balitribune.co.id | Amlapura - Dengan tetap menerapkan protokol kesehatan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Karangasem, melaksanakan tugasnya menggelar Reses untuk menyerap aspirasi masyarakat di daerah pemilihan masing-masing.
Reses masa sidang pertama Tahun 2022 DPRD Kabupaten Karangasem ini berlangsung selama tiga hari yakni mulai Kamis (27/1/2022) sampai dengan Sabtu (29/1/2022). Selanjutnya, seluruh aspirasi yang diserap dari masyarakat selama anggota turun ke bawah ini akan dituangkan dalam Pokok-pokok Pikiran (Pokir) anggota DPRD Kabupaten Karangasem.
Ketua DPRD Karangasem, I Wayan Suastika, kepada awak media, Minggu (30/1/2022) menyampaikan, kegiatan Reses kali ini masih dalam situasi pandemi Covid-19, dimana saat ini Kabupaten Karangasem masih berada dalam PPKM Level II, jadi secara teknis kegiatan reses kali ini tetap diatur sesuai dengan aturan Potokol Kesehatan (Prokes) ketat. Jadi pelaksanaan maupun masyarakat yang hadir harus tetap mengikuti aturan Prokes yang ketat selama berlangsungnya kegiatan Reses.
Sama seperti kegiatan Reses anggota dewan sebelumnya, Reses kali ini dibagi menjadi empat titik, dimana untuk sati titik pertemuan bisa dibagi menjadi dua sesi. Untuk setiap sesi pertemuan dihadiri oleh 100 orang warga atau 50 persen dari total kapasitas tempat pertemuan. “Dalam masing-masing sesi maksimal dihadiri 50 persen orang dari kapasitas reses, dengan daya tampung rata-rata kapsitas 200 orang menjadi maksimal 100 orang,” tegas Wayan Suastika.
Kegiatan Reses kali ini dirinya melaksanakan kegiatan pertemuan menyerap aspirasi masyarakat di empat tempat di Daerah Pemilihannya (Dapil) masing-masing, di Dusun Jangu dan Padang Tunggal, Desa Duda, Kecamatan Selat, serta di Dusun Presana dan Dusun Lusuh, Desa Amerta Buana, Kecamatan Selat. Ditegaskan Suastika, berdasarkan masukan-masukan dari masyarakat, kegiatan Resesnya kali ini lebih diarahkan untuk membina kegiatan anak-anak muda yang positif. “Pandemi Covid-19 ini telah banyak mempengaruhi pola kegiatan anak-anak muda kita dan kecendrungannya kearah yang negatif. Nah untuk itulah kita hadir untuk menampung aspirasi sekaligus mengarahkan kegiatan anak-anak muda kearah yang positif,” tegas Politisi PDIP Dapil Selat, Karangasem ini.
Hasilnya berbagai aspirasi disampaikan oleh tokoh dan kalangan muda, yang memohon bantuan sarana dan prasarana untuk kegiatan olah raga, seperti lapangan dan perlengkapan sarana Volly, serta olah raga lainnya. “Ini sangat positif sekali, banyak aspirasi yang masuk dan kita tampung dari kalangan anak muda. Nanti kami akan berkoordinasi dengan dinas dan instansi terkait dalam hal ini Dinas Pendidikan dan KONI. Karena bukan hanya satu cabang olah raga saja, namun ada beberapa yang nantinya kita harapkan bisa dibantu. Ini ajang kegiatan anak muda yang kita serap dan kita fasilitasi, sehingga bagaimana generasi-generasi kita kedepannya bisalebih aktif lagi dan mumpuni serta berkwalitas di bidang oleh raga dan kepemudaan,” imbuhnya.