Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Kodisi Memprihatinkan, Dewan Soroti Fasilitas Pendidikan dan Kesehatan

Bali Tribune / KELAS - Siswa SD Negeri 6 Yehembang belajar dalam satu ruang kelas yang disekat agar bisa digunakan dua kelas sekaligus.
 
balitribune.co.id | Negara - Kondisi infrastruktur pelayanan publik di Bidang Pendidikan Kesehatan kini menjadi sorotan kalangan legislatif di Jembrana. Dewan Jembrana mendapati kondisi fasilitas seperti sekolah maupun fasilitas pelayanan Kesehatan yang memprihatikan.
 
Seperti saat pemantauan pembelajaran tatap muka (PTM) di sejumlah SD di wilayah Kacamatan Mendoyo oleh Ketua DPRD Kabupaten Jembrana Ni Made Sri Sutharmi. Ketua Dewan mendapati kondisi bangunan sekolah mengalami kerusakannya sangat parah. Bahkan kondisi bangunannya sudah tidak bisa dipergunakan untuk kegiatan belajar seperti SD Negeri 4 Yehembang, SD Negeri 6 Yehembang dan SD Negeri 2 Pohsanten. 
 
Bahkan di SD Negeri 6 Yehembang ada satu ruang kelas yang disekat agar bisa digunakan untuk proses pembelajaran. Pihaknya pun mengaku miris mendapati adanya fasilitas pendidikan yang sudah tidak layak, "ini sangat memprihatinkan mengingat pembelajaran di tingkat dasar itu merupakan sebuah pondasi bagi keberhasilan anak didik menuju cita-citanya ke depan," ujarnya. Diharapkannya sekolah-sekolah seperti ini menjadi perhatian khusus. 
 
Bahkan pihaknya meminta agar sekolah-sekolah tersebut menjadi skala prioritas dalam pembangunan insfrastruktur terutama sarana dan prasarana bidang pendidikan pada tahun perubahan APBD 2022 ataupun pada APBD induk 2023. Ketua Dewan pun sempat mengkonfirmasi kepada Kepala SD Negeri 6 Yehembang, "perbaikan sudah diusulkan ke Dinas Pendidikan pada tahun 2020, namun sampai sekarang belum menjadi skala prioritas," ungkap Ketua DPRD wanita pertama di Bali ini.
 
Pihaknya menekankan untuk membuat skala prioritas anggaran untuk kebutuhan sarana prasarana sekolah yang ada di Kabupaten Jembrana. Pihaknya juga sudah langsung menugaskan Ketua Komisi I selaku leading sektor untuk mengagendakan rapat kerja dengan Dinas Dikpora Jembrana dan segera koordinasi ke Dinas Pendidikan Provinsi, "agar ini mendapat solusi dan mohon bantuan BKK ke Provinsi untuk kebutuhan sekolah-sekolah yang ada di Jembrana," tandasnya.
 
Begitupula dengan kondisi fasilitas pelayanan kesehatan. Dewan mendapati kodisi Puskesmas Pembatu (Pustu) di sejumlah desa belum berfungsi secara optimal. Komisi III DPRD Jembrana yang turun untuk menyikapi pertanyaan masyarakat terkait perubahan jam pelayanan kesehatan di puskesmas melaksanakan sidak ke fasilitas kesehatan di wilayah timur Jembrana. Ketua Komisi III DPRD Jembrana, Dewa Putu Mertayasa mengatakan kondisi pustu yang ada di desa-desa kini banyak menjadi rumah hantu. 
 
Diharapkan persoalan ini menjadi perhatian khusus dan keberadaan Pustu di desa bisa dioptimalkan. Begitupula puskesmas yang ada paling timur yaitu Puskesmas II Pekutatan di Desa Gumbrih dikatakannya kapasitasnya sangat kecil. Pihaknya mengharapkan pelayanan kesehatan agar terus diupayakan pada pemenuhan standar pelayanan di bidang kesehatan. "Mohon Kadis Kesehatan sama-sama mencarikan solusi," ujarnya Rabu (6/4). Menurutnya yang menjadi tolak ukur adalah RSU Negara dan puskesmas sebagai pemberi layanan secara langsung. 
 
Apalagi menurutnya puskesmas juga harus mengedepankan pelayanan Kesehatan masyarakat yang promotif dan prepentif. "Yang menjadi persoalan di masyarakat terkait perubahan jam pelayanan puskesmas, rawat jalan dimana sebelumnya dari jam 07.30 sampai 20.00. Disesuaikan jam waktunya menjadi jam 07.30 sampai 14.00. Kami minta ini disosialisasikan kembali ke masyarakat apalagi plang yang terpasang jadwal lama mohon di ganti. Karena masih tercantum rawat inap masih 24 jam, UGD masih 24 jam," papar politisi yang akrab disapa Dewa Abri ini.
wartawan
PAM
Category

Arsenio Siap Taklukkan Seri Kedua Kejurnas Motocross dengan CRF250R

balitribune.co.id | Jakarta - Pebalap muda Astra Honda Racing Team (AHRT), Arsenio Algifari, siap melesat untuk meraih hasil terbaik pada seri kedua Kejurnas Motocross Indonesia MX2 yang akan berlangsung di Sirkuit Motocross Lanud Malimpung, Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan, pada 12–13 Juli 2025.

Baca Selengkapnya icon click

JAECOO J7 SHS, Kokoh dan Elegan, BBM Irit

balitribune.co.id | Denpasar - Bersamaan dengan diresmiklan outlet wilayah Bali (JAECOO Denpasar), JAECOO Indonesia juga memperkenalkan beberapa  unit unggulan. Salah satunya adalah JAECOO J7 SHS (Super Hybrid System). Mobil ini merupakan  adalah sebuah kendaraan SUV Plug in Hybrid Electric Vehicle (PHEV) yang menawarkan efesiensi namun tetap memberikan performa maksimal.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Asuransi Astra Denpasar Sosialisasi Journalist Competition 2025

balitribune.co.id | Denpasar - Asuransi Astra wilayah Bali mengadakan sosialisasi program journalist competition 2025, Jumat (11/7). Dikemas dalam bentuk diskusi bersama, Kepala Cabang Asuransi Astra Denpasar, Fahmi Arifin membeberkan secara  mendetail program  journalist  competition 2025. Mulai dari persyaratan hingga tema yang dilombakan.

Baca Selengkapnya icon click

Pebalap AHM Raih Podium Race Pertama ARRC Jepang

balitribune.co.id | Jepang - Pebalap binaan PT Astra Honda Motor (AHM) M. Adenanta Putra berhasil raih podium ketiga di kelas Supersport 600 (SS600) pada race pertama di ajang Asia Road Racing Champhionship (ARRC). Digelar di Motegi Mobility Resort, Jepang (12/7), Adenanta tampil optimal untuk meraih poin maksimal pada balapan kali ini.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Berbekal Bambu Tabah, Edibud Bawa Gamelan Rindik Bambu Tembus Pasar Ekspor

balitribune.co.id | Singaraja - I Gede Edi Budiana, pemuda asal Desa Alasangker, Kecamatan Buleleng Kabupaten Buleleng, Bali, berhasil membawa gamelan rindik dari bambu yang kini menembus pasar ekspor. Pria yang akrab disapa Edibud ini menggunakan bahan dasar bambu untuk menciptakan gamelan rindik tradisional khas Bali.

Baca Selengkapnya icon click

Sarat Nilai-Nilai Luhur, Petik Laut Terus Dilestarikan

balitribune.co.id | Negara - Jembrana memiliki kekayaan budaya, tradisi dan kearifan lokal yang hingga kini terus dilestarikan. Salah satunya tradisi petik laut yang rutin dilaksanakan setiap tahun. Selain sarat dengan nilai spiritual, tradisi masyarakat pesisir Jembrana ini pun kini dikemas menjadi daya tarik wisata potensial di Bali Barat.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.