Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Kepuasan Tamu Hotel: Early Check In - Late Check Out

hotel
Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati

Denpasar, Bali Tribune

Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Bali mengharapkan agar pengelola hotel di Pulau Dewata memberikan tingkat kepuasan kepada wisatawan. Menurut Ketua PHRI Bali, Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati atau Cok Ace, ketika dihubungi Selasa (12/7), tingkat kepuasan yang diberikan oleh pihak hotel kepada wisatawan salah satunya adalah dengan memberikan fasilitas early check in dan late check out.

Fasilitas early check in diberikan kepada tamu jika mendahului masuk kamar hotel dari jam yang telah ditentukan. Sedangkan late check out untuk wisatawan yang terlambat keluar atau meninggalkan kamar hotel. Biasanya beberapa hotel memberlakukan biaya tambahan jika tamu terlambat check out. Mengingat hampir semua hotel di Bali menerapkan jam check in pukul 14.00 dan check out pukul 12.00. Sedangkan jadwal penerbangan baik itu kedatangan dan keberangkatan wisatawan berbeda-beda tidak sesuai dengan waktu check in dan check out yang ditentukan pihak hotel.

“Memang early check in dan late check out dulu pernah kita wacanakan mengingat waktu kedatangan dan penerbangan wisatawan tidak menentu ada yang pagi, sore dan malam. Kita mencoba untuk membuat check in dan check out bila perlu 24 jam. Tidak dibatasi jam. Tetapi saya dapat kesulitan di change-change hotel yang kesulitan menerapkan seperti itu karena mereka menggunakan jam standar internasional,” ungkapnya. Berdasarkan kesulitan tersebut dikatakan Cok Ace akhirnya hotel-hotel mengambil kebijakan sendiri-sendiri dalam memberikan tingkat kepuasan terhadap tamunya.

“Artinya banyak hotel yang tidak saklek pada jam itu atau diupayakan untuk disiapkan kamar khusus bagi tamu-tamu yang kebetulan masih tour atau pesawatnya malam sedangkan check out jam 12 sehingga perlu disediakan tempat penitipan barang,” ucap Cok Ace. Menurutnya kebijakan tersebut merupakan inisiatif dari masing-masing industri. Kebanyakan hotel-hotel yang dikelola oleh manajemen lokal disebutkannya telah menerapkan kebijakan tersebut. “Kami dari lembaga tidak bisa memaksakan. Ada memang yang menerapkan seperti itu. Kebijakan itu merupakan bentuk pelayanan dan service. Karena sifatnya kebijakan jadi ada yang mengenakan biaya ada juga yang menggratiskan untuk tamu repeater atau sudah langganan,” sebutnya.

Lebih lanjut dia mengatakan jika sekarang ini hotel-hotel di kawasan Ubud juga sudah melaksanakan kebijakan itu. Menurut Cok Ace sebaiknya semua hotel kedepannya dapat menerapkan kebijakan early check in dan late check out. “Kalau saya melihat dari jam kedatangan pesawat wisatawan yang jamnya tidak bisa kita paksakan sesuai jam check in atau check out hotel. Saya harapkan semua hotel melakukan kebijakan-kebijakan. Artinya minimal ada tempat penitipan barang kalau lebih awal check in atau terlambat check out,” urainya.

Ditambahkannya bahwa kebijakan tersebut bagian dari pelayanan yang akan menciptakan kenangan baik pada wisatawan. Jika diperlakukan dengan baik pastinya menimbulkan kenangan selama berada di Bali, tentu kedepannya wisatawan akan kembali lagi datang ke Bali. “Karena kita berikan salah satu dari sapta pesona yaitu keramahan, pasti muaranya tingkat kepuasan wisatawan. Kalau tingkat kepuasan meningkat pasti nanti kunjungan dan hunian meningkat,” tutupnya.

wartawan
Ayu Eka Agustini
Category
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Akhir 2025 TPA Suwung Tutup Permanen, Mulai 1 Agustus Tidak Terima Sampah Organik

balitribune.co.id | Denpasar - Terhitung mulai 1 Agustus 2025, Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Regional Sarbagita Suwung tidak lagi menerima kiriman sampah organik. Selanjutnya, TPA seluas 32,4 hektare ini akan ditutup secara permanen pada akhir Desember 2025. Informasi tersebut disampaikan Sekretaris Daerah Provinsi Bali, Dewa Made Indra, dalam siaran pers pada Rabu (30/7).

Baca Selengkapnya icon click

Menjaga Warisan Budaya Dunia Jatiluwih

balitribune.co.id | Dalam beberapa tahun belakangan ini, eksistensi Jatiluwih sebagai warisan budaya dunia terus menjadi perbincangan dari berbagai kalangan karena ditengarai  adanya pembangunan fisik yang semakin masif. Pesatnya pembangunan tersebut seiring dengan meningkatnya jumlah wisatawan yang mengunjungi kawasan Jatiluwih.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Kapal Tanker Pertamina Diduga Bocor, Bencana Lingkungan Mengintai

balitribune.co.id | Singaraja – Kondisi kapal tanker Floating Storage Ofloading (KSO) Cinta Natomas Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) yang sedang tambat di Pelabuhan Celukan Bawang semakin mengkhawatirkan. Kapal yang memuat limbah Bahan Berbahaya dan Beracun (B3) akibat endapan minyak mentah itu diduga mengalami kebocoran.

Baca Selengkapnya icon click

Tekankan Pentingnya Safety Riding, Astra Motor Bali Ajak Komunitas Balap Terapkan Prinsip #Cari_Aman

balitribune.co.id | Denpasar – Astra Motor Bali melalui instruktur Safety Riding-nya, Yosepth Klaudius, kembali mengingatkan pentingnya menerapkan prinsip #Cari_Aman tidak hanya di jalan raya, tetapi juga saat mengikuti kegiatan track day di sirkuit. Edukasi ini diberikan dalam rangka menumbuhkan kesadaran berkendara yang aman, bertanggung jawab, dan tetap menyenangkan, baik di arena balap maupun di jalan umum.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.