Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Layanan Kesehatan Gratis Penderita ODGJ Belum Maksimal

ODGJ
Endang Triana.

BALI TRIBUNE - Niat BPJS untuk menuntaskan pelayanan masyarakat Klungkung melalui fasilitas JKN – KIS rupanya masih ada hambatan. Seperti Pelayanan kesehatan gratis bagi orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) melalui fasilitasi JKN-KIS di Kabupaten Klungkung nyatanya belum berjalan mulus. Sebagian besar ODGJ justru luput dari pelayanan kesehatan. Kondisi ini memprihatinkan, sebagian OGJD tersebut diantara mereka harus sampai menggelandang di jalan raya, membuat kondisi makin kusut.

Berbanding lurus itu menjadi sebuah dilema bagi Pemkab Klungkung, meski Kabupaten Klungkung meraih prestasi dalam hal pemberian pelayanan kesehatan gratis, setelah cakupan pelayanan kesehatan gratis JKN KIS menembus angka 98,01%. Pemkab Klungkung pun diberikan penghargaan berupa piagam oleh pihak BPJS. Persoalan pelayanan kesehatan gratis bagi ODGJ menjadi bahan pemikiran Kadis Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Ida Bagus Adnyana.

Ida Bagus Adnyana, Sabtu (24/3), menyampaikan, sedikitnya ada sekitar 700 ODGJ di Kabupaten Klungkung, mereka sebagian besar belum mendapatkan pelayanan kesehatan gratis melakui program JKN KIS. Menurut Ida Bagus Adnyana, hal ini disebabkan karena kendala administrasi kependudukan. “Sebab belum semua ODGJ punya E KTP, sekarang bagaimana jalan keluarnya. Apakah bisa data mereka digabungkan misalnya di salah satu keluarga sehingga mereka pun teta berhak mendapatkan pelayanan kesehatan gratis dengan program JKN KIS,” tandas Adnyana.

Upaya Proses pencatatan administrasi kependudukan ODGJ selama ini memang jadi masalah. Bukan karena petugas Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil yang tidak mau bergerak, tapi sepenuhnya karena petugas kesulitan melaksanakan perekaman terhadap ODGJ. Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Komang Dharma Suyasa menyatakan, pada intinya pihaknya siap melaksanakan perekaman dan proses pengadministrasian ODGJ. “Sepanjang pihak keluarga siap membantu mengamankan ODGJ selama proses perekaman, kami tidak ada masalah,” kata Dharma Suyasa.

 Ia menyampaikan, sepanjang ada permintaan dari pihak keluarga untuk perekaman ODGJ dirinya siap turun tangan. Selama ini kata Dharma Suyasa, perekaman terhadap beberapa ODGJ sedikit susah, karena ODGJ harus diamankan agar tidak ngamuk dan harus dirayu agar bisa direkam. “Seperti di Kecamatan Dawan, sempat ada ODGJ ngamuk saat mau direkam,” terangnya.

Malah di lain pihak BPJS saklek dengan kelengkapan administrasi untuk bisa mendapatkan pelayanan kesehatan gratis melalui program JKN KIS. Kepala Cabang BPJS Kesehatan Cabang Klungkung Endang Triana mengatakan, pelayanan kesehatan ia tetap akan menanggung pelayanan kesehatan gratis kepada ODGJ, asal yang bersangkutan dipastikan menjadi peserta JKN. “Sinergi yang kami butuhkan Pemkab bisa mendaftarkan ODGJ ini. Artinya kalau dia misalnya tidak punya NIK (nomor induk keluarga), mungkin ada bantuan dari Disdukcapil untuk meregistrasi, karena kepesertaan JKN KIS sangat membutuhkan administrasi Disdukcapil atau NIK. Jadi seandainya NIK ada, maka dengan mudah BPJS kesehatan mendaftarkannya dan ODGJ bisa dilayani dengan JKN KIS,” tandas Endang.

Ia menegaskan apabila ada identitas social yang digunakan oleh ODGJ, dirinya siap bertanggung jawab atas biaya pelayanan.

wartawan
I Ketut Sugiana
Category

Gubernur Koster Resmikan Gedung Universitas Terbuka Denpasar Dukung Program 1 Keluarga 1 Sarjana

balitribune.co.id | Denpasar - Gubernur Bali, Wayan Koster menargetkan angka partisipasi kasar perguruan tinggi di Bali sebesar 50 persen. Pasalnya, saat ini angka partisipasi kasar perguruan tinggi di Bali dibawah 50 persen. Sehingga pihaknya mencanangkan program 1 keluarga 1 sarjana untuk keluarga miskin di Bali. Demikian disampaikan orang nomor satu di Bali ini saat Peresmian Gedung Universitas Terbuka (UT) Denpasar (2/7).

Baca Selengkapnya icon click

Penerimaan Murid Baru: Jalur Tikus Terputus, Sekolah Swasta International Jadi Trend

balitribune.co.id | Gianyar - Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) tahun ajaran 2025/2026 semakian rapi dan ketat. Peluang jalur tikus dengan berbekal surat sakti atau lainnya tidak ada lagi. Kalangan Pejabat eksekutif maupun legislatif pun kini merasa lega, karena tidak ikut-ikutan dipusingkan titipan. Sementara sejumlah sekolah Swasta International justru jadi pilihan orang tua kelas menengah keatas.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Made Dharma Divonis Bebas Majelis Hakim dari Dakwaan Pemalsuan Surat

balitribune.co.id | Denpasar - Mantan anggota DPRD Kabupaten Badung, I Made Dharma (64) divonis bebas oleh majelis hakim Pengadilan Negeri (PN) Denpasar dalam perkara dugaan pemalsuan surat pada Selasa (1/7). Putusan ini sekaligus memulihkan hak-hak mantan anggota DPRD Badung tersebut setelah sempat ditahan sejak proses hukum berjalan.

Baca Selengkapnya icon click

Scoopy Velocreativity, Serunya City Rolling Bareng Konsumen Honda Scoopy Bali

balitribune.co.id | Denpasar – Astra Motor Bali kembali menggelar kegiatan seru bertajuk "Scoopy Velocreativity", mengajak 30 konsumen setia pengguna Honda Scoopy di Bali untuk merasakan pengalaman city rolling penuh gaya dan kreativitas di tengah hiruk pikuk kota Denpasar, Senin (30/6).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

HUT ke-49 Perumda Tirta Tohlangkir, Bupati Karangasem Tegaskan Pentingnya Pelayanan Prima

balitribune.co.id | Amlapura - Suasana semarak mewarnai puncak perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-49 Perumda Tirta Tohlangkir, Minggu (29/6). Kegiatan yang dirangkaikan dengan Car Free Day (CFD) di Jalan Veteran ini dihadiri langsung oleh Bupati Karangasem, I Gusti Putu Parwata, yang memberikan apresiasi serta pesan tegas kepada seluruh jajaran Perumda.

Baca Selengkapnya icon click

Sidak Ditolak, Dewan Badung Minta Disnaker Fasilitasi Warga PHK Gugat Cafe Organic Petitenget ke Pengadilan

balitribune.co.id | Mangupura - Datang dengan niat baik menindaklanjuti informasi perselisihan hubungan industrial antara PT Conscious Coconut Collective alias Cafe Organic dengan pihak karyawan, Komisi IV DPRD Badung justru menerima perlakuan tidak menyenangkan, Selasa (1/7). 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.