutuhan energi dan tantangan perubahan iklim global, sudah saatnya kita beralih pada sumber energi yang bersih dan berkelanjutan. Hal demikian disampaikan Bupati Klungkung, I Made Satria bersama Wakil Bupati Klungkung, Tjokorda Gde Surya Putra saat meresmikan Groundbreaking tanda dimulainya program Smart PVR di Terminal Pasar Umum Galiran Kabupaten Klungkung, Kamis (16/10).

Baca Selengkapnya icon click

Polres Bangli Ungkap Fakta Baru Pembunuhan di Desa Songan Salah Satu Tersangka Pelatih Atlet Muay Thai

balitribune.co.id | Bangli - Polres Bangli menggelar pers rilis terkait kasus perkelahian berujung maut yang menewaskan dua orang dan 1 korban alami luka-luka di Banjar Tabu, Desa Songan A, Kecamatan Kintamani, Bangli, Rabu (15/10). Dari pers rilis dipimpin Wakapolres Bangli Kompol Willa Jully Nendissa itu terungkap, salah satu tersangka I Ketut Arta merupakan pelatih atlet Muay Thai.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Pemkab Karangasem dan Jamkrida Bali Mandara Buka Akses Pembiayaan Aman Calon PMI

balitribune.co.id | Amlapura - Langkah nyata kembali ditunjukkan Pemerintah Kabupaten Karangasem dalam upaya mewujudkan visi “Karangasem yang Aman dan Unggul.” Kali ini, melalui penandatanganan Kesepakatan Bersama dan Perjanjian Kerja Sama dengan PT Jamkrida Bali Mandara (Perseroda), Senin (13/10/2025), di Ruang Rapat Gedung Kertha Graha, Kantor Bupati Karangasem.

Baca Selengkapnya icon click

Honda BeAT Buktikan Keiritannya, Astra Motor Bali Gelar Irit Gesit Awet Competition

balitribune.co.id | Singaraja – Astra Motor Bali kembali menghadirkan keseruan bagi anak muda Bali melalui ajang “IGA Competition” (Irit, Gesit, Awet) yang digelar selama dua hari, 10–11 Oktober 2025 di Kota Singaraja. Kegiatan ini menjadi seri kedua setelah sebelumnya sukses diselenggarakan di Denpasar, dengan semangat membuktikan keiritan dan keunggulan Honda BeAT sebagai motor andalan anak muda.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

BKSDA Bali Akui Lalai, Bangunan di Kawasan Wisata Alam Penelokan Bakal Dibongkar

balitribune.co.id | Bangli - BKSDA Bali sepakat membongkar bangunan di kawasan hutan konservasi di Desa Kedisan, Kintamani, Bangli yang masuk dalam wilayah Taman Wisata Alam (TWA) Penelokan Kintamani,  Namun pembongkaran masih menunggu hari baik. Setelah dibongkar akan ada upacara Rsi Gana oleh pemilik bangunan. Namun sebelum upacara Rsi Gana digelar, masyarakat adat akan menanam pohon di lokasi. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.