Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Kurang Sosialisasi, Petani Terancam Gagal Panen

KEKERINGAN - Lahan persawahan di subak Aya Pulung,Kelurahan Bebalang alami kekeringan pasca ditutupnya air karena perbaikan jaringan irigasi.

BALI TRIBUNE - Kurangnya sosiliasai ke petani terkait perbaikan jaraingan irigasi, para petani terancam gagal panen. Pasalnya, di tengah  petani mulai menanam bibit justru air irigasi tidak mengalir. Hal tersebut dihadapi petani yang memilki lahan di Subak Tempek Aya Pulung, Kelurahan Bebalang Bangli.  “Kami sangat mendukung  perbaikan jaringan irigasi yang dilakukan pemerintah, namun sebelum pengerjaan terlebih dahulu harus disosialisasikan ke petani,” ujar Klian Tempek Aya Pulung I Wayan Rija, Minggu (29/7). Minimnya informasi membuat petani sehabis panen kembali mengolah lahan sawahnya hingga sampai proses menanam benih padi. Ketika  proses menanam benih padi tuntas, tiba-tiba air irigasi tidak mengalir. “Kami justru ditanya oleh krama subak, kenapa air irigasi tidak mengalir,” ujar I Wayan Rija seraya menambahkan, ada sekitar 5,5 hektar sawah yang telah ditanani benih padi tidak teraliri air. Pihaknya sudah sempat mendatangi petugas penyuluh lapangan dan Dinas Pekerjaan Umum terkait  tidak mengalirnya air irigasi, dan jawaban yang didapat kalau air untuk sementara ditutup karena ada perbaikan jaringan dan terowongan air di hulu. Bahkan terkait kegiatan fisik itu dikatakan sudah disosialisasikan lewat Klian Subak Gede. “Memang kami sempat mendengar akan ada perbaikan jaringan irigasi dan sudah  sempat pula menayakan kepada Klian Subak Gede, tapi jawaban dari Klian Gede kalau waktu perbaikan tidak jelas,” tegas I Wayan Rija.  Karena tidak ada kepastian waktu perbaikan, maka krama Subak Aya Pulung usai musim panen kembali mengolah lahan persawahanya. Akibat kurangnya sosialiasai, justru yang rugi adalah petani, karena  harus menanggung biaya operasional yang tidak sedikit. “Kalau sampai dua bulan air belum juga mengalir, praktis petani tinggal menghitung kerugian,” jelasnya. Kasi Sumber Daya Air Dinas Pekerjaan Umum Bangli Ida Bagus Adnaya mengatakan, rencana perbaikan jaringan  maka baru bulan Juli dikerjakan. ”Rencana  perbaikan jaringan irigasi sudah kami sampaikan sejak jauh- jauh hari lewat klian subak gede yang selanjutnya disamapikan kepada klian tempek,” jelasnya. Perabikan dilakukan karena jaringan induk banyak yang bocor, air banyak yang terbuang sehingga petani yang di hilir kesulitan mendapatkan air.  Kata IB Adnyana, sering kalinya muncul permasalahan di lapangan, maka di tahun 2019 bagi subak-subak yang mendapatkan bantuan akan kami kumpulkan terakit kesiapannya, jika subak tidak siap maka bantuan akan digeser ke subak lainnya.  

wartawan
Agung Samudra
Category
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Nyonya Mas Parwata Saksikan Kecantikan Wastra Lokal di Bali Fashion Parade 2025

balitribune.co.id | ​Amlapura - Ketua Dekranasda Kabupaten Karangasem, Nyonya Mas Parwata, menunjukkan dukungan penuhnya terhadap pengrajin lokal dengan hadir di Bali Fashion Parade (BFP) 2025 di Denpasar, Sabtu (30/8). Acara ini menjadi panggung bagi wastra tradisional untuk bersinar, membuktikan bahwa produk lokal memiliki potensi besar di kancah internasional.

Baca Selengkapnya icon click

Astra Motor Bali Hadirkan Kreativitas di Custom War 2025 dengan Honda Greatest Motorcycle

balitribune.co.id | Denpasar – Astra Motor Bali kembali hadir meramaikan ajang kreatif NK13 Custom War 2025 yang berlangsung pada 29–30 Agustus 2025 di Taman Festival Bali. Event dua tahunan ini menjadi wadah ekspresi kreativitas para pecinta otomotif, dan tahun ini Honda tampil dengan konsep Honda Greatest Motorcycle yang menghadirkan hiburan sekaligus beragam program menarik bagi pengunjung.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Jadi Jawara di PKB 2025, Bima Nata Serahkan Bonus Rp100 Juta Kepada Komunitas Seni Jong Gembyong

balitribune.co.id | Mangupura - Komunitas Seni Jong Gembyong sukses keluar sebagai jawara di Pesta Kesenian Bali (PKB) tahun 2025 dengan membawakan pertujukan "Perang Untek".

Sebagai bentuk apresiasi atas kerja keras komunitas ini, Ketua Komisi I DPRD Badung, Bima Nata, memberikan bantuan dana sebesar Rp100 juta yang diterima perwakilan Jong  Gembyong di kediamannya, Desa Pelaga, Petang, Selasa (2/9).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.