Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Kurir Narkoba Jaringan Lapas Dibekuk, Polisi Sita 617,40 Gram Sabu dan 798 Butir Ekstasi

Bali Tribune/ DIBEKUK - Faisal (21), bersama barang bukti berupa 617,40 gram sabu, dan 31 paket ekstasi dengan jumlah 798 butir ekstasi, ditunjukkan kepada media dalam rilis di Mapolresta Denpasar.

Bali Tribune, Denpasar - Seorang pengedar narkoba bernama Faisal (21) dibekuk Tim Gabungan Satuan Resnarkoba Polresta Denpasar dan Satgas Counter Transnational and Organized Crime (CTOC) Polda Bali di tempat tinggalnya di Jalan Gunung Talang, kecamatan Denpasar Selatan, Rabu (23/1) pukul 14.00 Wita. Dari tangannya, petugas berhasil menyita barang bukti berupa 617,40 gram sabu, dan 31 paket ekstasi dengan jumlah 798 butir. Kapolresta Denpasar, Kombes Pol Ruddi Setiawan, didampingi oleh Kasat Narkoba, Kompol Aris Purwanto, mengatakan, Faisal yang berstatus sebagai kurir jaringan salah satu Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) ini diamankan berdasarkan informasi masyarakat. Dalam penyelidikan, petugas menghabiskan waktu selama satu pekan dan akhirnya berhasil diamankan di tempat tinggalnya di Jalan Gunung Talang, Kecamatan Denpasar Selatan. Dari tangan pria pengangguran ini saat dilakukan penggeledahan badan, petugas mengamankan barang bukti berupa tiga paket sabu di kantong celana seberat 2,22 gram, 32 paket sabu di tas selempang seberat 13,8 gram dan lima paket ekstasi berisi 42 butir ekstasi. Penggeledahan di dalam kamar kos ditemukan barang bukti berupa74 paket sabu seberat 601,4 gram dan 754 ekstasi. “Barang bukti yang diamankan berjumlah 617,40 gram sabu dan 798 butir ekstasi,” ungkapnya di Mapolresta Denpasar, Selasa (29/1). Dari hasil pengembangan, Faisal mengaku Barang Bukti (BB) sebanyak itu didapat dari seorang yang dikenal via telepon bernama Dani. “Kata dia, si Dani merupakan salah satu narapidana yang kini sedang mendekam Lapas karena kasus narkoba,” terang mantan Wadir Reskrimsus Polda Bali ini. Faisal sudah tiga kali mengedarkan narkoba jenis shau dan ekstasi milik Dani. Barang haram itu dijual dengan cara tempel atas perintah Dani via telepon di wilayah hukum Polresta Denpasar. Jumlahnya kurang lebih 1 Kg sabu dan ratusan butir pil ekstasi. “Faisal tergiur lantaran dikasih upah per sekali tempel Rp50 ribu,” tutur mantan Kapolres Badung. Menariknya, modusnya pun berbeda yang dilakukan oleh Dani sebagai otak dalam kasus ini untuk memuluskan peredaran sabu. Lazimnya adalah sediaan sabu yang sudah ditakar bervariasi diisikan di dalam plastik klip lalu ditempelkan pada tempat yang sudah ditujukan. Kali ini, masing-masing plastik klip yang berisi sabu dilengkapi dengan stiker warna warni dan berisi tulisan angka sesuai dengan berat. Misalnya dalam satu plastik klip berisi 0,2 gram, stikernya warna kuning bertulis 0,2 gram. Tujuanya agar sediaan narkoba ini dikira permen. “Sehingga kalau ditempel di pohon atau di buang di halaman, orang mengira itu permen yang terjatuh atau dibuang. Barang ini diterima oleh Faisal dari Dani sudah dalam seperti ini,” urainya. Untuk dapat mengungkap jaringan yang lebih besar dari kasus ini, pihak Polresta Denpasar terus melakukan pengembangan dan pendalaman. “Kami masih dalami tentang siapa Dani itu. Berharap jika bisa terbongkarnya napi bernama Dani ini, jaringan di akarnya ikut diungkap,” pungkasnya. Pelaku dijerat dengan Pasal 114 ayat 2 subsider pasal 112 ayat 2 juncto pasal 132 ayat 1 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika ancaman hukuman 12 tahun penjara. (ray)

wartawan
redaksi
Category

Tabrak Truk, Pemotor Tewas di Jalur Denpasar-Gilimanuk

balitribune.co.id | Tabanan - Seorang pengendara motor tewas dalam kecelakaan maut yang terjadi di ujung timur jalur Denpasar-Gilimanuk pada Selasa (1/7) sore. Pengendara motor yang tewas dalam kecelakaan yang terjadi sekitar pukul 13.30 Wita itu diketahui bernama Agus Muliadiman (47) dari Jembrana. Ia mengalami cidera kepala berat, patah pada kaki kirinya, dan meninggal di lokasi kejadian usai menabrak truk yang hendak berbelok ke kiri.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Gubernur Koster: Revitalisasi Hukum Adat Pilar Keadilan Lokal

balitribune.co.id | Denpasar - Gubernur Bali, Wayan Koster bersama Kepala Kejaksaan Tinggi Bali,  Ketut Sumedana,  Ketua DPRD Provinsi Bali, Dewa Made Mahayadnya,  Ketua Majelis Desa Adat Provinsi Bali, Ida Panglingsir Agung Putra Sukahet, dan anggota DPD RI, Rai Dharmawijaya Mantra menandatangani Komitmen Bersama Implementasi Bale Kertha Adhyaksa Provinsi Bali, di Kejaksaan Tinggi Bali, Senin (30/6).

Baca Selengkapnya icon click

Potret Industri Manufaktur Bali 2025: Data yang Menentukan Masa Depan

balitribune.co.id | Denpasar - Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bali kembali turun ke lapangan. Mulai April hingga Agustus 2025, BPS melakukan pendataan besar-besaran terhadap perusahaan industri manufaktur skala menengah dan besar di seluruh Bali. Kegiatan ini bukan sekadar rutinitas statistik, melainkan cerminan denyut ekonomi Bali dan suara nyata para pelaku usaha.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Aparatur Pemerintah Diminta Rasakan Kesulitan Rakyat

balitribune.co.id | Negara - Setelah resmi dilantik sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Jembrana, ratusan pegawai non ASN yang lolos seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahun 2024 ditutuntut mampu merasakan langsung kesulitan rakyat, agar tidak bekerja seenaknya dan selalu peka terhadap kondisi masyarakat.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.