Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Konsumsi Kepiting Bakau Dibatasi

nelayan
Kadek Surasmini

Kuta, Bali Tribune

Kepiting bakau yang dibudidayakan oleh kelompok nelayan Wanasari, Kelurahan Tuban, Kecamatan Kuta, Badung ini jumlah konsumsi per harinya dibatasi guna mempertahankan perkembangbiakan hewan bercangkang tersebut. Hidangan kepiting bakau tersedia di Kampoeng Kepiting Kuliner/kawasan Ekowisata Mangrove Wanasari yang letaknya di pinggir Jalan Tol Bali Mandara.

Namun untuk sajian per harinya, pengelola tempat makan sekaligus destinasi ekowisata mangrove tersebut membatasi penjualan kepiting bakau. Dalam sehari hanya sebanyak 30 kilogram atau sekitar 75-100 ekor kepiting bakau yang dijual dalam bentuk olahan. Pengelola Ekowisata Mangrove Wanasari dan Kampoeng Kepiting Kuliner, Kadek Surasmini mengatakan jika hasil tangkapan ikan nelayan dan budidaya kepiting bakau dikelola dan diolah oleh gabungan istri-istri nelayan Wanasari.

"Selain itu juga mengolah olahan dari buah mangrove. Kita juga mengolah olahan ikan. Semua yang kita olah kita jual di Kampoeng Kepiting Kuliner. Kami difasilitasi tempat di sini oleh kelompok nelayan Wanasari. Kita mengambil konsep ekonomi kerakyatan. Kita sekarang ada 96 anggota," ucapnya di Tuban, Badung, Kamis (8/9).

Pihaknya mengaku hanya membantasi olahan kepiting bakau. Pembatasan tersebut tidak berlaku untuk olahan ikan karena mudah didapat. "Per hari olahan kepiting kita batasi karena konsep tidak eksploitasi. Kita juga melestarikan biota yang ada di wilayah mangrove dijual hanya 30 kilogram per hari. Jika permintaan melebihi kuota penjualan kepiting bakau tidak kami layani," terang Surasmini.

Penggemar kuliner kepiting bakau dikatakannya tidak hanya dari kalangan masyarakat lokal juga internasional. Jumlah pengunjung yang datang kata dia sekitar 50 orang per hari. "Pengunjung tidak hanya menikmati kuliner juga dapat melakukan aktivitas wisata air seperti kano dan memancing serta diberikan edukasi manfaat tanaman bakau kepada pengunjung kalangan pelajar," urainya.

Lanjut Surasmini mengatakan, untuk membudidayakan kepiting bakau, Ekowisata Mangrove Wanasari memiliki 7 keramba dengan kapasitas 10 ribu kepiting. "Menteri Susi beberapa waktu lalu memberikan bantuan 500 ekor kepiting yang siap bertelor. Pertumbuhan kepiting bakau dari size 150 gram mau ke 350 gram perlu waktu 3 bulan. Namun yang dijual beratnya 350 gram keatas," sebut Surasminim

Menurutnya, kepiting bakau tersebut memiliki kelebihan dari kepiting biasa yaitu memiliki cita rasa manis dan tekstur daging yang lebih padat. "Warna kepiting bakau kemerah-merahan dan telah dibudidayakan dari tahun 2009 lalu. Awalnya dipasok ke restoran-restoran dan hotel tapi sekarang tidak lagi, hanya disediakan di Kampoeng Kepiting Kuliner saja," imbuhnya.

wartawan
ayu eka
Category

Brimob Bersenjata Sasar Titik Rawan Premanisme

balitribune.co.id | Denpasar - Guna menciptakan situasi kamtibmas yang aman dan kondusif, personel Polda Bali yang tergabung dalam Satgas Preventif Operasi Pekat Agung 2025 melaksanakan patroli dan menyampaikan imbauan kepada masyarakat terkait aksi premanisme dan kejahatan jalanan seperti begal.
Patroli menyasar Jalan Sedap Malam, Denpasar dan menyambangi masyarakat di sepanjang jalan untuk menyampaikan imbauan kamtibmas, Sabtu (10/5/2025).

Baca Selengkapnya icon click

Pemuda Bunga Timur Salurkan Bantuan Sosial untuk Korban Kebakaran

balitribune.co.id | Denpasar - Rasa kepedulian terhadap sesama kembali ditunjukkan oleh komunitas Pemuda Bunga Timur (PBT) Bali dengan memberikan bantuan sosial kepada korban musibah kebakaran di Jalan Akasia, Denpasar. Korban, atas nama Paul dan keluarganya, mengalami kejadian memilukan ketika kediaman mereka ludes dilalap api. Seluruh harta benda, termasuk sepeda motor, sertifikat tanah, dan dokumen-dokumen penting, habis terbakar.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Ormas Minggir Dulu, Bali Punya SIPANDU BERADAT

balitribune.co.id | Di Bali, urusan keamanan bukan cuma soal pasang CCTV dan patroli jam malam. Lebih dari itu, ini soal menjaga "wewidangan" alias wilayah adat dari gangguan yang bukan cuma datang dari maling ayam dan sejenisnya, tapi juga dari budaya luar yang kadang sok akrab, tapi ujung-ujungnya bikin rusuh.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Sekda Alit Wiradana Hadiri Festival Gerbang Nusantara Puskor Hindunesia 2025

balitribune.co.id | Denpasar - Sekretaris Daerah Kota Denpasar, Ida Bagus Alit Wiradana pada Sabtu (10/5) petang menghadiri Festival Gerbang Nusantara 2025 yang diselenggarakan oleh Pusat Koordinasi Hindu Indonesia (Puskor Hindunesia) di Parkir Timur Taman Kota Lumintang, Denpasar. 

Baca Selengkapnya icon click

Bupati Adi Arnawa Tinjau Tempat Melasti di Desa Adat Abiansemal

balitribune.co.id | Mangupura - Bupati Badung Wayan Adi Arnawa melakukan peninjauan langsung ke tempat Melasti Desa Adat Abiansemal yang berlokasi di Subak Latu Jalan Pendet Latu Abiansemal Badung, Sabtu (10/5).

Seusai melakukan peninjauan dan sempat berdialog dengan warga, Bupati Adi Arnawa mendukung rencana perluasan areal lahan tempat Melasti Desa Adat Abiansemal tersebut.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.