Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Kendalikan Laju Inflasi, Gubernur Pastika Tekankan Pentingnya Sinergi Antar Pusat Dan Daerah

Gubernur
RAKORWIL - Gubernur Bali Made Mangku Pastika saat menjadi keynote speaker dalam acara Rapat Koordinasi Wilayah Tim Pengendalian Inflasi Daerah (Rakorwil TPID) Kawasan Timur Indonesia (KTI) di Hotel Anvaya, Kuta , Badung, Selasa (8/5).

BALI TRIBUNE -  Gubernur Bali Made Mangku Pastika menekankan pentingnya sinergitas baik antar pemerintah pusat maupun daerah dalam upaya mengendalikan laju inflasi. Hal tersebut disampaikan Pastika saat menjadi keynote speaker dalam acara Rapat Koordinasi Wilayah Tim Pengendalian Inflasi Daerah (Rakorwil TPID) Kawasan Timur Indonesia (KTI)  di Hotel Anvaya, Kuta , Badung, Selasa (8/5). Lebih jauh Gubernur Pastika menyampaikan bahwasannya tantangan pengendalian inflasi kedepan semakin berat. Kecepatan peningkatan kapasitas produksi kebutuhan khususnya komoditas pangan yang masih belum mampu mengiringi kecepatan peningkatan kebutuhan ditambah dengan rantai distribusi tata niaga pangan yang belum efisien khususnya di wilayah Kawasan Timur Indonesia mendorong urgensi akan kebutuhan strategi pengendalian inflasi yang mencakup aspek hulu ke hilir. Ditambahkan Pastika, Wilayah KTI yang memiliki kondisi geografis kepulauan dan demografi yang sangat beragam, aspek distribusi menjadi kunci penting dalam upaya mencari stabilitas harga pangan. Aspek keterkaitan antar daerah menyebabkan stabilitas harga di suatu daerah rentan terhadap kesinambungan pasokan, kelancaran arus distribusi, inefisiensi rantai distribusi serta terbatasnya akses informasi.  “Untuk itu peningkatan kerjasama antar daerah merupakan suatu langkah strategis untuk menjaga stabilitas harga serta  suatu solusi untuk meminimalkan kesenjangan harga antar daerah khususnya di wilayah KTI. Kebijakan pemerintah pusat juga penting untuk wujudkan tata niaga pangan yang efisien di seluruh Indonesia, “imbuhnya. Terkait pelaksanaan Rakorwil yang mengangkat tema “Peningkatan Efisiensi Tata Niaga Komoditas Pangan Melalui Penguatan Sinergi Kebijakan Pusat Daerah Dalam Menjaga Stabilitas Harga dan Meningkatkan Perekonomian KTI”, Gubernur Bali yang didampingi oleh Asisten Perekonomian dan administrasi Pembangunan I Dewa Putu Sunartha dan Kepala Biro Perekonomian Setda Provinsi Bali I Nengah Laba menyambut baik pelaksanaan Rakorwil dan merupakan wujud dari semangat dan kuatnya komitmen bersama dalam upaya mencapai stabilitas harga sebagai pra kondisi bagi terciptanya pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan. Komitmen yang kuat oleh Pemerintah Pusat dan daerah dengan didasari kesamaan isu, kesamaan kebutuhan dan kesamaan visi menjadi isu penting dalam pembahasan rakorwil. Pertemuan Rakorwil diharapkan menjadi momentum untuk memperkuat komitmen yang telah terjalin selama ini dan merumuskan berbagai langkah yang diperlukan untuk merealisasikannya. Sementara itu, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali Causa Iman Karana dalam laporannya terkait perkembangan perekonomian Bali secara garis besar menyampaikan bahwa kondisi ekonomi Bali pada tahun 2017 tumbuh sebesar 5,59% melambat dibandingkan tahun sebelumnya yang tumbuh sebesar 6,32%.Perlambatan kinerja ekonomi Bali tersebut dipengaruhi oleh anomaly cuaca, peningkatan aktivitas vulkanik Gunung Agung serta kecenderungan konsumen menahan laju belanjanya. Sementara itu, untuk tingkat inflasi di Bali pada April 2018 tercatat sebesar 3,24% masih dalam kisaran sasaran inflasi nasional3,5%. Adapun penyebab utama inflasi Bali adalah peningkatan permintaan yang didorong oleh peningkatan kunjungan wisatawan, adanya gejolak harga musiman serta pasokan komoditas utama dari luar Pulau Bali. Causa Iman Karana juga menegaskan bahwa tantangan pengendalian laju inflasi di Bali kedepannya akan semakin kompleks, hal ini tidak terlepas dari Bali sebagai tujuan pariwisata dunia serta banyaknya even ataupun acara yang dilaksanakan di Bali yang berpengaruh besar terhadap ketersediaan pangan yang nantinya berpengaruh pada  laju inflasi. Untuk itu, pelaksanaan Rakorwil dipandang perlu dan memegang peranan penting untuk menjawab tantangan tantangan kedepannya sehingga akan terwujud tata niaga pangan yang lebih efisien serta terbentuk sinergitas dalam upaya mengendalikan laju inflasi. Rakorwil TPID Kawasan Timur Indonesia yang dibuka secara resmi oleh Gubernur Bali ini turut dihadiri oleh Pimpinan Daerah selaku Ketua TPID se KTI serta Kepala Perwakilan Bank Indonesia  se-KTI. Rakorwil berlangsung selama dua hari dari tanggal 8-9 Mei 2018 dan diisi dengan paparan serta  panel diskusi  dan peninjauan lapangan. 

wartawan
Release
Category

Banjir Melanda Jembrana, Puluhan Titik Terendam Air

balitribune.co.id | Negara - Hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Jembrana sejak Selasa (9/9) mengakibatkan banjir di sejumlah titik. Genangan air dilaporkan merendam permukiman warga, lahan pertanian, serta mengganggu akses transportasi di beberapa ruas jalan utama. Tidak sedikit warga yang mengungsi.

Baca Selengkapnya icon click

Cuaca Exstrem, Bencana Kepung 4 Kecamatan di Bangli

balitribune.co.id | Bangli - Cuaca extrim yang ditandai turun hujan lbat sejak dua hari terakhir  menyebabkan sejumlah bencana mengepung wilayah Bali. Tak terkecuali, di Kabupaten Bangli. Berdasrkan laporan Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan Pemadam Kebakaran (BPBD-Damkar),  dilaporkan jika terjadi bencana merata di empat kecamatan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Pemberdayaan Desa Binaan Kelompok PKK Srati Banten Margasengkala

balitribune.co.id | Gianyar - Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (KEMENRISTEK dan DIKTI) setiap tahun mengadakan program kegiatan pengabdian Program Pemerdayaan Desa Binaan (PDB), dan tahun 2025 salah satunya diselenggarakan oleh Universitas Dhyana Pura (UNDHIRA) Bali dan bekerjasama dengan STIE Runata dengan kegiatan pengabdian di dua kelompok PKK Srati Banten Margasengkala.

Baca Selengkapnya icon click

Hujan Nonstop Sebabkan Banjir dan Longsor, Lima Rumah di Sanggulan Amblas

balitribune.co.id | Tabanan - Hujan nonstop dari Senin (8/9) sampai Rabu (10/9) menyebabkan musibah longsor dan banjir di beberapa titik di Kabupaten Tabanan. Musibah tersebut tersebar di beberapa kecamatan di Kabupaten Tabanan. Beberapa yang paling mencolok yakni di Perumahan Lembah Sanggulan, Desa Banjaranyar, Kecamatan Kediri.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Hujan Lebat, Karangasem Dikepung Banjir dan Tanah Longsor

balitribune.co.id | Amlapura - Hujan lebat dan angin kencang yang melanda sebagian besar wilayah di Kabupaten Karangasem, mengakibatkan bencana banjir, tanah longsor dan pohon tumbang di beberapa titik lokasi, di antaranya di Banjar Dinas Pangi Tebel dan Banjar Dinas Tengading, Desa Antiga Kelod, Kecamatan Manggis, warga di dua dusun ini dibuat panik oleh terjangan banjir bandang yang terjadi secara tiba-tiba saat mereka tengah tertidur lelap.

Baca Selengkapnya icon click

Lokakarya Pembiayaan Berkelanjutan di Bali, Lahirkan Dua Inovasi Pendanaan Laut

balitribune.co.id | Badung - Coral Triangle Initiative on Coral Reefs, Fisheries, and Food Security (CTI-CFF) resmi menuntaskan tahap ketiga sekaligus terakhir "Workshop and Knowledge Exchange on Sustainable Financing" di Bali, 8–12 September 2025. 

Kegiatan ini menandai pencapaian penting dalam mendorong solusi pembiayaan jangka panjang bagi konservasi laut dan pembangunan berkelanjutan di kawasan Segitiga Terumbu Karang.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.